Profil
Sosok Eks Persib Bandung yang Diminta Diparkir oleh BCS Jelang PSS Sleman Vs Barito Putera
Desakan dari BCS semakin untuk mencadangkan satu pemain terloyal PSS Sleman jelang kontra Barito Putera semakin nyata.
Penulis: Magang TribunWow
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Desakan dari BCS semakin untuk mencadangkan satu pemain terloyal PSS Sleman jelang kontra Barito Putera semakin nyata.
Dilansir TribunWow.com, PSS Sleman bakal bertandang ke markas Barito Putera dalam laga lanjutan Championship 2025/2026, di Stadion Demang Lehman, Sabtu (8/11/2025).
Desakan untuk memarkir satu pemain terloyal PSS Sleman banyak membanjiri unggahan terkini di Instagram resmi tim.
Desakan itu ditujukkan untuk sang pelatih kepala PSS Sleman, Ansyari Lubis.
Baca juga: Barito Putera Vs PSS Sleman di Championship: 4 Fakta Layak Diwaspadai Bayu Pradana Cs, Teco Kuncinya
Di mana, BCS meminta Ansyari Lubis untuk mencadangkan eks Persib Bandung, Kim Jeffrey Kurniawan jelang kontra Barito Putera.
BCS menilai, sosok Kim Jeffrey Kurniawan tak mampu beri kontribusi nyata dalam beberapa laga terakhir bersama PSS Sleman.
"Sia2 lehmu latian nek isih maenke Kim wkwkwk (percuma saja kamu latihan jika masih memainkan Kim wkwkwk)," tulis @ahmad_denys
"Man tolong kim tinggal sleman saja mainkan ketika lawan semarang apa kudus okelah," tulis @ekarahmaastrini
"Sesok KIM kancingi neng toilet wae rasah dijak cobb main malah ngrepoti kancane (Besok KIM dikurung di toilet saja, tidak perlu diajak main malah menyusahkan temannya," tulis @aen_hero
"kim rasah dimainke (Kim tidak perlu dimainkan)," tulis @d.chyoptra__
"23 Parkir no, Kon Fokus.Manajer wae (23 diparkir saja, disuruh fokus ke Manajernya saja)," tulis @don.forgant
Selengkapnya, simak profil Kim Jeffrey Kurniawan di bawah ini.
Mengenal Sosok Kim Jeffrey Kurniawan
Kim Jeffery Kurniawan atau yang lebih kerap disapa Kim Kurniawan merupakan pesepak bola profesional kelahiran Jerman, 23 Maret 1990.
Adik ipar Irfan Bachdim itu mendapatkan kewarganegaraan Indonesia sejak 20 Desember 2010 lalu.
Karier masa mudanya pernah bermain untuk beberapa klub asal Jerman seperti FV Knittlingen dan Karlsruher SC.
Tiga musim dihabiskan Kim Jeffrey Kurniawan bersama tiga tim Jerman yakni Karlsruhe Yth, Karlsruhe U17, Karlsruhe U19, dan FC Heidelsheim.
Meski banyak berkarier di Eropa, catatan fenomenal Kim Jeffrey Kurniawan dibukukan saat berkarier untuk Persib Bandung.
Saat itu kedatangan Kim Jeffrey ke Kota Kembang diawali dengan kontroversi yang mengungkapkan bahwa dirinya sebagai "anak emas" Pelatih Dejan Antonic.
Walau begitu, Kim Jeffrey perlahan tapi pasti tunjukkan kualitasnya dan jadi pemain yang banyak diidolakan oleh para Bobotoh.
Sebelum akhirnya memutuskan untuk angkat kaki ke PSS Sleman pada 2021 lalu.
Empat musim sudah Kim Jeffrey Kurniawan berkostum PSS Sleman.
Sebagai informasi, sebelum memutuskan untuk berkarier dengan PSS Sleman hingga saat ini, Kim Jeffrey pernah meniti karier bersama Persema Malang pada 2010/2011 dan namanya pernah naik kala memperkuat Pelita Bandung Raya musim 2013/2014.
Berikut ini profil Kim Jeffrey Kurniawan yang dikutip Tribunwow.com dari laman resmi Transfermarkt.co.id.
Profil Kim Jeffrey Kurniawan
Nama di negara asal : Kim Jeffrey Kurniawan.
Tanggal lahir / umur : 23 Maret 1990 (35 tahun).
Tempat kelahiran : Mühlacker, Jerman.
Tinggi : 1,68 m.
Kewarganegaraan : Indonesia.
Posisi : Gelandang - Gel. Tengah.
Kaki dominan : Keduanya.
Klub saat ini : PSS Sleman.
Bergabung : 1 Maret 2021.
Kontrak berakhir : 30 Juni 2026.
Perpanjangan kontrak terakhir : 28 Juni 2025.
Data Statistik Permainan Berdasarkan Klub
PSS Sleman : 106 pertandingan, 10 gol, 6 asis, dan 8.396 menit bermain.
Persib Bandung : 71 pertandingan, 4 gol, 1 asis, dan 4.743 menit bermain.
Pelita Bandung R : 26 pertandingan, 2 gol, 0 asis, dan 2.282 menit bermain.
Karlsruhe U19 : 9 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 90 menit bermain.
Data Statistik Permainan Berdasarkan Kompetisi
Super League
- Musim (13/14) : 19 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 1.652 menit bermain.
- Musim (15/16) : 11 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 916 menit bermain.
- Musim (16/17) : 24 pertandingan, 1 gol, 1 asis, dan 1.909 menit bermain.
- Musim (17/18) : 7 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 373 menit bermain.
- Musim (18/19) : 19 pertandingan, 2 gol, 0 asis, dan 790 menit bermain.
- Musim (19/20) : 3 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 188 menit bermain.
- Musim (21/22) : 31 pertandingan, 3 gol, 2 asis, dan 2.566 menit bermain.
- Musim (22/23) : 29 pertandingan, 6 gol, 2 asis, dan 2.344 menit bermain.
- Musim (23/24) : 30 pertandingan, 1 gol, 1 asis, dan 2.259 menit bermain.
- Musim (24/25) : 1 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 90 menit bermain.
U19-BL S/SW
- Musim (07/08) : 2 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 135 menit bermain.
- Musim (08/09) : 7 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 298 menit bermain.
Piala Menpora (2021) : 8 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 750 menit bermain.
Liga 1 Championship Series (13/14) : 7 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 630 menit bermain.
Championship (25/26) : 7 pertandingan, 0 gol, 1 asis, dan 453 menit bermain.
Piala Indonesia (2019) : 4 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 306 menit bermain.
Piala Presiden (2019) : 3 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 261 menit bermain.
(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Mareta Galuh Ayuningtyas).