Persis Solo Vs Arema FC
Hasil Persis Solo Vs Arema FC: Drama VAR, Aksi Heroik, Protes & Gol Debut Eks Persib, Skor Akhir 2-2
Hasil Persis Solo kontra Arema FC, drama VAR, aksi heroik, protes dan gol debut eks Persib Bandung, skor akhir 2-2.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Hasil Persis Solo kontra Arema FC, drama VAR, aksi heroik, protes dan gol debut eks Persib Bandung, skor akhir 2-2.
Dilansir TribunWow.com, Persis Solo menjamu Arema FC dalam laga lanjutan pekan ke-7 Super League 2025/2026 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (28/9/2025).
Highlight jalannya laga, aksi heroik Muhammad Riyandi catatkan 5 save pada laga Persis Solo kontra Arema FC.
Meski catatkan 5 save krusial, Muhammad Riyandi harus kebobolan dua gol yang dicatatkan oleh Dalberto (78') dan Arkhan Fikri (88').
Sedangkan dua gol Persis Solo dicatatkan oleh dua bomber andalannya, Kodai Tanaka (11') dan Gervane Kastaneer (90+2').
Baca juga: Susunan Pemain Persis Solo Vs Arema FC: 2 Kejutan Peter der Roo untuk Marcos Santos Sudah Tersedia
Selain itu, di gol kedua Persis Solo yang dicatatkan Gervane Kastaneer sempat buat drama protes keras para pemain dan staf pelatih Arema FC.
Tak hanya itu, beberapa keputusan VAR juga terjadi dalam laga tersebut.
Bahkan, gol Dalberto sempat dianulir oleh VAR seusai dinilai berada lebih dulu dalam posisi offside.
Skor akhir, Arema FC berhasil curi 1 poin dari markas Persis Solo.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Sejak peluit babak pertama dibunyikan, Arema FC langsung tebar ancaman.
Di menit ke-3, Paulinho sukses lesatkan tendangan plessing keras on target.
Beruntung, plessing Paulin masih dijangkau Muhammad Riyandi.
Skrimits terjadi di depan gawang Muhammad Riyandi.
Beruntung Riyandi masih mampu berdiri bebas.
Tersengat beberapa serangan Arema FC, Persis Solo tebar sepakan on target kepada Lucas Frigeri.
Beruntung, Frigeri masi berada dalam posisi yang tepat untuk amankan bola.
Meski diserang Arema FC, serangan balik Persis Solo sukses bungkam Frigeri.
Pergerakan individu Kodai Tanaka yang sukses keluar dari jebakan offside jadi petaka Arema FC.
Kodai Tanaka dengan tenang taklukan Lucas Frigeri.
Sempat buat wasit cek VAR, gol Kodai Tanaka tetap disahkan.
Skor berubah, Persis Solo unggul 1-0 atas Arema FC di menit ke-12.
Tersengat gol Persis Solo, Arema FC terus gempur pertahanan Laskar Sambernyawa.
Sepakan keras dari luar kotak penalti selalu dilesatkan pemain Arema FC.
Di menit ke-33, sepakan tendangan bebas Zanadin Fariz ancam Lucas Frigeri.
Sepakan mendatar keras Frigeri on target namun masih mudah dihalau oleh kiper Arema FC tersebut.
Pada menit ke-37, peluang cantik ditorehkan Arema FC.
Umpan tarik Jhon Alfarizi menuju tepat kepada Balde.
Dengan kaki kirinya, Balde langsung lesatkan sepakan keras.
Beruntung, Persis Solo masih memiliki sosok Muhammad Riyandi yang kembali tepat berada di posisinya untuk halau bola keras Balde.
Lagi-lagi, Muhammad Riyandi tunjukkan kelasnya.
Arema FC mengancam melalui sepakan dari Arkhan Fikri.
Bola cocor Arkhan Fikri hampir saja jebol jala Persis Solo.
Beruntung, Muhammad Riyandi masih bisa menghalau sepakan dari Arkhan Fikri.
Pada menit ke-44, Muhammad Riyandi kembali unjuk kualitasnya.
Peluang 90 persen gol Paulinho berhasil ditutup oleh Muhammad Riyandi.
Tambahan waktu 5 menit di babak pertama.
Hingga peluit babak pertama dibunyikan, skor tetap tidak berubah.
Persis Solo unggul 1-0 atas tamunya Arema FC.
Babak Kedua
Sejak peluit babak kedua dibunyikan, jual beli serangan dilakukan Persis Solo dan Arema FC.
Dimulai dari peluang Persis Solo yang dilakukan oleh Kodai Tanaka.
Kodai Tanaka mampu lakukan heading keras ke arah jala Lucas Frigeri.
Setelah lakukan serangan, counter attack cepat dilakukan oleh Arema FC.
Lucas Frigeri yang beri umpan langsung dari belakang langsung diteruskan soloran cepat Dalberto.
