Ramadan 2017
Saking Tingginya Gedung Pencakar Langit Burj Khalifa Waktu Sahur dan Buka Puasa Berbeda
Burj Khalifa gedung tertinggi di dunia ini memiliki 160 lantai dan ketinggian 828 meter memiliki tiga zona waktu puasa yang berbeda-beda.
Editor: Rimawan Prasetiyo
TRIBUNWOW.COM - Mungkin banyak yang belum mengetahui kalau ada sebuah gedung bertingkat dengan keunikan ini.
Burj Khalifa gedung tertinggi di dunia ini memiliki 160 lantai dan ketinggian 828 meter memiliki tiga zona waktu puasa yang berbeda-beda.
Kenapa?
Gedung yang berlokasi di 1 Sheikh Mohammed bin Rashid Blvd, Dubai ini, saking tingginya, durasi dan waktu puasa di puncak Burj Khalifa berbeda dengan beberapa menit dengan yang di tengah dan di dasar gedung tersebut.
Oleh karena itu, zona waktu berpuasa di Burj Khalifa pun dibagi menjadi tiga berdasarkan ketinggiannya.
Unggah Foto Buka Puasa bersama Jokowi, Zulkifli Hasan Selipkan Sebuah Pesan
Zona pertama adalah lantai dasar hingga 80. Pada lantai ini, lama puasanya sama seperti durasi puasa yang umum di wilayah tersebut.
Zona kedua adalah lantai 81 hingga 150. Kalau di zona ini, lama puasanya bertambah sekitar dua menit dari durasi puasa pada umumnya.
Zona ketiga adalah lantai 151 ke atas. Nah, kalau di zona ini, lama puasanya bertambah sekitar tiga menit.
Thomas Djamaluddin, Kepala Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (Lapan) menjelaskan adanya ketiga zona ini disebabkan oleh perbedaan ketinggian.
Semakin tinggi jaraknya dari permukaan tanah, ufuk yang terlihat pun menjadi berbeda-beda.
Inspiratif! Vihara, Warung Soto dan Produsen Kebab Siap Beri Hidangan Buka Puasa Gratis
Thomas berkata bahwa setiap naik 100 meter, waktu Maghrib akan bertambah satu menit.
Sebab, semakin tinggi Anda berada, ufuk pun terlihat semakin rendah.
Kalau waktu Maghrib semakin tinggi semakin lama, kebalikannya terjadi saat sahur.