Begini Reaksi Anies Baswedan saat Diminta Lakukan Hal yang Jadi Ciri Khas Ahok
Ketua Umum GL Pro 08 menyinggung soal kebiasaan Ahok yang selalu dilakukan di pagi hari saat dirinya baru tiba di balai kota.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - Anies Baswedan terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta pada pemilihan kepala daerah beberapa waktu lalu.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI itu menggantikan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Saat ini DKI Jakarta masih dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Djarot Saiful Hidayat.
Sementara Ahok mengundurkan diri lantaran berada dalam kurungan penjara atas kasus penodaan agama.
Oktober mendatang, Anies dan wakilnya Sandiaga Uno bakal memimpin ibu kota.
Jenguk Korban Bom Kampung Melayu, Anies Baswedan Tuliskan Belasungkawanya
Pada Kamis (25/5/2017) hari ini Anies merayakan kemenangannya bersama kelompok relawan Gerakan Laskar (GL) Pro 08.
Menariknya, dalam acara tersebut, Ketua Umum GL Pro 08, Jimmy CK meminta Anies agar lebih dekat dengan warga saat dirinya sudah memimpin Jakarta kelak.
Tak cuma itu, Jimmy pun menyinggung soal kebiasaan Ahok yang menerima aduan masyarakat setiap hari.
"Katanya gubernur yang sebelumnya itu dia setiap pagi meluangkan waktu 15 menit untuk menerima aduan warga. Nah di sini kami minta lebih dari 15 menit Pak Gubernur, cuma itu," kata Jimmy di IS Plaza, Kamis, sebagaimana dikutip dari KOMPAS.com.
Sontak, pernyataan Jimmy itu langsung disambut riuh relawan lainnya.
Lantas bagaimana reaksi Anies sendiri?
JFlow Sampaikan Surat Menohok Untuk Anies Sandi, Netizen: Tuhan Tidak Tidur!
Pasangan Sandiaga Uno itu ternyata cuma tersenyum saat mendengar hal tersebut.
Ia kemudian mengatakan saat ini belum memikirkan tentang metodenya untuk bisa lebih dekat dengan warga.
"Masih lama itu, masih Oktober. Nantilah, sekarang biarkan Pak Djarot bekerja," kata dia.

Saat Ahok menjabat sebagai Gubernur, Balai Kota DKI Jakarta tak pernah tampak sepi.
Antrian panjang warga mengular setiap hari.
Mereka ingin mengajukan aduan hingga saran terkait birokrasi dan pembangunan ibu kota pada Ahok.
Bahkan, beberapa saat sebelum Ahok ditahan lantaran kasus penodaan agama, warga masih mengerumuni kantornya itu.
Belakangan mereka tak cuma ingin mengadu tapi juga berfoto dengan Ahok.
Sementara itu, di media sosial Twitter, sebuah video yang memperlihatkan sosok Ahok tampak disambut lautan massa di Balai Kota DKI Jakarta.

Sutradara terkenal, Joko Anwar, mengaku menangis lantaran melihat video tersebut.
"Aku nangis... Why can't we deserve him?" Ungkapnya di Twitter, rabu 26 April 2017. (Tribunwow.com/Dhika Intan)