Terkini Daerah
Adik Tega Tikam Kakak Kandung di Hadapan Ayahnya, Anggota Keluarga Lain Sempat Halangi Aksi Pelaku
Seorang lelaki menikam kakak kandungnya hingga berujung tewas di Dusun Nangkojajar, Desa Kalicinta, Kotabumi Utara, Lampung Utara.
Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Seorang lelaki bernama Panji Putra alias Puput (27) menikam kakak kandungnya, Anang Afandi (30), hingga berujung tewas di Dusun Nangkojajar, Desa Kalicinta, Kotabumi Utara, Lampung Utara.
Mirisnya, peristiwa penikaman yang terjadi pada Rabu (27/2/2019) tersebut terjadi di hadapan ayah mereka, Muhammad (65).
Rayi Endang, kakak pertama korban mengaku ia dan anggota keluarga lainnya sempat mencoba menghalang-halangi pelaku agar tak melakukan penikaman tersebut.
Namun saat itu dirinya dan yang lain juga merasa ketakutan lantaran bisa saja salah seorang di antara mereka menjadi korban tikam adiknya itu.
"Enggak terima dia, dua kali nusuk itu, terus masih ngejar ke sini itu (nunjuk ruangan di belakangnya). Trus adik saya itu gini-gini (menunjukkan gestur menghalang-halangi), menghalangi gitu loh."
"Saya juga takut kan kalau semua ditusuk-tusuk gitu, kayak mana," ucap Rayi, seperti dikutip TribunWow.com dari YouTube Lampung Tv, Jumat (1/3/2019).
• Bocah 16 Tahun Tikam Ibu dan 5 Anggota Keluarganya, Tiba-tiba Bawa Pisau dan Kejar-kejar Korban
Setelah sejumlah anggota keluarga mencoba menghalangi, kemudian kakak pelaku ternyata menjadi korban penikaman tersebut.
"Yang kena ya itu, adik saya, yang Anang Afandi itu. Ditusuk dua kali," terangnya masih terlihat sedih.
Rayi menyesalkan penikaman tersebut menimpa Anang.
Ia menerangkan bahwa sesungguhnya Anang hanya mencoba melerai perdebatan yang saat itu terjadi saja.
Lebih lanjut, Rayi menuturkan bahwa penikaman tersebut dilakukan dengan menggunakan pisau dapur yang saat itu tengah terletak tak jauh dari posisi pelaku.
Saat itu pelaku diketahui tengah berada di area dapur untuk memasak dan menyiapkan kopi untuk ayahnya.
"Pisau, pisau dapur. Udah diambil kepolisian," jelasnya.
• Adik Tikam Kakak Kandung di Depan Ayah hingga Tewas, Kepala Dusun Ungkap Pelaku Depresi Pasca Cerai

Rayi menyayangkan kejadian itu terjadi setelah acara mengenang 40 hari kematian sang ibu.
"Ya gara-garanya enggak ada gara-gara. Cuma dikasih nasehat lah, jangan gitu. Ibunya kan baru ninggal, kasihanlah bapak," ungkap Rayi menerangkan.