Panas! Beda Pendapat Ahok dan Anies Soal Penataan Pasar Ikan hingga Kampung Akuarium

"Janjinya (Anies) enggak digusur, tahu-tahu digusur kan enggak enak. Kalau sekarang kan enak, bilang, 'Bukan gue yang gusur, Ahok yang gusur'," kata dia.

Mengenai waktu penggusuran, hingga saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memang belum menemukan waktu yang tepat.

Meski begitu, Ahok sudah menginstruksikan Satpol PP untuk melakukan penertiban sekitar pekan ini (1 hingga 7 Mei 2017).

Para Mahasiswa Beri Tanggapan Tentang Kartu Jakarta Jomblo, Kalau Punya Pacar Nggak Usah Baca!

"Satpol PP tadi sudah ditegur, Minggu ini mau dirapikan. Satpol PP yang melakukan itu bersama wali kota," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa siang, sebagaimana dikutip dari Tribunnews.

Sementara Kasatpol PP DKI Jakarta Jupan Royter menyatakan pihaknya siap jika kapanpun diperintah turun.

"Nanti (penertiban) tunggu dari hasil pendataan walikota. Bisa pekan ini atau pekan depan. Belum, belum ada tanggalnya. Cuma kita Satpol PP kalau diminta turun kapanpun siap. Sekarang belum ditentukan tanggalnya," katanya.

Lebih lanjut, Ahok dan timnya sebenarnya sudah mempersiapkan rusun untuk warga Kampung Akuarium.

Tiga rusun tersebut yakni Rusun Marunda, Rusun Rawa Bebek dan Rusun Cipinang Besar Selatan.

Namun solusi tersebut mendapat penolakan dari sebagian warga.

"Udah dikasih rusun kok, mereka aja yang enggak mau. (Rusun) Rawa bebek sudah jadi bagus," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (3/5/2017).

Bulat Tak Ingin Berpolitik, Mungkin Saja Ahok Jadi Artis Lewat Acara Ini?

Untuk itu, Ahok menyarankan pada warga Kampung Akuarium dan Pasar Ikan untuk kembali mendirikan bangunan saat Anies sudah resmi menjabat Gubernur Jakarta.

"Kami akan minta bereskan, kalau mereka bilang Pak Anies janji tidak bongkar, ya tunggu Pak Anies (dilantik), baru bangun (lagi)," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/5/2017).

Tanggapan Anies