Pilgub DKI Jakarta
Mengejutkan! Ada Penampakan Berbeda dari Foto Djarot di Surat Suara Pilkada DKI Putaran Kedua
Ada yang berbeda dari penampakan surat suara pada gelaran Pilkada putaran kedua ini dibanding pilkada putaran pertama DKI Jakarta 2017.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Ada yang berbeda dari penampakan surat suara pada gelaran Pilkada putaran kedua ini dibanding pilkada putaran pertama DKI Jakarta 2017.
Satu yang pasti dari perbedaannya adalah tidak adanya foto pasangan nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.
Agus-Sylvi tidak ikut putaran kedua Pilkada DKI Jakarta lantaran kalah dalam perolehan suara dari pasangan lainnya.
KPU DKI Jakarta telah memutuskan bahwa yang maju dalam putaran kedua adalah pasangan nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan pasangan nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Selain karena ketiadaan foto paslon nomor urut satu, ada penampakan lain yang membuat surat suara pada Pilkada DKI putaran kedua ini berbeda.
Baca: Mantan Kekasih Raisa Salah Tingkah Gara-gara Pertanyaan Iseng Ahok dan Djarot
Yakni foto calon wakil gubernur nomor pemilihan dua, Djarot Saiful Hidayat.
Wakil dari Ahok ini tampak mengenakan peci (kopiah) berwarna hitam dalam surat suara resmi yang dikeluarkan oleh KPU tersebut.
Sebelumnya, diketahui Djarot tidak mengenakan peci dalam surat suara Pilkada putaran pertama.

Surat suara tersebut resmi ditunjukkan oleh KPU DKI Jakarta kepada masyarakat melalui unggahan di akun Twitter resmi KPU DKI Jakarta.
"Pencetakan surat suara Pilkada DKI 2017 putaran kedua ini akan selesai pada 29 maret 2017 #ayomemilihuntukjakarta," kicau akun KPU DKI Jakarta.
Tercatat, unggahan tersebut dikicaukan oleh KPU pada hari ini, Kamis (23/3/2017) sekitar pukul 16.00 WIB.
Berikut ini penampakan surat suara yang ditunjukkan oleh KPU DKI Jakarta.

Kepada Kompas.com Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan bahwa surat suara pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 dicetak oleh PT Gramedia Printing.
Baca: Djarot Kenakan Peci di Surat Suara, Anies: Saya Heran kok yang Satu Gak Pakai
"Iya Gramedia, percetakannya di Cikarang," kata Sumarno di Hotel Lumire, Jakarta Pusat, Senin (20/3/2017).
PT Gramedia Printing yang memenangkan tender nantinya akan membuat dummy surat suara.
Dummy tersebut akan diperlihatkan kepada tim kampanye kedua pasangan calon untuk disetujui.
"Dibikin dummy, setelah diterima KPU, KPU akan menyampaikan kepada kedua calon dan mereka Acc (menyetujui). Begitu sudah Acc, langsung dicetak," ungkap Sumarno. (TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)