Ingin Dapat Penginapan Murah di Jepang? 3 Cara Ini Bisa Kamu Ikuti!
Karena akomodasi di Jepang terbilang sangat mahal, apalagi kalau berlibur lebih dari seminggu, pasti sangat menguras kantong hanya untuk akomodasi ter
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Wulan Kurnia Putri
Fakta menarik tentang warnet di Jepang adalah anda bisa berlama-lama bahkan untuk tidur sekalipun.
Hal ini tentu saja bisa dimanfaatkan oleh wisatawan yang tidak memiliki budget banyak.
Sebagai perbandingan, rata-rata biaya menginap hostel di Jepang adalah 3.000 Yen, sedangkan untuk menginap di warnet di Jepang semalam hanya 1.500 Yen.
Salah satu travel blogger asal Indonesia, Rijal Fahmi Mohamadi menceritakan kepada KompasTravel mengenai pengalamannya menginap di warnet di Jepang.
"Sewaktu saya menginap di warnet di Jepang, hal yang saya lakukan pertama kali adalah mencari informasi letak warnet di kota yang akan saya singgahi. Kemudian saya buat list-nya dan biasanya saya pilih warnet yang lokasinya dekat dengan stasiun," tuturnya.
Selain hanya mengeluarkan biaya yang lebih murah, menginap di warnet di Jepang pun bisa mendapatkan berbagai fasilitas.
Anda bisa mendapatkan minum gratis sepuasnya, membaca komik, tempat pemandian (jika tersedia), dan tentu saja akses internet cepat.
Rijal yang aktif menulis di catperku.com menambahkan, "Ruangan warnet di Jepang hanya dibedakan menjadi dua kategori, ruangan yang bisa merokok dan ruangan yang tidak bisa merokok. Harganya pun sama, yang membedakan hanyalah paket jam yang kita pilih. Sesuai pengalaman, saya mengambil paket 9 jam dan dikenai biaya 1500 Yen."
Rijal juga mengatakan, agar and mencari informasi detail tentang warnet yang akan dituju.
Kemudian kemampuan dasar berbahasa Jepang pun diperlukan untuk berkomunikasi dengan staf warnet.
Siapkan juga beberapa koin untuk membeli makanan di vending machine yang tersedia.

3. Relasi Teman atau Keluarga
Hubungan Jepang dan Indonesia bisa dibilang cukup erat.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya beasiswa yang tersedia bagi warga Indonesia untuk melanjutkan pendidikannya di Jepang.
Tidak menutup kemungkinan, ada satu dari sekian banyak mahasiswa Indonesia di sana adalah keluarga anda.