Saking Mirisnya Potret Pendidikan di Tanah Papua, Netizen Sampai Mention Jokowi dan Kemendikbud RI
Merry Siburian, seorang guru yang mengajar di Papua, mengunggah beberapa foto yang memperlihatkan anak-anak belajar dengan fasilitas tak layak.
Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNWOW.COM - Pendidikan yang tidak merata di berbagai wilayah Indonesia seharusnya menjadi perhatian pemerintah.
Papua merupakan wilayah yang masih tak tersentuh pemerataan pendidikan dan pembangunan.
Baca: Netizen Heboh Video Lama Raffi Ahmad Bangunin Ayu Ting Ting
Baca: Korupsi! Harga Selembar EKTP Rp 4.700 Dinaikkan Jadi Rp 16.000
Baca: AHY Dipersiapkan untuk Tanggung Jawab yang Lebih, Roy Suryo: Tunggu Saja Tanggal Mainnya
Merry Siburian, seorang guru yang mengajar di Papua, mengunggah beberapa foto yang memperlihatkan anak-anak belajar dengan fasilitas tak layak.

"Pak presiden kita punya ruang kelas dan meja kursi tidak cukup untuk mendukung kita untuk belajar dengan baik, satu kursi dan meja harus duduk 5 - 6 orang anak.
#savepapua
#Indonesiasatu
#tunasbangsa" tulis Merry dalam unggahannya di akun instagramnya.
Dalam postingannya itu tampak beberapa anak harus duduk berempat bahkan berlima dalam satu bangku dan meja.
Kurangnya meja dan kursi, membuat mereka harus belajar dengan berdesak-desakan.
Tidak semua siswa bersekolah mengenakan seragram dan sepatu.
Ruang kelas terlihat rusak.
Meski begitu, hal itu tak menyurutkan semangat anak-anak itu untuk menimba ilmu.
Merry mengajar di SD YPPK Santo Petrus, Musatfak, yang terletak di Desa Temia, Kecamatan Musatfak, Kab. Jayawijaya, Provinsi Papua.
Netizen yang melihat postingan ini pun juga ikut terharu dan merasa sedih.
Beberapa netizen juga menandai instagram resmi Presiden Jokowi, @jokowi dan instagram Kemendikbud RI @kemdikbud.ri.