Demi Ahok, Para Warga Rela Menginap di Mako Brimob
Tak hanya di Balai Kota, simpatisan Ahok juga masih bertahan di Mako Brimob Kelapa, Dua Depok, Jawa Barat.
Penulis: Mohamad Yoenus
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM, DEPOK -- Tak hanya di Balai Kota, simpatisan Ahok juga masih bertahan di Mako Brimob Kelapa, Dua Depok, Jawa Barat.
Simpatisan dari berbagai daerah di Jakarta yang bertahan bermalam di depan Mako Brimob menuntut agar Ahok segera dikeluarkan dari tahanan.
Ahok menjalani masa tahanan di Mako Brimob, sambil menunggu proses upaya hukum banding yang telah diajukan terpidana ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.
Selain simpatisan sejumlah karangan bunga juga masih terpajang di trotoar sekitar Mako Brimob.
Basuki Tjahaja Purnama mendekam di rutan Mako Brimob, sejak dipindahkan dari Rutan Cipinang, Rabu (10/5) dini hari.
Sebelumnya, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly mengungkap alasan pemindahan Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dari Rutan Klas I Cipinang, Jakarta Timur, ke Mako Brimob di Kelapa Dua, Depok.
"Itu karena alasan keamanan," kata Yasonna saat ditemui usai acara pengarahan ke pejabat Kemenkumham yang dilangsungkan di Graha Pengayoman, Kemenkumham, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Rabu.
Seperti dikatahui, Ahok langsung ditahan di Rutan Cipinang, pada Selasa (9/5/2017), setelah diputus bersalah oleh Pengadilan Negeri Jakarta Utara atas kasus penodaan agama.
Pertimbangan masalah keamanan tersebut, menurut Yasonna, karena di Rutan Cipinang ada tahanan teroris yang dititipkan di sana.
Hal lain, karena setelah ditinjau, tahanan di rutan Cipinang banyak yang bukan pendukung Ahok.
"Kita lihat ada yang enggak memilih Ahok, banyak," ujar Yasonna.
Kondisi tahanan di Rutan Cipinang, menurut Yasonna, sudah melebihi kapasitas. Tidak ada sel yang dapat digunakan untuk Ahok.
Selain pertimbangan keamanan tadi, hal lain karena pendukung Ahok berunjukrasa di depan rutan yang mengakibatkan kemacetan lalu lintas.
"Maka atas pertimbangan keamanan dan juga potensi ganggu lalu lintas di depan, karena banyak yang demo, itu jalan arteri, maka kami pindahkan ke Mako Brimob," ujar Yasonna.
Dia membantah pemindahan Ahok dari Rutan Cipinang ke Mako Brimob sebagai bentuk perlakuan istimewa. Sebab, pemindahan tahanan ke Mako Brimob bukan hal yang baru.