Pengakuan Mengejutkan di Balik Glamornya Seorang Model: Aku Sampai Tidak Menstruasi Tiga Tahun
Profesi model mungkin sering kali terlihat glamor nan menawan, tapi sebenarnya ada kisah pahit di balik itu.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM, SOLO -- Profesi model mungkin sering kali terlihat glamor nan menawan, tapi sebenarnya ada kisah pahit di balik itu.
Seperti yang diungkapkan Zuzanna Buchwald (28), seorang Model yang telah berkarier selama 14 tahun di pentas mode dunia, tersedu-sedu dalam sebuah video berjudul Real Women Real Stories.
Dipaksa oleh agensi
Buchwald mengaku, dia dipaksa oleh agensinya untuk tidak makan, mengurangi masa otot tubuh, dan tidak boleh berolahraga.
Tujuannya adalah agar Buchwald terus laris sebagai model foto atau pun fashion show.
Buchwald, awalnya merupakan seorang atlet profesional di kampung halamannya di Srem, Polandia, selama lima tahun.
Sedari kecil dia memang bermimpi ingin menjadi model. Oleh karena itu, dia pun mengejar mimpinya itu ke New York Amerika Serikat dan bergabung dengan agensi bernama Wilhelmina Models, agensi yang sama yang menaungi Kendall Jenner.
Tapi, Buchwald mengaku bukan Wilhelmina Models yang memaksanya menjalani diet ekstrim sampai enggak boleh makan dan olahraga.
“Selama ini aku memilih diam," kata Buchwald.
Buchwald mengungkap bahwa pengakuannya ini bukan mencari sensasi, melainkan ingin memberikan pandangan dan informasi pada perempuan muda yang bercita-cita jadi model untuk tidak mengikuti kebodohannya tersebut.
“Rahasia umum yang tidak dibicarakan di industri mode adalah jika ingin sukses, kamu memang harus super kurus, setidaknya ukuran baju kamu hanya 0 hingga 2,” paparnya.
Menderita karena terlalu kurus
Buchwald yang pernah jadi model untuk brand fashion dunia seperti Gucci, Prada, dan Versace, mengaku menderita untuk mempertahankan tubuh supaya luarbiasa kurus dengan tulang belulang yang menonjol.
“Dulu, aku memiliki tubuh yang atletis tetapi agensiku memaksaku untuk menghilangkan masa otot dengan tidak makan dan enggak berolahraga,” jelas Buchwald.
Pemaksaan tidak boleh makan sama sekali mengakibatkan Buchwald menderita aneroksia dan bulimia.