TRIBUNWOW.COM - Winger asing asal Brasil, Vitinho ikut buka suara terkait kondisi mantan klubnya, PSIS Semarang.

Vitinho mengaku harus menanggung biaya cedera di PSIS Semarang dengan dana pribadi.

Menurut Vitinho, pihak PSIS Semarang tidak membiayai pengobatan cederanya, bahkan untuk pulang ke Brasil pun ia menggunakan biaya pribadi.

Vitinho merasa tidak ada dukungan sama sekali dari PSIS Semarang selama pemulihan cedera yang dialaminya.

Baca juga: Sosok di Balik Layar yang Potensi Bikin PSIS Semarang Menyesal, Kini Berjaya dengan Tim Kemarin Sore

Vitinho menyampaikan keluhannya melalui akun Instagram pribadinya, pada 13 April 2025 lalu.

Vitinho mengungkapkan beberapa masalah yang dihadapinya dengan klub, yang membuat banyak pengikutnya merasa prihatin.

Dalam unggahannya, Vitinho mengatakan bahwa klub tidak memenuhi hak-haknya, termasuk terkait pembayaran gaji, pemulihan cedera, dan biaya transportasi untuk proses pemulihan cedera yang dialaminya saat bermain untuk PSIS Semarang.

Beberapa komentar memberikan dukungan terhadap pemain asal Brasil tersebut.

"Keep spirit my bro, Gajiku juga sebulan hilang kemaren disana..tapi yasudahlah" tulis akun @m_sabillah pemain PSIS Semarang juga ikut berkomentar.

"Semangat vitinho" tulis akun @kepareng_wareng.

"Respect @vitinhov14" tulis akun @ruxiiii4 mantan pemain PSIS Semarang juga memberikan dukungan.

"Byuhhh" tulis akun @w_febriyanto pemain PSIS Semarang memberikan komentar.

"yok tinggal seng lokalan speak up" tulis akun @firzaalizza_

"Sudah pantas PSIS degradasi, 3 pemain ucapan jempol yang berani lapor fifa seperti evandro, ruxi, vitinho. Lainnya masih takut untuk bersuara" tulis akun @hsnarft_

Ketidakjelasan dari manajemen PSIS membuat Vitinho akhirnya melaporkan kasus ini ke FIFA.

Ia mengklaim bahwa klub gagal memenuhi kewajiban mereka sebelum tenggat waktu yang ditetapkan oleh federasi sepak bola dunia tersebut.

Akibatnya, PSIS Semarang kini disebut-sebut sedang menghadapi sanksi larangan transfer dari FIFA.

Baca juga: 2 Eks PSIS Semarang Ikut Komentari Tunggakan Gaji Vitinho: 1 Sebut Bernasib Sama, Panser-Snex Simak

Vitinho 

Vitinho, yang merupakan pemain asal Brasil, bergabung dengan PSIS Semarang pada tahun 2020. Sebagai winger, ia dikenal memiliki kecepatan tinggi dan keterampilan dribbling yang mumpuni. 

Sebelum bergabung dengan PSIS Semarang, Vitinho memiliki pengalaman bermain di berbagai klub Brasil, serta beberapa klub di luar negeri, yang memberinya pengalaman internasional yang cukup.

Selama bermain untuk PSIS Semarang, Vitinho tampil cukup impresif dengan kontribusi dalam mencetak gol dan memberikan assist. 

Meskipun demikian, perjalanan kariernya di PSIS sempat terhambat oleh cedera, yang menyebabkan dia harus menjalani pemulihan panjang.

Di PSIS, Vitinho menjadi salah satu pemain andalan tim, menunjukkan keahliannya di sayap, dan sering menjadi ancaman bagi pertahanan lawan dengan kecepatannya dan kemampuan menciptakan peluang. 

Namun, meski tampil mengesankan, masalah terkait dukungan dari klub terkait cedera dan pemulihannya kemudian menjadi sorotan.

Baca juga: Vitinho Diserbu Panser-Snex seusai Bongkar Borok PSIS Semarang dan Lapor FIFA, Sosok Ini Kena Hujat

Biodata Vitinho

Nama                                                       : Victor Guilherme dos Santos Carvalho

Tanggal lahir                                           : 10 Mei 1993 (31)

Tempat kelahiran                                   : Rio de Janeiro, Brasil

Tinggi                                                        : 1,74 meter

Kewarganegaraan                                  : Brasil

Posisi                                                        : Penyerang - Sayap Kanan

Kaki dominan                                          : Keduanya

Klub Saat Ini                                            : Tanpa Klub

Catatan Statistik Berdasarkan Klub 

PSIS Semarang                            : 25 pertandingan, 2  gol, 6 assist, 2 kartu kuning,  dan 1.144 menit bermain.

CD Cova Piedade                        : 24 pertandingan, 1 gol, 3 assist, 5 kartu kuning,  dan 1.643 menit bermain.

Motor Lublin                               : 20 pertandingan, 0 gol, 7 assist, 0 kartu kuning,  dan 1.129 menit bermain.

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Slamet Riyadi/Raditya Bagas)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News