Sosok Kas Hartadi: Eks Pelatih PSIM yang Banjir Hujatan setelah PSMS Medan Dicukur Persekat Tegal

TRIBUNWOW.COM - Sosok Kas Hartadi kembali menjadi perbincangan hangat dunia sepakbola Indonesia, namun kali ini bukan karena prestasi gemilang.

Eks pelatih PSIM Yogyakarta tersebut kini tengah dibanjiri hujatan keras dari berbagai kalangan setelah tim asuhannya, PSMS Medan, dicukur habis-habisan oleh Persekat Tegal.

Duel pembuka Championship musim 2025-2026, antara PSMS Medan vs Persekat Tegal berakhir dengan skor memalukan 0-1, di Stadion Utama Sumatera Utara, Jumat (12/9/2025) malam.

Kekalahan dramatis terjadi di menit ke-95 melalui gol Edward Rozky Gonzales, pemain cadangan Persekat Tegal yang memanfaatkan kelengahan pertahanan PSMS Medan.

Kas Hartadi, yang sebelumnya dihormati karena rekam jejak yang gemilang, kini menjadi sasaran kemarahan suporter PSMS Medan dan warganet.

Baca juga: Hasil Liga 2 Championship: PSMS Medan Ngenes, Eks Persib Pesta Gol Bekasi City, Barito Full Senyum

Pertandingan yang berlangsung di hadapan ribuan suporter PSMS Medan ini menjadi tamparan keras bagi Kas Hartadi yang sebelumnya dikenal sebagai "pelatih spesialis promosi".

Serangan dari PSMS Medan terlalu mudah dipatahkan barisan pertahanan Persekat Tegal, menunjukkan kurangnya variasi taktik yang diterapkan.

"@gustavochena ini aja pelatihnya," tulis @vebrii****

"pelatih minim taktik, pemain gada yg ngotot," tulis @fahridwiwa****

"pemain ada yg ngotot, cuman tak ter arah.. Efek pelatih gak punya taktik kek ny, mungkin strategi ny yg penting maen," tulis @ariwan****

"kas hartadi ini permainannya gitu gitu aja sejak jaman ngelatih di psim juga ga bisa mengembangkan permainan yg enak di tonton," tulis @rendiy****

"Engga masuk diakal pemain yang baru landing dimedan sudah dimainkan,sementara banyak pemain yang dari awal kumpul latihan tidak dimainkan seperti gozali dll !!!" tulis @mhdrestuhar****

"@kas.hartadi99 jangan banyak eksperimen kauu,buat apa kau pasang si reyki sama rudiyana ituu uda jelas” ada kardinata sama filipe," tulis @iqbaay****.

Sosok Kas Hartadi

Kas Hartadi lahir pada 6 Desember 1970 di Surakarta (Solo), Jawa Tengah.

Kas Hartadi merupakan mantan pemain Timnas Indonesia saat SEA Games tahun 1991 di Filipina. 

Saatb itu, Kas Hartadi berposisi sebagai pemain sayap dan memperoleh medali emas saat bergabung bersama Timnas Indonesia. 

Kas Hartadi terjun di dunia kepelatihan tahun 2009 saat ditunjuk sebagai Assisten Pelatih di Sriwijaya FC. 

Kiprahnya di dunia kepelatihan dinilai sangat apik, Kas Hartadi ditunjuk menjadi pelatih kepala Tim utama Sriwijaya FC pada tahun 2011.

Kas Hartadi pernah menjadi pelatih utama di beberapa klub, termasuk PSIM Yogyakarta, Dewa United, Persik, dan PSKC Cimahi.

Baca juga: PSMS Medan Diserbu Hujatan SMeCK seusai Dibuat Malu Persekat, 1 Tokoh Penting Jadi Kambing Hitamnya

Hingga kemudian ia bergabung dengan PSMS Medan sebagai pelatih utama pada tanggal 31 Juli 2025 hingga sekarang. 

PROFIL KAS HARTADI
Nama                                              : Kas Hartadi

Tanggal lahir/umur                       : 6 Desember 1970 (54)

Tempat kelahiran                          : Surakarta

Kewarganegaraan                         : Indonesia

Periode rerata sebagai pelatih    : 1,06 Tahun

Lisensi Kepelatihan                       : Lisensi Pro - AFC

Formasi yang disukai                    : 4-3-3 Defending

Statistik Pelatih 

- Sriwijaya FC (Asisten Pelatih)  Musim 09/10

- Sriwijaya FC (Pelatih Kepala) Musim 11/12

- Persikabo (Pelatih Kepala) Musim 13/14

- Cilegon Utd. (Pelatih Kepala) Musim 14/15

- Persik (Pelatih Kepala) Musim 15/16

- Kalteng Putra (Pelatih Kepala) Musim 16/17

- Sriwijaya FC (Pelatih Kepala) Musim 18/19

- Dewa United (Pelatih Kepala) Musim 21/22

- Dewa United (Direktur Teknis) Musim 22/23

- PSIM Yogyakarta (Pelatih Kepala) Musim 23/24

- PSKC Cimahi (Pelatih Kepala) Musim 24/25

- PSMS Medan (Pelatih Kepala) Musim 25/26

Rekor Pertandingan Klub lain

- PSMS Medan: 8 Pertandingan, 5 kemenangan

- Perserang Serang: 5 Pertandingan, 4 kemenangan

- Gresik United FC: 4 pertandingan, 4 kemenangan

- Persiram Raja Ampat: 4 pertandingan, 4 kemenangan

- PSPS Pekanbaru: 7 pertandingan, 3 kemenangan

Debut

- Super League bersama Sriwijaya FC (3 Desember 2011)

- Championship bersama Sriwijaya FC ( 23 Juni 2019)

(TribunWow.com/Peserta magang dari Universitas Amikom Yogyakarta/Beta Lukitasari Wijaya)