Renita Sukardi Sering Nangis Karena Rasakan Sakit, Suami: Jupe Lebih Parah

TRIBUNWOW.COM - Renita Sukardi terbaring lemah di ruang perawatan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.

Bintang Tukang Ojek Pengkolan ini tengah berjuang melawan kanker payudara yang menggerogoti tubuhnya.

Ini merupakan kali kedua bagi wanita yang kerap disapa Iren itu untuk berperang melawan sel kanker.

Sebelumnya, payudara ibu satu anak tersebut pernah divonis penyakit yang sama.

• Keren! Begini Penampakan Transportasi Baru untuk Warga Bandung

Pada 2014 silam, dokter pun menyatakan Iren sembuh.

Namun kenyataan tersebut tak berlangsung lama.

Pasalnya, pada 2015, dokter kembali memvonis Iren menderita kanker.

Tak tanggung-tanggung, penyakit tersebut bahkan sudah mencapai stadium 3B.

Saat ini, sel kanker di tubuh Iren kabarnya sudah menyebar ke organ yang lain.

• Gelagat Aneh dan Lucu Seorang Pengamen Jalanan yang Ketahuan Pura-pura Buntung

“Paru-paru, terus kemarin kedeteksi ada di liver, sama yang paling banyak di tulang,” terang suami Iren, Andi Hilmi Salahuddin, belum lama ini.

Karena kondisi tersebut, Renita pun harus mengalami kesulitan dalam beberapa aktivitasnya.

Sebagaimana dikutip dari Grid.ID, kaki kiri Renita juga patah hingga harus dipen.

Saat itu, Renita sedang duduk di sebuah closet.

Menurut sang suami, ia sepertinya membuat gerakan yang agak cepat dan tak bisa diantisipasi tubuhnya.

• Seru! Begini Aksi Sandiaga Uno Saat Nyanyi dan Joget Bareng Pengamen Jakarta

Karena kondisi kesehatan yang cukup lemah, Renita kabarnya sering mengeluh kesakitan.

Tak cuma itu, wanita berusia 40 tahun ini juga sering menangis akibat merasakan sakit yang luar biasa.

Menanggapi hal ini, suami Iren pun tak tinggal diam.

Ia selalu memberikan semangat untuk sang istri.

Hilmi juga mengingatkan Iren bahwa ada orang yang mengalami rasa sakit lebih parah darinya seperti Julia Perez.

"Dia suka nangis, saya bilang, 'tuh lihat Julia Perez, dia lebih parah dari kamu," cerita Hilmi.

"Istri saya bilang, 'iya, tapi kan dia nggak sakit belakang (tulang leher belakang rapuh). Saya bilang lagi, 'jangan selalu membuat dirimu merasa lebih sengsara daripada orang lain," tambahnya.

• 9 Amanat Presiden Jokowi Bakal Bikin Koruptor Nyalinya Menciut

Lebih lanjut, Hilmi pun sering mengajak Iren mengunjungi kamar perawatan pasien tumor.

Di sana, Iren bisa lebih bersyukur karena tahu dirinya lebih beruntung dari yang lain.

"Saya bilang mungkin ada orang yang jauh lebih sengsara, tapi enggak ditunjukin. Saya suka bawa dia ke bagian tumor kanker."

"Di situ segala jenis orang kita temui, ada yang bengkok mukanya, kamu tuh cantik loh. Banyak contoh yang membuat dia lebih kuat, lebih tegar, ikhlas," ucap Hilmi menirukan ucapannya kepada sang istri. (Tribunwow.com/Dhika Intan)