Top skor sementara Super League dengan 7 gol, Dalberto gagal jinakkan Muhammad Riyandi meski sudah one on one.
Akhirnya, gol balasan yang dinantijan Arema FC tercipta di menit ke-58.
Umpan melengkung Ian Puleio ke dalam kotak penalti berbuah gol.
Sundulan tajam Dalberto sangat sempurna dan buat Muhammad Riyandi mati langkah.
Dalberto pun sudah selebrasi.
Sayang, gol Dalberto yang dicek VAR akhirnya dibatalkan.
Striker asal Brasil itu sudah dinilai terlebih dahulu berada di posisi offside.
Momen itu pun sempat membuat Dalberto adu mulut dengan bek Persis Solo, Cleyton Santos.
Namun, tak ada aksi lanjutan terkait aksi adu mulut yang sempat dilakukan oleh Dalberto dan Cleyton.
Peluang didapatkan oleh Ian Pauleio di menit ke-68.
Umpan trivela Dalberto diteruskan Ian Puleio jadi sepakan keras.
Sepakan keras yang mengenai bek Persis Solo berubah jadi difflection.
Untung saja, Riyandi masih sigap membaca arah bola.
Di menit ke-73, Paulinho lesatkan sepakan dari luar kotak penalti.
Sepakan Paulinho melebar dari jala Riyandi setelah sempat mengenai pemain Persis Solo.
Terus menyerang, akhirnya Arema FC berhasil jebol jala Persis Solo.
Setelah sekian purnama, akhirnya Dalberto jebol Muhammad Riyandi.
Sundulan top skor sementara Super League 2025, Dalberto berhasil jinakkan Muhammad Riyandi.
Tersengat gol Arema FC, Persis Solo keluar menyerang.
Umpan cut back Arkhan Kaka diteruskan dengan sepakan Zanadin Faris.
Sepakan Zanadin mengarah ke Gervane Kastaneer.
Apes, eks Persib Bandung itu justru lesatkan sepakan mendatar yang masih bisa dijangkau oleh Lucas Frigeri.
Di menit ke-88, serangan cepat Arema FC bungkam Persis Solo.
Paulinho mampu lakukan countter attack cepat.
Tanpa egois, Paulinho yang scanning bola dengan baik menghetahui pergerakan dari Arkhan Fikri.
Dengan cerdik, Arkhan Fikri lakukan chip bola yang berhasil melewati blocking Muhammad Riyandi.
Skor 2-1 untuk keunggulan Arema FC.
Hanya selang beberapa menit kemudian, Persis Solo langsung cetakkan gol.
Umpan pojok Persis Solo yang mengarah ke Cleylton mampu diarahkan ke muka gawang.
Umpan tersebut mengarah ke pergerakan Gervane Kastaneer di menit ke-93.
Sontekan Gervane Kastaneer mengenai tiang gawang Frigeri.
Apes, bola mengenai bek Arema FC dan masuk ke jala Singo Edan.
Sempat cek VAR, akhirnya gol disahkan oleh wasit untuk Persis Solo.
Skor sementara, Persis Solo berhasil samakan kedudukan atas Arema FC.
Babak Kedua
Sejak peluit babak kedua dibunyikan, jual beli serangan dilakukan Persis Solo dan Arema FC.
Dimulai dari peluang Persis Solo yang dilakukan oleh Kodai Tanaka.
Kodai Tanaka mampu lakukan heading keras ke arah jala Lucas Frigeri.
Setelah lakukan serangan, counter attack cepat dilakukan oleh Arema FC.
Lucas Frigeri yang beri umpan langsung dari belakang langsung diteruskan soloran cepat Dalberto.
Top skor sementara Super League dengan 7 gol, Dalberto gagal jinakkan Muhammad Riyandi meski sudah one on one.
Akhirnya, gol balasan yang dinantijan Arema FC tercipta di menit ke-58.
Umpan melengkung Ian Puleio ke dalam kotak penalti berbuah gol.
Sundulan tajam Dalberto sangat sempurna dan buat Muhammad Riyandi mati langkah.
Dalberto pun sudah selebrasi.
Sayang, gol Dalberto yang dicek VAR akhirnya dibatalkan.
Striker asal Brasil itu sudah dinilai terlebih dahulu berada di posisi offside.
Momen itu pun sempat membuat Dalberto adu mulut dengan bek Persis Solo, Cleyton Santos.
Namun, tak ada aksi lanjutan terkait aksi adu mulut yang sempat dilakukan oleh Dalberto dan Cleyton.
Peluang didapatkan oleh Ian Pauleio di menit ke-68.
Umpan trivela Dalberto diteruskan Ian Puleio jadi sepakan keras.
Sepakan keras yang mengenai bek Persis Solo berubah jadi difflection.
Untung saja, Riyandi masih sigap membaca arah bola.
