Pilgub DKI Jakarta
Bedanya Ahok dan Djarot Tanggapi Isu Karangan Bunga 'Settingan' dan Pencitraan
Ahok yang geram dan kesal menanggapi isu pencitraan lewat karangan bunga, pasangan wakil Gubernur DKI Jakartanya, Djarot menanggapinya dengan hal ini.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Media sosial digegerkan dengan isu bahwa karangan bunga yang didapat oleh Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat merupakan settingan.
Hal tersebut disebabkan dari unggahan foto yang menampilkan screenshot percakapan WhatsApp Ahok yang memerintahkan untuk membeli karangan bunga sebanyak 1200 buah yang dikirim ke Balai Kota.
Screenshot tersebut seolah-olah menampilkan percakapan antara Ahok dan tukang pembuat karangan bunganya.
Tak membutuhkan waktu yang lama screenshot-an tersebut langsung menyebar dan viral di media sosial pada, Kamis (27/4/2017).
• Ahok Naik Pitam Saat Disinggung Soal Screenshot WhatsApp-nya yang Tersebar di Media Sosial

Isu ini tentunya langsung diketahui oleh pihak Ahok dan Djarot.
Dilansir dari Warta Kota, Ahok terlihat geram dan kesal saat menanggapi tudingan bahwa karangan bunga di Balai Kota itu hanyalah rekayasa.
"Kamu coba tanya saja sama mereka (warga) sendiri," kata Ahok seraya menunjuk warga yang tengah mengerubutinya di Pendopo Balai Kota pada, Rabu (26/4/2017).
Nada bicara Ahok pun berubah meninggi ketika disinggung soal screenshot percakapan WhatsApp yang viral di media sosial tersebut.
"Lo baca aja, bikin capture-an palsu aja bodoh. Hijaunya (bagian percakapan berwarna hijau di WhatsApp) kebaca ke siapa? Lo perhatiin betul-betul," kata Ahok.
Ia sangat kesal dengan pihak yang membuat-buat percakapan tersebut.
"Orang yang bikin itu ya, maunya apa dari gue gitu lho? Lu tanya maunya dia apa yang bikin itu," kata Ahok sambil menunjuk-nunjuk wartawan saat menanyakan hal itu.
• Karangan Bunga untuk Ahok-Djarot Jadi Wahana Selfie
Berbeda dengan Ahok yang geram dan kesal menanggapi hal itu, pasangan wakil Gubernur DKI Jakartanya, Djarot, ia terlihat santai dengan segala isu bahwa karangan bunga tersebut adalah pencitraan maupun rekayasa.