Ahok Murka kepada Preman Kalijodo, Tindakannya Kini Tak Main-Main!
Basuki Tjahaja Purnama beri tanggapan keras atas adanya juru parkir liar yang ada di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Galih Pangestu Jati
TRIBUNWOW.COM - Basuki Tjahaja Purnama beri tanggapan keras atas adanya juru parkir liar yang ada di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo.
Ia akan menindak oknum preman yang menguasai parkir di RPTRA Kalijodo.
"Masalahnya mereka kurang ajar saja, preman, dia pikir saya sudah enggak bisa tindak dia. Makanya saya mau minta kepolisian tindak," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (25/4/2017), dikutip dari Tribunnews.com.
Ahok mengaku tidak mengetahui oknum yang menguasai parkir liar tersebut.
Akhirnya! Jokowi Angkat Bicara Soal Jabatan Menteri Untuk Ahok!
Namun Ahok langsung meminta kepada kepolisian untuk menindak tegas para juru parkir liar yang ada di RPTRA Kalijodo.
Ahok juga memberi instruksi kepada Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk segera memasang gate parkir di kawasan tersebut.
Gate itu akan dipasang untuk mengganti parkir meter yang pemanfaatannya kurang optimal.
Parkir gate ini akan memudahkan pengawasan kendaraan yang diparkir.
"Jadi pengamanan lebih gampang," ujar Ahok.

Diketahui sebelumnya, lima alat parkir meter dipasang saat peresmian RPTRA Kalijodo pada 22 Februari 2017.
Namun, kini alat parkir tersebut akan dicabut karena warga tidak membayar parkir dengan menempelkan kartu uang elektronik mereka di alat parkir meter.
hal itu mengakibatkan para juru parkir liar bertebaran di kawasan RPTRA Kalijodo.
Tarif Parkir Liar Dinilai Mahal
RPTRA di Kalijodo ini tampak ramai dikunjungi tatkala liburan, seperti halnya libur hari Senin (24/4/2017) kemarin.