Berusia 87 Tahun, Seorang Nenek Gigih Belajar Baca, Bagaimana Kisah Inspiratifnya?
Seorang pensiunan yang tak dapat membaca sangat bahagia saat impiannya tercapai.
Penulis: Ika Alya Iqlima Ghaisani
Editor: Galih Pangestu Jati
TRIBUNWOW.COM - Seorang pensiunan yang tak dapat membaca sangat bahagia saat impiannya tercapai.
Ia akhirnya belajar membaca di usianya yang ke-87.
Ursula Shepherd dikatai "bodoh" di sekolah karena ia tak bisa membaca atau menulis.
Ia berhenti sekolah saat berusia 15 tahun.
Selama ini, ia menyembunyikan kekurangannya.
Ia mengandalkan orang lain untuk menulis cek dan membacakan surat-surat tagihannya.
Selama hampir sembilan dekade, ia tak pernah memilih, meminjam buku di perpustakaan, membaca koran, menulis surat, atau bahkan mengisi formulir.
Namun akhirnya, akhir musim gugur lalu ia akhirnya ingin belajar membaca.
Pensiunan yang berasal dari Exmouth, Devon, ini menghadiri sesi mingguan di lembaga edukasi lokal.

Ia mulai bisa membaca kata-kata simpel seperti cat (kucing), bag (tas), dan run (lari).
Kali ini, ia sedang belajar untuk menerjemahkan satu kalimat penuh.
Ia ingin sekali membaca buku cerita cinta dan meminjam buku dari perpustakaan kota.

Ursula tak pernah menikah atau memiliki anak.
"Semua orang harus bisa membaca," ujarnya, seperti dilansir oleh Mirror.co.uk.
"Saat aku sekolah dahulu, guruku tak peduli. Aku tak mendapat bantuan dari mereka. Aku duduk di dekat seorang gadis yang bisa membaca, tapi aku tak bisa. Jadi aku hanya memperhatikan saat ia mengganti halaman, aku akan mengikutinya. Aku sedih karena aku selalu ingin membaca, namun aku hanya duduk di ujung. Aku seperti dikucilkan. Akhirnya saat ini aku bisa membaca sedikit demi sedikit, setelah sebelumnya aku sama sekali tak mengerti apa pun saat aku membuka sebuah buku,"
