Novel Baswedan Disiram Air Keras
Ini Kata Mabes Polri soal Tudingan Novel Sebut Jenderal Polisi Terlibat Penyerangan Dirinya
Kepada Majalah Time Novel Baswedan menyebut kasus teror yang menimpanya melibatkan perwira polisi.
Editor: Rimawan Prasetiyo
TRIBUNWOW.COM - Kepada Majalah Time, penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menyebut kasus teror yang menimpanya melibatkan perwira polisi.
Menanggapi hal itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan mengaku belum membaca secara lengkap pemberitaan tersebut, terutama mengenai argumen Novel yang menyatakan ada "Polisi Berbintang" di balik teror yang menimpanya.

"Ada itu? Saya belum baca, nanti saya coba lihat. Enggak ada (polisi berbintang terlibat)," ujar Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Rabu (14/6/2017).
Dikonfirmasi hal itu ke Ketua KPK Agus Rahardjo, Agus menjawab pihaknya enggan mengomentari. Agus mengaku masih mempercayakan penanganan kasus Novel pada Polri.
Anies Baswedan Ungkap Kondisi Terbaru Novel Baswedan di Singapura
"Saya tidak boleh bicarakan yang tidak jelas fakta dan datanya. Kami masih percayakan ini ke Polri," ujar Agus, Rabu (14/6/2017), di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Terpisah, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan pihaknya belum mengetahui informasi itu.
Menurut jenderal bintang dua itu, sebaiknya Novel memberikan informasi tersebut ke penyidik Polri untuk didalami.
"Tolong baiknya dituangkan di dalam BAP. Karena kalau tidak percuma saja, tidak ada nilainya di mata hukum, hukum, projusticia," tutur Setyo di Mabes Polri.
Kisah Lengkap Nasib Miko, Keponakan Koruptor yang Dikira Terlibat Penyerangan Novel Baswedan
Senada, kabag Penum Mabes Polri Kombes Martinus Sitompul juga menyatakan baiknya informasi itu disampaikan ke penyidik, sehingga bisa ditindaklanjuti.

"Informasi yang dianggap penting oleh Saudara Novel hendaknya disampaikan ke penyidik, supaya tidak terjadi sebuah tendensi atau tudingan," ucap Martinus.
Sebelumnya, Majalah Time memberitakan hasil wawancara dengan Novel Baswedan di Singapore General Hospital, Singapura, pada 10 Juni 2017.
Kasus Air Keras Novel Baswedan, Hal Konyol Ini Bikin Keponakan Koruptor Diciduk Polisi
Novel mengaku heran bahwa pihak kepolisian Indonesia (Polda Metro Jaya) belum juga bisa menemukan pelaku dan aktor di balik serangan air keras yang menimpanya di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada 11 April 2017.