Kunjungan Ke Beijing, Jokowi Terkejut Saat Mampir ke Tempat Ini
Dalam kunjungannya tersebut Jokowi menuliskan catatan di akun media sosial Facebook miliknya yang menunjukkan kekagumannya terhadap tempat tersebut.
Penulis: Woro Seto
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Agenda kunjungan kerja, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo telah tiba di Beijing, Republik Rakyat Tiongkok, Sabtu (13/5/2017).
Pesawat Kepresidenan BBJ mendarat di landasan VVIP Bandara Internasional Beijing atau Beijing Capital International Airport pada sekitar pukul 20.45 waktu setempat.
Rombongan pejabat yang ikut dalam kunjungan tersebut antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Kepala BKPM Thomas Lembong.
Selama di Beijing, Presiden akan menghadiri Pertemuan "The Belt and Road Forum for International Cooperation" atau dikenal juga sebagai KTT Jalur Sutera yang akan berlangsung pada 14 hingga 15 Mei 2017.
• Kunjungi China, Jokowi Tak Hanya Urusi Masalah Negara Tapi Juga Lakukan Hal Bersejarah Ini
Agenda tersebut akan dihadiri oleh 29 Kepala Negara/Pemerintahan.
Berdasarkan siaran pers resmi Istana, forum tersebut diharapkan dapat memberikan banyak peluang bagi Indonesia.
Mengingat program "One Belt One Road" (OBOR) ini akan diinisiasi kerjasama 65 negara, dengan 4,4 miliar penduduk dan 40 persen GDP dunia.
Selain bertemu dengan kepala negara, agenda Jokowi di Beijing adalah mengunjungi Masjid Niujie.
Masjid Neujie merupakan pusat komunikasi muslim di Beijing.
Di masjid tersebut, Jokowi akan bertemu dengan para ulama dan tokoh muslim.
• Jokowi Lakukan Kunjungan Kerja, Begini Cara Pemerintah Beijing Sambut Presiden RI
Dalam kunjungannya tersebut Jokowi menuliskan catatan di akun media sosial Facebook miliknya.
Akun Facebook milik Jokowi bernama Presiden Joko Widodo.
Inilah catatan Jokowi:
"Inilah Masjid Niujie di Beijing, simbol kehadiran Islam sebagai agama yang ramah, toleran, dan damai.
Saya berkunjung ke masjid ini siang tadi dan bertemu dengan sang imam, Ali Yang Gunjun serta Ketua Asosiasi Islam Tiongkok Yang Faming.
Berdiri sejak lebih seribu tahun lalu di masa Dinasti Liao (916-1125), Masjid Niujie menjadi pusat komunitas muslim di Beijing yang jumlahnya mencapai 250.000 jiwa.
Di lingkungan Masjid Niujie juga terdapat makam dua ulama yang berperan penting dalam dakwah Islam di Beijing, yaitu Syaikh Ali bin al-Qadir Imaduddin Bukhari dan Syaikh al-Burthoni al-Qazwayni. Saya berziarah di atas pusara kedua ulama yang wafat pada akhir abad ke-13 itu.
Imam Masjid Niujien, Ali Yang Gunjun, menyampaikan, muslim di Tiongkok ada 23 juta umat dengan 34 ribu masjid yang tersebar di seantero negeri serta 56 ribu imam.
Bahkan jumlah asosiasi Islam dari tingkat kabupaten ke atas ada 7.000. Seluruh umat muslim memiliki hak yang sama dengan penduduk Tiongkok lainnya.
Begitulah. Saya meninggalkan Masjid Niujie dengan kesan yang begitu dalam, siang tadi.
Di sana, saya meninggalkan kenang-kenangan berupa kaligrafi surat Al-Fatihah khas Mushaf Nusantara, serta kopiah dan sarung sebagai perkenalan tradisi dan kekhasan Islam Indonesia." (TribunWow.com/Woro Seto)