Hebat! Dubes Inggris Belajar Atasi Ekstrimisme dari Pondok Pesantren di Ponorogo Ini!
Duta Besar Inggris Untuk Indonesia dan Timor Leste datang ke Pondok Pesantren Darussalam Gontor Ponorogo untuk belajar mengatasi ekstrimisme.
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Jebol Jebol! Sempat Tuai Kontroversi, Jumlah Penonton Film Kartini Bikin Melotot
Sementara itu Wakil Rektor Universitas Darussalam Gontor, Hamid Fahmi Zarkasyi menyatakan, niat Dubes Inggris belajar ke Pondok Darussalam Gontor karena keberagaman agama di Inggris tidak seperti di Indonesia.
Sebab umat muslim di Inggris berasal dari kalangan imigran Banglades, Pakistan, dan India. "Kami tidak terbayangkan bagaimana orang-orang Islam di Inggris memiliki sikap keagamaan. Mereka orang imigran dari Banglades, Pakistan dan India. Keberagamaan agama mereka tidak seperti di Indonesia," ujar Hamid.
Hamid mengatakan, sikap umat muslim di Inggris dalam menghadapi non-muslim sangat berbeda.
Sementara di Indonesia, umat Islam memiliki kedewasaan tersendiri terhadap non muslim.
Ia mencontohkan umat Islam toleran dengan sikap tidak mempertahankan negara Indonesia menjadi negara Islam. Kondisi seperti ini bagi duta besar tidak ditemukan pada umat Islam di Inggris.
"Umat Islam di Indonesia lebih terbuka. Berbeda mazhab tidak masalah. Di sini duta besar ingin belajar dari pengalaman itu. Dan mereka lihat santri perlu ditularkan semangat belajar, berislam penuh tolerenasi dan berpikir internasional. Kondisi seperti ini susah ditemukan di Inggris," tutupnya. (Kompas.com/Muhlis Al Alawi)