Sama-sama Bikin Melongo, Inilah Perbandingan Gaji di Bank BUMN dan di Freeport!
Bukan sebuah rahasia lagi jika bekerja di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut akan mendapatkan gaji yang angkanya cukup fantastis.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Galih Pangestu Jati
TRIBUNWOW.COM - Bukan sebuah rahasia lagi jika bekerja di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut akan mendapatkan gaji yang angkanya cukup fantastis.
Tentunya gaji dengan angka fantastis tersebut bisa diraih di posisi-posisi strategis.
Gaji besar, bonus, serta tunjangan setiap bulan pun akan diperoleh dengan nilai yang tidak kecil.
Namun, apakah perusahaan bergaji besar hanya bisa didapatkan di perusahaan BUMN saja?
Baca: Kok Bisa China Kini Negara Paling Dibenci Rakyat Korsel? Ternyata Ini Penyebabnya
Tentu ada perusahaan swasta lainnya yang juga berani menggaji besar karyawannya, contohnya PT. Freeport Indonesia.
PT Freeport Indonesia memasarkan konsentrat yang mengandung tembaga, emas, dan perak ke seluruh penjuru dunia.
Kompleks tambang milik Freeport di Grasberg (Papua) merupakan penghasil tunggal tembaga dan emas terbesar di dunia.
Lalu bagaimana perbandingan dari gaji yang diberikan kedua perusahaan ini kepada para pekerjanya?
Baca: Ketika Manusia Perak Diamankan di Lampu Merah Pasar Minggu Jakarta Selatan
Yuk, kita bandingkan berdasarkan rangkuman informasi yang dirangkum oleh tim TribunWow.com.
Simak selengkapnya!
Dilansir dari Kompas.com, berikut adalah daftar gaji, bonus, ataupun tunjangan untuk Direksi dan Komisari Bank BUMN.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN)
- Pada perseroan ini terdapat tujuh dewan komisaris yang digaji sebesar Rp 16,29 miliar selama satu tahun di 2015. Rata-rata gaji dewan komisaris per orang selama setahun adalah Rp 2,32 miliar atau Rp 193,92 juta per bulan.