Cara Jitu Komunitas 'Cukup Gue' Slank Selamatkan Eks Pengguna
Grup band Slank menawarkan cara yang tak biasa untuk menolong para pengguna narkoba bangkit dari keterpurukan.
Penulis: Maya Nirmala Tyas Lalita
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - Grup band Slank menawarkan cara yang tak biasa untuk menolong para pengguna narkoba bangkit dari keterpurukan.
Cara ini diterapkan oleh band kenamaan ini di komunitas milik mereka, 'Cukup Gue'
Dikutip dari KOMPAS.com, Bimbim, drumer band tersebut, komunitasnya merehabilitas para pengguna tanpa menggunakan obat penghilang rasa sakit.
"Drugs itu obat ya, entah itu amphetamin atau heroin. Nah, kalau diganti obat (lain), itu kan bisa bikin ketagihan juga. Kalau di tempat kami, berhenti total. Pasang badan, kalau sakit, dinikmati," ujar Bimbim dalam acara Doa Bersama Untuk Indonesia bersama Komunitas Cukup Gue & Slank, Kementerian Sosial, dan BNN di markas Slank, Jalan Potlot, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (19/6/2017) subuh.
Slank Akan Bermain dalam Film Animasi Untuk Sampaikan Pesan Penting Ini
Bimbim juga mengatakan, rasa sakit ketika kehabisan obat atau sakaw bisa membuat para pengguna jera.
"Oh ya, Slank waktu itu menderita, sakit, kapok. Melewati 10 hari itu ngerasa enggak mau lagi dan sakit banget. Alhamdulillah cara itu ternyata buat orang kapok (untuk menggunakan narkoba lagi)," katanya.

Pasalnya, komunitas yang didirikan oleh band senior ini merehabilitasi para pengguna secara gratis.
"Kalau sudah enggak tahan. Kita selalu bilang kalau bingung berobat, datang aja ke Potlot," ujar sang vokalis, Kaka, sebagaimana dikutip dari KOMPAS.com.
Namun, untuk datang berobat di komunitas ini, pengguna harus didampingi oleh keluarga.
Beda Pilihan dengan Penggemar, Bimbim Slank: Enggak papa yang Penting Tetap NgeSlank!
Menurut Slank, peran keluarga sangat penting bagi para pecandu yang sedang dalam masa rehabilitas.
"Setiap tahun kan gratis. Rata-rata mereka takut bawa keluarga. Dulu siapa aja yang datang kita obatin. Kalau sekarang kita maunya harus ada keluarga," ucap Bimbim.
"Mau istri, kakak, ibu, sapa saja deh. Karena keluarga harus tahu, harus peduli. Karena percuma kalau kita obatin, keluarganya enggak peduli percuma," imbuhnya.
Mengingat sebagian personil Slank pernah terjerumus dalam obat-obat terlarang itu, band pelantun 'Ku Tak Bisa' ini bercita-cita ingin merangkul banyak pengguna dalam komunitasnya.