TRIBUNWOW.COM - Laga krusial Timnas Indonesia melawan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/6/2025).
Duel Timnas Indonesia vs China akan dipimpin oleh sosok yang tak asing bagi pecinta sepak bola Asia, Rustam Lutfullin, wasit asal Uzbekistan.
Penunjukannya memicu reaksi beragam, dari rasa percaya diri publik Indonesia hingga kecemasan media China yang menyebutnya “menguntungkan Garuda”.
Baca juga: Chant Timnas Indonesia, Kami Datang Lagi hingga Kami Bersama Garuda, Fan Nyanyikan saat Vs China
Wasit Penuh Disiplin yang Jadi Sorotan
Rustam Lutfullin adalah wasit berusia 34 tahun yang lahir di Tashkent, Uzbekistan, pada 5 April 1991.
Ia dikenal sebagai satu di antara wasit elite di bawah naungan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Meski belum terlalu dikenal di level Piala Dunia atau turnamen FIFA besar lainnya, Lutfullin telah banyak dipercaya untuk memimpin pertandingan internasional, baik di level klub maupun tim nasional.
Gaya memimpinnya terkenal tegas, tak ragu mengeluarkan kartu kuning atau merah jika melihat pelanggaran.
Ia juga cukup sering menunjuk titik putih jika pelanggaran di area penalti dirasa layak dihukum.
Ciri khas ini membuatnya jadi figur wasit yang disegani sekaligus diwaspadai pemain.
Rekam Jejak dan Statistik: ‘Enteng Kartu’ di Banyak Laga
Dilansir TribunWow.com dari transfermarkt, dalam sejumlah laga bergengsi yang pernah ia pimpin, Rustam Lutfullin mencatatkan statistik yang memperlihatkan karakternya sebagai wasit “berani”.
Di ajang AFC Champions League Elite, ia sudah memimpin dua laga dengan total delapan kartu kuning.
Sementara itu, di ASEAN Club Championship, dari dua pertandingan, ia mengeluarkan tujuh kartu kuning dan satu penalti.
Laga persahabatan internasional pun tak luput dari gaya tegasnya.
Dalam tiga pertandingan uji coba antarnegara, ia mencatatkan sepuluh kartu kuning dan dua penalti.
Paling mencolok, ia memimpin empat laga di AFC Champions League Two dan mengeluarkan 26 kartu kuning serta tiga penalti, angka yang cukup tinggi untuk turnamen sekelas itu.
Di kompetisi domestik Uzbekistan Superligasi, ia memimpin lima pertandingan dan total mengeluarkan 24 kartu kuning, dua kartu kuning kedua, serta dua kartu merah langsung.
Ini menegaskan bahwa Lutfullin tidak segan menegakkan aturan, bahkan dalam laga-laga dengan tekanan tinggi.
Antara Netralitas dan Keberuntungan untuk Indonesia
Satu di antara alasan mengapa media Tiongkok cukup “tegang” dengan penunjukan Lutfullin adalah rekam jejaknya yang dinilai beberapa kali menguntungkan Timnas Indonesia.
Sebaliknya, publik Indonesia merasa cukup percaya diri karena sosok Lutfullin dianggap cukup adil dan tidak mudah tunduk pada tekanan tim besar.
Namun bukan berarti ia tak pernah memberikan hukuman pada Indonesia.
Nama Lutfullin pernah jadi sorotan usai memberi kartu merah pada Justin Hubner, bek Timnas Indonesia, dalam sebuah laga sebelumnya.
Meski demikian, netizen Indonesia justru menganggap itu sebagai bentuk objektivitas dan profesionalisme, bukan keputusan tendensius.
Baca juga: Timnas Indonesia Vs China, Patrick Kluivert Optimis Menang: Pemain Sangat Fantastis
Media Sosial Diburu, Media China Waspada
Seiring meningkatnya perhatian publik terhadap laga penting ini, nama Rustam Lutfullin ramai dibahas di media sosial Cina.
Media China menilai kehadiran Lutfullin sebagai potensi kerugian bagi Team Dragons, karena khawatir akan keputusan-keputusan kontroversial yang bisa memengaruhi jalannya pertandingan.
Hal ini lantaran wasit Uzbekistan tersebut sudah tiga kali memimpin laga Timnas Indonesia di semua level kelompok usia, dan skuad Garuda selalu menang saat dipimpin Rustam Lutfullin.
Datu di antaranya terjadi saat Timnas U-20 Indonesia menantang Hong Kong di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 di Surabaya pada 16 September 2022 lalu.
Ketika itu, Tim Garuda Muda berhasil menghancurkan Timnas Hong Kong dengan skor 5-1 telak.
Malah kebalikannya untuk Timnas Negeri Tirai Bambu, di mana mereka dianggap sebagai kucing hitam.
Kala itu, Rustam Lutfullin memimpin laga antara China vs Qatar di babak 16 besar Asian Games 2022 di Hangzhou yang mana China kalah 0-1 pada laga tersebut.
Setelah jatuh, tim Cina juga tetap tertimpa tangga ketika bek andalan mereka, Jiang Shenglong diusir wasit dari lapang hijau setelah menerima kartu merah.
Lantas China tersingkir di kandang sendiri akibat "sihir apes" dari Rustam Lutfullin ini.
Tentunya melihat sejarah ini media dan fan Cina tidak begitu optimis menghadapi pertandingan ini.
Sementara itu, parap pendukung Tim Merah Putih menyambut penunjukan Rustam Lutfullin sebagai pertanda baik untuk laga mendatang.
Wasit Penentu dalam Laga Krusial
Penunjukan Rustam Lutfullin dalam laga panas antara Indonesia dan China ibarat pisau bermata dua.
Bagi Indonesia, ini bisa jadi momentum baik jika mampu bermain rapi dan disiplin.
Namun untuk kedua tim, penting untuk memahami gaya kepemimpinannya yang tegas dan cepat bertindak.
Jika laga berjalan dalam tempo tinggi dan penuh tekanan, seperti yang diprediksi, keputusan-keputusan Lutfullin bisa menjadi penentu jalannya pertandingan.
Apakah ia akan kembali membawa keberuntungan bagi Timnas Garuda, atau justru menciptakan kontroversi baru?
Baca juga: Laga Australia Vs Jepang akan Tentukan Nasib Lolos Otomatis Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Profil Rustam Lutfullin
Nama di negara asal : Rustam Lutfullin
Tanggal lahir / Umur: 5 Apr 1991 (34)
Kewarganegaraan: Uzbekistan
Penduduk : Tashkent
Statistik Rustam Lutfullin
AFC Champions League Elite : 2 permainan, 8 kartu kuning
ASEAN Club Championship : 2 permainan, 7 kartu kuning, 1 penalti
International Friendlies : 3 permainan, 10 kartu kuning, 2 penalti
AFC Champions League Two : 4 permainan, 26 kartu kuning, 3 penalti
O'zbekiston Superligasi : 5 permainan, 24 kartu kuning, 2 kartu kuning, 2 kartu merah.
(TribunWow.com/Peserta magang dari Universitas Sebelas Maret/Eka Herdianto B)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.