Mantan Brimob Dituduh Sebagai Pelaku Bom Kampung Melayu, Ini Faktanya!

TRIBUNWOW.COM - Mantan anggota Brimob Polda Sumatera Utara (Sumut), Rinton Girsang (36) disebut-sebut sebagai pelaku bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur.

Kabar mengenai keterlibatan Rinton dalam peristiwa terorisme tersebut viral di media sosial.

Namun kabar tersebut segera ditampik oleh Rinton dan membuat pernyataan bahwa dirinya tidak terlibat dalam ledakan bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur.

Pernyataan yang dibuat dalam sebuah video tersebut diunggah oleh akun media sosial Instagram @polantasindonesia.

Dalam video singkat tersebut, Rinton mengungkapkan jika dirinya kini berada di Pontianak.

"Saya Rinton Girsang, saya posisi di Pontianak tepatnya di Siantan, saya dalam keadaan sehat wal afiat," ujar Rinton di video tersebut.

Kutuk Keras Tragedi Bom Kampung Melayu, Jokowi-Jusuf Kalla Bertindak!

Ia juga meminta dirinya tidak dilibatkan dalam bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur.

"Tolong jangan dihubungkan dengan bom terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, saya tetap NKRI, salam merah putih," pungkasnya.

Berikut ini video lengkap Rinton Girsang.

Rinton berkoordinasi dengan Polda Kalbar

Rinton yang merasa dirinya tidak seperti yang dituduhkan sebagaimana tersebar di media sosial, lantas berkoordinasi dengan Polda Kalimantan Barat, Kamis (25/5/2017) malam.

Rinton tampak ditemani oleh sang istri, Elfira Butar Butar (35) ketika datang ke Mapolda Kalimantan Barat.

Pria yang terakhir berpangkat sebagai Brigadir ini mengkonfirmasi jika dirinya tidak terlibat dalam peristiwa ledakan bom di Stasiun Kampung Melayu.

Kepada Polda Kalbar, Rinton juga melaporkan pihak-pihak yang telah menyebarkan informasi tentang dirinya yang dituduh sebagai pelaku ledakan bom.

Rinton mengungkapkan jika kabar yang tersebar di media sosial membuat dirinya dan istrinya cemas.

Tubuh Terduga Pelaku Bom Hancur, Benda Ini Justru Ditemukan Utuh untuk Ungkap Semuanya!

"Dari berita tersebut, cukup membuat saya cemas ya. Karena berita itu tidak benar dan tidak nyata pada diri saya. Jadi saya merasa kecewa dibuat berita tersebut, karena berita tersebut membuat saya kecewa, juga keluarga semakin cemas," kata Rinton, dikutip dari Tribun Pontianak.

Rinton akan rutin memberikan laporan kepada Polda Kalbar untuk menangani perkara yang menimpa dirinya tersebut.

Setelah melapor pada Polda Kalbar, Kamis (25/5/2017) malam, Rinton juga akan kembali melapor lagi, Jumat (26/5/2017) pagi, untuk menyampaikan laporan resmi ke Polda Kalbar.

"Kelanjutannya saya akan melaporkannya. Karena ini sudah membuat nama saya tercemar, ya pencemaran nama baik, begitu. Jadi akan adanya hal ini, saya ingin memberi laporan ke Polda Kalbar, agar berita tersebut tidak menyebar luas dan terhenti di sini saja, begitu. Kemungkinan besok pagi saya akan ke Polda Kalbar, melaporkan terkait saya dikaitkan dengan pelaku bom terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur," jelasnya.

Rinton alih profesi

Rinton kini diketahui tidak lagi bertugas sebagai personel Polri di Brimob Polda Sumut.

Rinton kini hijrah ke kawasan Siantan Hulu, Pontianak Utara bersama Elfira.

Sehari-hari, Rinton berdagang kecil-kecilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarganya, sembari mencari pekerjaan yang cocok.

"Tempat tinggal saya saat ini di Siantan Hulu, Pontianak Utara. Mudah-mudahan kondisi saya dan istri saya sehat walafiat. Saya tinggal kediaman pribadi, rumah sendiri. Saat ini setelah keluar dari kedinasan, saya masih mencari kerja sambil berdagang kecil-kecilan," katannya. (TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)