Naturalisasi Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Tikung Myanmar? Pemain Berdarah Belanda SC Heerenveen Aktornya, 5 Profit Menanti
Timnas Indonesia tikung Myanmar? Pemain berdarah Belanda SC Heerenveen jadi aktornya, 5 profit kans bisa didapatkan.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Timnas Indonesia tikung Myanmar? Pemain berdarah Belanda SC Heerenveen jadi aktornya, 5 profit kans bisa didapatkan.
Dilansir TribunWow.com, Timnas Indonesia miliki opsi pemain keturunan langka untuk isi pos skuad Garuda junior.
Bagaimana tidak, pemain keturunan langka opsi naturalisasi Timnas Indonesia yang dimaksud miliki darah dari negara tetangga yakni Myanmar.
Ya, pemain opsi pemain keturunan yang bisa dinaturalisasi Timnas Indonesia berdarah Myanmar yang dimaksud yakni Rafael Valentino Zeya.
Baca juga: Timnas Indonesia Tikung Curacao? Naturalisasi Aset Penting Klub Liga Spanyol, 5 Profit Bakal Menanti
Baca juga: Timnas Indonesia Serobot Belanda? Naturalisasi Bek Liga Inggris Tunggu Waktu, 6 Keuntungan Menanti
Di mana, Rafael Valentino Zeya memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ibu.
Ibu Rafael Valentino Zeya memiliki darah asli Bandung.
Sementara darah Myanmar Rafael Valentino Zeya berasal dari sang ayah.
Untuk karier terkini, Rafael Valentino Zeya bermain untuk bekas tim Thom Haye, SC Heerenveen junior.
Selain itu, untuk profit yang bisa didapatkan Timnas Indonesia apabila berhasil menaturalisasi Zeya dapat diketahui dari unggahan di Instagram seputar fans base Timnas Indonesia, @bolavers24.
Berikut ulasan selengkapnya:
1. Proyeksi Jangka Panjang
Keuntungan pertama yakni usia sang pemain yang terbilang sangat muda.
Di mana, usia Rafael Valentino Zeya saat ini masih 15 tahun.
Sehingga, dapat dikatakan, Rafael Valentino Zeya bisa menjadi proyeksi jangka panjang untuk lini tengah Timnas Indonesia.
2. Kuat Dalam Dribling
Kedua berkaitan dengan skill individu Rafael Valentino Zeya yang diketahui piawai dalam lakukan drible bola.
Di mana, Rafael Valentino Zeya acap kali melakukan akselerasi ke lini depan dengan aksi drible menawan.
Skill drible nya memberikan waktu lebih bagi rekan-rekannya untuk membuka ruang terlebih dahulu.
3. Reading the Ball
Ketiga berkaitan dengan kemampuan reading the ball mempuni dari seorang Rafael Valentino Zeya.
Di mana, reading the ball yang acap kali dipertontonkan Zeya mampu membuat pertahanan SC Heerenveen tak mudah untuk ditembus lawan.
Satu di antara yang kerap dilakukan yakni intersep bola yang datang ke arah pertahanannya.
4. Akurasi Umpan
Keempat yakni akurasi umpan mempuni dari Rafael Valentino Zeya.
Rafael Valentino Zeya mampu menjadi pengalir bola dari lini tengah baik menggunakan direct ball, short pass maupun through pass.
Sebagai bukti akurasi umpan menawan dari seorang Zeya dapat dilihat dari catatan 6 assist yang sudah dikreasikan.
5. Ketenangan
Kelima berkaitan dengan ketenangan yang dimiliki oleh Zeya.
Hal itu dapat dibuktikan dari kemampuannya melakukan penguasaan bola, reading the ball dan ketenangannya dalam menguasai lini tengah.
Ketenangan ini yang jadi atribut penting seorang gelandang untuk bisa memotong serangan lawan.
Berikut profil dari Rafael Valentino Zeya:
Profil Rafael Valentino Zeya
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt., berikut profil Rafael Valentino Zeya:
Nama Lengkap : Rafael Valentino Zeya
Tanggal Lahir : 29 Juli 2010
Asal : Deurne
Usia : 15 Tahun
Tinggi : 1,86 m
Kewarganegaraan : Belanda
Posisi : Gelandang Tengah/Central Midfielder
Kaki : Kanan/Right
Klub saat ini : VV Heerenveen
Bergabung : -
Kontrak Berakhir : -
Perpanjangan kontrak: -
Timnas Indonesia Tikung Curacao?
Timnas Indonesia masih memiliki asa besar untuk meyakinkan pemain bek milik klub kasta kedua Spanyol, UD Almeria, Daijiro Chirino.
Pasalnya, pemain keturunan Indonesia, Belanda dan Curacao itu belum catatkan caps di Tim Nasional.
Bahkan, meski pernah dipanggil Training Camp Timnas Curacao, Daijiro Chirino belum catatkan satu menit pun bersama mereka.
Baca juga: Timur Kapadze Vs Hussein Ammouta: 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia, Ini Bedah Skema & Adu Prestasi
Itu berarti, Timnas Indonesia memiliki asa besar untuk amankan Daijiro Chirino untuk opsi jangka panjang pengganti Sandy Walsh di sisi kanan.
Lantas, darimana darah Indonesia Daijiro Chirino berasal?
Seperti diketahui, Daijiro Chirino lahir di Belanda.
Meski lahir di Belanda, Daijiro Chirino memiliki darah Indonesia dari sang ibu.
Kakek dan nenek Daijiro Chirino juga berasal dari Maluku.
Kakeknya berasal dari Saparua dan neneknya lahir di Ihamau.
Selain memiliki darah Indonesia, Daijiro Chirino juga berdarah Curacao yang berasal dari ayahnya.
Pemain yang memiliki market value meningkat dari sebelumnya Rp5,21 sampai kini Rp13,91 Miliar itu juga diketahui memiliki saudara yang tinggal di Jakarta, Ambon, Saparua dan Ihamahu.
Terakhir kali ia mengunjungi Indonesia pada tahun 2018 silam.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
 
							 
                 
												      	 
											 
											 
											 
											