Novel Baswedan Disiram Air Keras
Di Singapura, Begini Kondisi Mata Novel Baswedan
Kerusakan tersebut imbas disiramnya cairan air keras ke wajah Novel oleh dua orang tak dikenal.
Editor: Rimawan Prasetiyo
TRIBUNWOW.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Laode M Syarif mengungkap, kerusakan mata yang dialami penyidiknya, Novel Baswedan, cukup parah.
Kerusakan tersebut imbas disiramnya cairan air keras ke wajah Novel oleh dua orang tak dikenal.
"Yang kiri itu paling rusak, stage empat. Itu yang paling rusak. Yang kanan itu stage tiga," kata Laode saat rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senin (17/4/2017).
Lagi-lagi Jokowi Dibandingkan dengan SBY, Gara-gara Kasus Novel Baswedan
Meski demikian, berdasarkan laporan terakhir yang ia peroleh, kondisi kesehatan Novel stabil.
Hanya saja belum dapat dipastikan kapan Novel akan sembuh.

Ia menambahkan, saat ini KPK masih menunggu proses penyembuhan yang berlangsung.
Tim dokter yang menangani Novel di Singapura, sebut dia, mengatakan, tindakan medis lebih lanjut diperlukan bila proses penyembuhan jaringannya berjalan lambat.
"Kalau lambat sekali, mungkin akan ada pencangkokan (kornea)," ujar dia.
Teror ke Novel Baswedan: Polisi Dinilai Lambat Tangkap Pelaku, Presiden Dituntut Bentuk Tim
Pada 11 April 2017, seusai salat subuh di Masjid Al-Ihsan dekat rumahnya, Novel Baswedan disiram air keras oleh dua orang pengendara motor di dekat rumahnya.
Air keras itu mengenai satu mata Novel.
Kondisi terakhir Novel adalah proses perusakan sel telah berhenti, namun pertumbuhan jaringan masih lambat.
Tekanan mata membaik secara umum namun mata kiri tekanannya masih lebih tinggi.
Kamera CCTV Tetangga Rekam Penyerangan Novel Baswedan! Mungkinkah Pelaku Segera Tertangkap?