Dinyatakan Menang di Pilgub DKI Jakarta, Ini yang Akan Dilakukan Anies-Sandi Sebelum Pelantikan

TRIBUNWOW.COM - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta sudah mendapatkan hasil.

Minggu (30/4/2017) dini hari kemarin, KPU DKI Jakarta mengesahkan hasil rekapitulasi perhitungan suara.

Pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno menang dengan 57,96 persen suara.

• Contek 5 Gaya OOTD ala Laudya Cintya Bella yang Nggak Ribet Tapi Stylish!

Sementara pesaingnya Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat harus puas dengan perolehan suara 42,04 persen suara.

"Kami tanda tangani berita acara tingkat Provinsi DKI Jakarta, kami garis bawahi, perolehan suara paslon dua memperoleh jumlah 2.350.366, sedang paslon nomor tiga memperoleh suara 3.240.987 dengan total suara sah 5.591.353," kata Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno, di dalam rapat pleno di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Minggu (30/4/2017), sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

• Jokowi Kagum dengan Air Mancur Taman Air Sri Baduga Purwakarta Sepuluh Menit Rasanya Kurang

Jika tidak ada halangan, pasangan Anies dan Sandi bakal mulai menjabat sebagai pemimpin Jakarta mulai Oktober 2017 mendatang.

Enam bulan masih tersisa, Gubernur dan Wakil Gubernur aktif Ahok - Djarot menyatakan siap menuntaskan pekerjaan rumah yang tersisa.

• Perhatikan Warnanya! Posisi Duduk Paling Aman Saat Naik Mobil dan Bus Berdasarkan Ilmu Sains

"Masih enam bulan. Kami akan berusaha melunasi pekerjaan rumah dan janji kami. Kami akan bekerja dengan cepat," kata Ahok dalam konferensi pers menanggapi hasil perhitungan cepat Pilkada DKI Jakarta di Hotel Pullman, Rabu (19/4/2017).

"Tentunya tidak semua bakal selesai dalam waktu tersebut. Untuk itu, pak Anies dan Sandi diharapkan bisa melanjutkan," terang mantan Bupati Bangka Belitung itu.

Sementara Ahok dan Djarot bakal menuntaskan programnya, lantas apa yang akan dilakukan pasangan Anies dan Sandi?

Hingga saat ini, Anies Baswedan belum mau sesumbar soal rencana realisasi program kerja yang telah ia rancang, termasuk soal program rumah murah dengan DP nol persen.

• Lagi Tren! 5 Gaya Hype dengan Jaket Boomber Sukajan

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan hal tersebut bakal diungkapnya saat ia sudah resmi dilantik, Oktober mendatang.

"Nanti, masih panjang, tunggu sampai Oktober," kata Anies di kediamannya Jalan Lebak Bulus Dalam II, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat, (28/4/2017).

• Ketika Menaker Nyatakan Kondisi Tenaga Kerja Lebih Baik Dibantah Keras Kaum Buruh

‎"Kita merasa, saya jelaskan sekarang juga enggak bisa terwujud sampai Oktober, jadi malah justru jaga aja penasarannya sampai Oktober, biar dijaga sampe Oktober, nanti pas oktober, nah itu lihat," ujarnya.

Ditemui di kesempatan berbeda, Sandiaga Uno justru mengaku sudah mempersiapkan langkah besar.

Dalam waktu dekat, ia dan Anies bakal mengumumkan tim transisi yang juga bakal segera mulai bekerja.

"Tanggal 4 atau 5 Mei, setelah penetapan adalah titik dimana tim yang sekarang dalam finalisasi akan diumumkan dan akan mulai bekerja," kata Sandi kepada Tribunnews di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, (1/5/2017).

• Ketika Menaker Nyatakan Kondisi Tenaga Kerja Lebih Baik Dibantah Keras Kaum Buruh

Lebih lanjut, tim kecil bentukan Anies dan Sandi tersebut juga akan bertugas melakukan komunikasi dengan tim Ahok-Djarot.

"Ini tim yang akan digunakan juga untuk komunikasi dengan Pak Ahok," katanya.

Nantinya tim Anies-Sandi dan Ahok-Djarot bakal mendiskusikan program yang dapat dimasukkan dalam APBDP 2017.

• Jauh dari Isu Buruk, Luna Maya Bocorkan Alasannya Betah Pacaran dengan Reino Barack

"Membantu juga sebenarnya untuk penyesuaian anggaran mulai tahun 2018, agar bisa sesuai dengan program utama Anies-Sandi," katanya.

Tak cuma membentuk tim transisi, pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha ini mengatakan ia tak akan menghilangkan budaya blusukan yang sudah dilakukannya dalam masa kampanye.

"Saya akan giatkan kembali 6 bulan ini sesuai dengan janji dan nazar untuk keliling Jakarta‎," kata Sandiaga di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, (1/52017).

Sandi rupanya memiliki tujuan berbeda dengan agenda blusukan kali ini.

Pasalnya, ia tak lagi menyosialisasikan program kerja namun lebih fokus untuk mempersatukan warga Jakarta.

• Bentuk Sandal Rasa Sushi, Restoran di Italia Sajikan Makanan Unik yang Bikin Ngiler

Tak cuma itu, Sandi pun menyatakan agenda blusukan tersebut sebagai ajang rekonsiliasi.

‎"Untuk memastikan bahwa rekonsiliasi bisa kembali terbangun. Saya juga pastikan setiap titik yang saya lewati harus ada relawannya Pak Basuki, jadi nanti acaranya bukan cuma acara kita saja, tapi semua warga," pungkas Sandi. (Tribunwow.com/Dhika Intan)