Di menit ke-73, Paulinho lesatkan sepakan dari luar kotak penalti.
Sepakan Paulinho melebar dari jala Riyandi setelah sempat mengenai pemain Persis Solo.
Terus menyerang, akhirnya Arema FC berhasil jebol jala Persis Solo.
Setelah sekian purnama, akhirnya Dalberto jebol Muhammad Riyandi.
Sundulan top skor sementara Super League 2025, Dalberto berhasil jinakkan Muhammad Riyandi.
Tersengat gol Arema FC, Persis Solo keluar menyerang.
Umpan cut back Arkhan Kaka diteruskan dengan sepakan Zanadin Faris.
Sepakan Zanadin mengarah ke Gervane Kastaneer.
Apes, eks Persib Bandung itu justru lesatkan sepakan mendatar yang masih bisa dijangkau oleh Lucas Frigeri.
Di menit ke-88, serangan cepat Arema FC bungkam Persis Solo.
Paulinho mampu lakukan countter attack cepat.
Tanpa egois, Paulinho yang scanning bola dengan baik menghetahui pergerakan dari Arkhan Fikri.
Dengan cerdik, Arkhan Fikri lakukan chip bola yang berhasil melewati blocking Muhammad Riyandi.
Skor 2-1 untuk keunggulan Arema FC.
Hanya selang beberapa menit kemudian, Persis Solo langsung cetakkan gol.
Umpan pojok Persis Solo yang mengarah ke Cleylton mampu diarahkan ke muka gawang.
Umpan tersebut mengarah ke pergerakan Gervane Kastaneer di menit ke-93.
Sontekan Gervane Kastaneer mengenai tiang gawang Frigeri.
Apes, bola mengenai bek Arema FC dan masuk ke jala Singo Edan.
Sempat cek VAR, akhirnya gol disahkan oleh wasit untuk Persis Solo.
Skor sementara, Persis Solo berhasil samakan kedudukan atas Arema FC menjadi 2-2.
Hingga peluit babak kedua dibunyikan, skor tetap tidak berubah.
Persis Solo ditahan imbang Arema FC dengan skor 2-2.
Susunan Pemain Persis Solo Vs Arema FC
Persis Solo menurunkan skuad terbaiknya dan beberapa nama yang sempat absen jadi efek kejutan untuk Arema FC.
Tercatat, ada dua nama yang comeback membela Persis Solo setelah absen cukup lama.
Baca juga: Jelang Persis Solo Hadapi Arema FC, Pasoepati Serbu Peter de Roo, Desak Cadangkan Sosok Rp3,04 M
Kedua nama yang dimaksud comeback bersama Persis Solo yakni Jordy Tutuarima dan Adriano Castanheira.
Jordy Tutuarima disinyalir bakal dimainkan di lini depan bersama dengan Adriano Castanheira.
Sementara di Arema FC, perubahan jelas terlihat pada posisi penjaga gawang.
Lucas Frigeri yang sempat dicadangkan, kini kembali rebut posisi starter dari di pos penjaga gawang Arema FC, Adi Satryo.
Persis Solo
Peter de Roo (3-4-3 Attacking)
Goalkeeper (GK) : Muhammad Riyandi
Centre Back (CB) : Xandrao Schenk dan Cleylton
Left Back (LB) : Giovani Numberi
Right Back (RB) : Eky Taufik (C)
Defensive Midfielder (DMF) : Sutanto Tan
Central Midfielder (CMF) : Zanadin Fariz
Attacking Midfielder (AMF) : Adriano Castanheira
Right Winger (RW) : Kodai Tanaka
Left Winger (LW) : Jordy Tutuarima
Central Forward (CF) : Gervane Kastaneer
Cadangan: Rian Miziar, Yulfikar Mansur, Arkhan Kaka, Althaf Indie, Arapenta Poerba, Faqih Maulana, Rexy Dolby, Rizky Syahputra, Agung Mannan, Gianluca Pandeynuwu, Ibrahim Sanjaya dan Irfan Jauhari.
Marquinhos Santos (3-4-3 Attacking)
Goalkeeper (GK) : Lucas Frigeri
Centre Back (CB) : Luiz Gustavo, Odivan Koerich dan Matheus Blade
Left Midfielder (LMF) : Bayu Setiawan
Right Midfielder (RMF) : Ahmad Farizi (C)
Central Midfielder (CMF) : Arkhan Fikri
Attacking Midfielder (AMF) : Valdeci
Right Winger (RW) : Salim Tuharea
Left Winger (LW) : Paulinho Moccelin
Central Forward (CF) : Dalberto
Cadangan: Julián Guevara, Rifad Marasabessy, Samuel Balinsa, Jayus Hariono, Fikri Arjidan, Agusti Ardiansyah, Ian Puleio, Anwar Rifa'i, Dedik Setiawan, Adi Satryo, Dendi Santoso, dan Iksan Lestaluhu.
(TribunWow.com)