TRIBUNWOW.COM - Kabar buruk Persela Lamongan jelang kontra Persiku Kudus, 2 berlian absen dan Stadion Surajaya kemalingan.

Dilansir TribunWow.com, Persela Lamongan diterpa dua kabar tak mengenakan jelang jamu Persiku Kudus di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (29/9/2025).

Pertama, Persela Lamongan hampir dipastikan bakal kehilangan dua pemain andalannya.

Kedua, bak sudah jatuh tertimpa tangga, markas Persela Lamongan, Stadion Surajaya kemalingan hingga mengalami kerugian mencapai Rp100 juta.

Baca juga: Persela Lamongan Diserbu LA Mania Hujatan Meski Remis Kontra Tornado FC, Kompak Sindir Tajam 2 Hal

Berikut ulasan selengkapnya:

2 Berlian Kondisinya Mencemaskan

Jelang kontra Persiku Kudus, Persela Lamongan dicemaskan dengan kans absennya dua berlian utama mereka di lini depan, Beto Goncalves dan Jonathan Bustos.

Beredar kabar, Jonathan Bustos mengeluhkan nyeri dari riwayat cedera yang diderita sebelumnya.

Sementara Beto Goncalves mengeluhkan otot paha nyeri.

Bahkan, keduanya terlihat ikut sesi latihan terpisah dengan rekan-rekannya.

Meski begitu, kondisi keduanya masih akan dilihat sampai latihan terakhir jelang pertandingan.

Baca juga: LA Mania Serbu Sarkas Sesi Latihan Persela Lamongan Jelang Kontra Tornado, Beri Evaluasi Mengejutkan

Stadion Surajaya Kemalingan Rp100 Juta

Markas Persela Lamongan, Stadion Surajaya, kemalingan hingga alami kerugian Rp100 juta.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lamongan Erwin Sulistya Pambudi membeberkan sejumlah fasilitas penting sebagai penunjang operasional Stadion Surajaya Lamongan hilang karena dicuri.

Beberapa barang yang diambil di antaranya kabel genset, kabel lampu penerangan lapangan hingga DVR CCTV.

"Untuk barang yang hilang ada kabel intalasi genset gedung, beberapa panel juga hilang dan beberapa barang lain. Kemungkinan kerugian sekitar Rp 100 juta," ujar Erwin, saat dikonfirmasi, Jumat (26/9/2025) dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.

Erwin menjelaskan, pencurian di Stadion Surajaya Lamongan diduga berlangsung pada Rabu (24/9/2025) dini hari WIB.

Pelaku memanfaatkan kelengahan dari para penjaga stadion.

Lebih lagi, saluran kabel CCTV juga diketahui sudah putus.

"Kemungkinan (pencurian) sekitar pukul 03.00 dini hari (WIB), karena sebelumnya penjaga sudah patroli," ucap Erwin.

Atas kejadian itu, Erwin mengaku telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat.

Bahkan, telah melaporkan perihal kejadian pencurian tersebut kepada kementerian dan juga pihak terkait.

"Kami sudah koordinasi dengan pihak kepolisian, juga sudah melaporkan kepada kementerian mengenai kejadian tersebut. Ini menjadi atensi, karena ini adalah aset bersama, milik bersama. Mohon untuk selalu dijaga, karena Stadion Surajaya juga menjadi bagian dari sarana prasarana kita bersama," kata Erwin.

Sedangkan, untuk laga kandang kontra Persiku Kudus, maka pihaknya bakal berkoorinasi dengan manajemen serta pengelola Stadion Surajaya untuk sesegera mungkin mengganti barang-barang yang hilang.

Terlebih, Persela Lamongan masih dibelenggu hukuman dan tidak boleh bermain disaksikan oleh penonton di stadion.

"Itu kan barang-barang penting, vital semua demi suporter dan penonton supaya masih bisa menikmati pertandingan di luar stadion. Nanti kami akan berusaha, apakah pinjam atau bagaimana," tutur Erwin.

Hal senada juga dijelaskan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Lamongan, Sugeng Widodo.

Dirinya mengungkapkan bila beberapa barang di Stadion Surajaya Lamongan hilang jelang kontra Persiku Kudus.

"Iya betul," kata Sugeng.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News