Breaking News:

Sidang Ahok

Saksi Pelapor Meninggal, Bagaimana Respons Ahok?

Terdakwa kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendoakan seorang saksi pelapor Nandi Naksabandi.

Editor: Galih Pangestu Jati
Tribunnews/EPA/Bagus Indahono/Pool
Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bersiap menjalani sidang kasus penodaan agama yang melibatkan dirinya di Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang menggunakan bekas gedung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, di Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Selasa (27/12/2016). Sidang kali ini merupakan sidang Ahok yang ketiga dengan agenda putusan sela hakim 

TRIBUNWOW.COM - Terdakwa kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendaoakan seorang saksi pelapor Nandi Naksabandi.

Nandi harusnya dihadirkan dalam persidangan lanjutan hari ini yang dilaksanakan Pengadilan Negeri Jakarta Utara di Auditorium Kementerian Pertanian.

Namun, Nandi tidak bisa dihadirkan Jaksa Penuntut Umum karena telah meninggal dunia.

Baca: Hakim Tolak Kesaksian Kakak Angkat Ahok, Begini Alasannya!

Walau demikian, keterangan hasil pemeriksaan Nandi di Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri beberapa waktu lalu dibacakan di persidangan.

"Saya keberatan dituduh menoda agama. Saya tidak ada niat untuk melakukan itu karena saudara saksi sudah meninggal saya doakan supaya dilapangkan dalam kuburnya," kata Ahok di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Senin (7/3/2017).

Nandi, berdasarkan hasil BAP yang dibacakan, sebenarnya tidak berada di lokasi ketika Ahok berpidato di Pulau Pramuka yang di dalamnya diduga menista agama Islam.

Baca: Di Tengah Persidangan, Ahok Berkicau: Perjuangan Belum Berakhir!

Nandi mengatakan dirinya mengetahui ucapan Ahok tersebut setelah menonton tayangan di satu stasiun televisi swasta dan kemudian menonton tayangan tersebut di youtube.

"Surat Al Maidah 51 punya tafsir dijadikan pedoman dalam hal memilih pemimpin itu sangat diagungkan Muslim dalam pedoman hidup."

"Menurut saya kata-kata berbunyi 'dibohongi surat Al Madiah 51 macam-macam' itu dapat dimaknai telah membohongi umat Islam sehingga apa yang diucapkan Saudara Basuki Tjahaha Purnama merupakan penodaan atau penistaan terhadap agama Islam," demikian BAP Nandi di Bareskrim yang dibacakan. (Tribunnews.com/Eri Komar Sinaga)

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)Sidang AhokJakarta Selatan
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved