Menyedihkan! Setelah 2 Tahun Melawan Kanker, Gadis Ini Akhirnya Meninggal
Beberapa waktu lalu sebuah kisah sedih datang dari Cucu Putri Asih, gadis 17 tahun yang sudah berjuang melawan tumor selama dua tahun.
Penulis: Elga Maulina Putri
Editor: Galih Pangestu Jati
TRIBUNWOW.COM - Beberapa waktu lalu sebuah kisah sedih datang dari Cucu Putri Asih, gadis 17 tahun yang sudah berjuang melawan tumor selama dua tahun.
Remaja asal Desa Matenggeng, Kecamatan Dayeuhluhur, Kabupaten Cilacap ini sudah tidak bisa melanjutkan sekolahnya.
Dilangsir dari TribunJogja.com, beredarnya kisah pilu ini berawal dari status Bintang Starking di akun Facebook-nya, Kamis (2/2/2017).
Menurut penuturan Bintang, Putri sudah menjalani kemotrapi untuk mengobati tumor ginggiva (jaringan periodonsium yang menutupi dan sebagai penyangga gigi).
Namun ternyata, tumor yang diderita Putri sudah berubah menjadi kanker.
Penyakin ganas itu sudah menyebar ke limpa dan Putri harus menjalani transfusi darah karena kondisi tubuhnya tak stabil.
Menurut keluarga Putri, penyebab tumor yang diderita bermula dari hal sepele.
Saat itu, ia hanya disarankan cabut gigi geraham oleh seorang dokter.
Setelah dicabut, gigi yang ada di sekitarnya ikut copot.
Hal ini diakibatkan karena jaringan gusi Putri yang rapuh sehingga muncul tumor tersebut.
Setelah perjuangan panjang melawan penyakitnya, Senin (13/2/2017) pagi, Putri telah pergi untuk selama-lamanya.
Di postingan-nya pagi ini, Bintang mengungkapkan, Putri meninggal dunia pada pukul 05:15 WIB di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. Margono Purwokerto.
"RS Margono Purwokerto. Jam 5.15 pagi. Innalillahi wainaillaihi roojingun. Jangan bersedih sakitmu adalah kasih sayang Allah kepadamu. Mbak Putri kini Allah lebih sayang sama mbak Putri. Allah gak mau mbak Putri kesakitan lagi. Selamat jalan sayang semoga tenang di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan selalu diberi ketabahan. Amin yarobbal'alamin. Aamiin," tulis Bintang.
Pada Tribunjogja.com, Bintang menjelaskan kondisi Putri pekan ini memang sudah menurun.
Sejak benjolan di pipinya pecah dan mengeluarkan darah dan nanah, badan Putri panas.
Putri pun hanya mau minum dan menolak untuk makan.
Jenazah Putri langsung dibawa pulang menuju Cilacap untuk disemayamkan.
(TribunJogja.com/TribunWow. com/Elga Maulina Putri)