Breaking News:

Bahaya Serangan Wannacry Ransomware Sebagai Serangan Teroris Siber, Pemerintah Berikan Imbauan Ini!

Serangan siber yang menargetkan sumber daya sangat penting (critical resource) itu telah menyerang beberapa negara termasuk Indonesia.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Wulan Kurnia Putri
gohacking.com
Ilustrasi 

Berdasarkan laporan yang diterima Kemenkominfo, ransomware telah menyerang Rumah Sakit Harapan Kita dan Rumah Sakit Dharmais.

Heboh Didemo Massa di Manado, Fahri Hamzah: Itu Sebenarnya Tanda Kerinduan!

“Dengan adanya serangan siber ini kami minta agar masyarakat tetap tenang dan meningkatkan kehati-hatian dalam berinteraksi di dunia siber,” kata Semuel.

Semua komputer yang berada pada jaringan yang sama dan tersambung ke internet memiliki potensi terinfeksi oleh Ransom Wannacry.

Komputer yang terinfeksi akan memunculkan tampilan berupa dana tebusan agar fail yang dibajak bisa dikembalikan secara normal.

Curhatan Pemain Persija Setelah Disemprot Ketua PSSI hingga Cara Pemain MU Hormati Ibrahimovic!

Dana tebusan berupa pembayaran dengan bitcoin yang setara dengan 300 Dollar Amerika.

Wannacry memberikan tenggat pembayaran dan alamat bitcoin untuk pembayaran.

Ada beberapa tindakan pencegahan yang direkomendasikan Kemenkominfo agar komputer tidak terserang Wannacry.

1. Cabut Kabel LAN/Wifi

2. Lakukan Backup Data

3. Perbarui (update) Update Anti-Virus

4. Perbarui fitur keamanan (security) pada Windows dengan install Patch MS17-010 yang dikeluarkan oleh Microsoft.

5. Jangan mengaktifkan fungsi macros.

6. Non aktifkan fungsi SMB v1.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Rumah Sakit DharmaisRumah Sakit Harapan KitaIndonesia
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved