Sosok Rp 4,35 Miliar Eks Persib Bandung yang Banjir Pujian Fan Persebaya, Bonek Sampai Angkat Topi

TRIBUNWOW.COM - Inilah sosok Rachmat Irianto yang dibanjiri pujian setelah pertadingan Persebaya Surabaya kontra Persis Solo, Minggu (2/11/2025).

Rachmat Irianto merupakan pemain yang pernah memperkuat Persib Bandung selama tiga musim, yakni dari 2022/2023 hingga 2024/2025.

Kini Rachmat Irianto baru kembali bersama Persebaya Surabaya pada awal musim 2025/2026.

Dilansir Tribunwow.com dari kolom komentar unggahan akun Persebaya Surabaya @officialpersebaya, Rachmat Irianto dibanjiri pujian dan apreasiasi dari Bonek.

Baca juga: Bonek Kritik Tajam Meski Persebaya Berhasil Comeback atas Persis, Sosok Penting Santer Didesak Out

Bahkan ada yang mengungkapkan sampai angkat topi atas penampilan impresif pemain dengan nilai pasar Rp 4,35 Miliar tersebut pada awal musim.

Hal itu karena Rachmat Irianto tampil mengesankan saat Persebaya Surabaya menghadapi Persis Solo dalam lanjutan Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur pada Minggu, 2 November 2025.

Berkat campur tangannya, Persebaya Surabaya berhasil menang comeback atas Persis Solo dengan skor 2-1.

"Rachmat Irianto taruh di Gelandang lebih bagus daripada Milos bisa jadi," ungkap akun @bajujaya11.

"angkat topi untuk R. Irianto," ungkap akun @arghenta.

"RahmT Irianto (emoji jempol)," ungkap akun @ludthin.

"Mantap @rachmatirianto," ungkap akun @mr.f30_

"R.Irianto wayahe koko main next match (R.Irianto sudah saatnya koko main di laga selanjutnya)," ungkap akun @vincentius.in.

Selengkapnya, simak profil Rachmat Irianto di bawah ini.

Mengenal Sosok Rachmat Irianto

Rachmat Irianto merupakan pesepak bola profesional Indonesia kelahiran 3 September 1999.

Memiliki posisi resmi sebagai gelandang bertahan, kini Rachmat Irianto telah memiliki nilai pasar sebesar Rp 4,35 Miliar update per Mei 2025.

Yang membuat perjalanan karier Rachmat Irianto bukan hanya dari performa bermainnya baik bermain saat membawa nama klub maupun sebagai pemain timnas.

Fakta lain yang menarik dari Rachmat Irianto ialah ia merupakan putra dari Bejo Sugiantoro, legenda Persebaya Surabaya yang sosoknya sangat dihormati klub Bajul Ijo.

Rachmat Irianto mengawali kariernya dengan bergabung pada sejumlah klub pemuda yakni Frenz United (2014-2016), Indonesia Muda (2016) sebelum mengalami riwayat transfer pertamanya.

Pria yang saat ini berusia 26 tahun ini ternyata telah membersamai klub Bajul Ijo sejak tahun 2016, namun di tengah perjalanan ia memutuskan untuk pindah dan bergabung bersama Persib Bandung selama tiga musim.

Sepanjang tiga musim di Persib Bandung, Rian tampil dalam 62 pertandingan Liga 1, Super League dengan catatan 2 gol dan 5 asis.

Sedangkan total statistik kariernya selama tiga musim bersama Persib Bandung mencapai 74 pertandingan, 2 gol, 7 asis, dan 5.143 menit bermain.

Tak hanya itu, apabila menilik prestasi individu seorang Rachmat Irianto, ia berhasil mencatatkan dua trofi penghargaannya bersama Persib Bandung dalam ajang Indonesian Champion, Super League, dan medali penghargaan ajang Southeast Asian Games: 3RD Place.

Kini dengan masih berstatus pemain yang baru didatangkan Persebaya Surabaya pada 1 Juli 2025, Rachmat Irianto membukukan sebanyak 54 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 3.955 menit bermain.

Baca juga: Hasil Akhir Persebaya Vs Persis Solo: Di-comeback Bajul Ijo, Kodai Cs Gagal Akhiri Tren Buruk

Berikut ini profil Rachmat Irianto yang dikutip Tribunwow.com dari laman resmi Transfermarkt.co.id:

Profil Rachmat Irianto

Tanggal lahir / umur  : 3 September 1999 (26 tahun).

Tempat kelahiran      : Surabaya.

Tinggi                           : 1,75 m.

Kewarganegaraan    : Indonesia.

Posisi                          : Gelandang - Gel. Bertahan.

Kaki dominan           : Kanan.

Klub saat ini              : Persebaya Surabaya.

Bergabung                : 1 Juli 2025.

Kontrak berakhir     : 31 Mei 2027.

Media sosial             : Instagram @rachmatirianto.

Data Statistik Permainan Berdasarkan Klub

Persib Bandung          : 74 pertandingan, 2 gol, 7 asis, dan 5.143 menit bermain.

Persebaya Surabaya  : 54 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 3.955 menit bermain.

Data Statistik Permainan Berdasarkan Kompetisi

Super League

- Musim (17/18)  : 4 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 301 menit bermain.

- Musim (18/19)  : 17 pertandingan, 1 gol, 0 asis, dan 1.282 menit bermain.

- Musim (19/20)  : 1 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 90 menit bermain.

- Musim (21/22)  : 21 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 1.513 menit bermain.

- Musim (22/23)  : 25 pertandingan, 1 gol, 4 asis, dan 2.160 menit bermain.

- Musim (23/24)  : 25 pertandingan, 1 gol, 1 asis, dan 1.606 menit bermain.

- Musim (24/25)  : 12 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 654 menit bermain.

- Musim (25/26)  : 5 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 316 menit bermain.

AFC Champions League Two (24/25) : 4 pertandingan, 0 gol, 1 asis, dan 168 menit bermain.

Liga 1 Championship Series (23/24)  : 4 pertandingan, 0 gol, 1 asis, dan 211 menit bermain.

Piala Menpora (2021)                            : 4 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 360 menit bermain.

Piala Presiden

- Musim (2019)  : -

- Musim (2022)  : 1 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 120 menit bermain.

- Musim (2024)  : 3 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 224 menit bermain.

Piala Indonesia (2019)                            : 2 pertandingan, 0 gol, 0 asis, dan 93 menit bermain.

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Mareta Galuh Ayuningtyas).