TRIBUNWOW.COM - Simak kunci jawaban buku Pendidikan Pancasila untuk kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka Ayo, Kamu Bisa esai dan pilihan ganda halaman 90.
Buku Pendidikan Pancasila untuk kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka ini ditulis oleh Mohamad Alwi Lutfi, Listia, dan Khristina Antariningsih.
Buku ini diterbitkan oleh Penerbit Pusat Perbukuan serta memiliki ISBN : 978-623-194-652-2.
Materi pada Bab 4 adalah Belajar Bermusyawarah.
Baca juga: Kunci Jawaban IPAS Kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka, Essai Uji Pemahaman Halaman 24
Sebelum membaca artikel ini, siswa harus mengerjakan secara mandiri terlebih dahulu.
Kunci jawaban hanya digunakan sebagai panduan bagi orang tua untuk membimbing anak belajar.
Kunci jawaban tugas Ayo, Kamu Bisa esai dan pilihan ganda halaman 90
Soal:
Jawablah pertanyaan berikut ini sesuai dengan pengetahuan dan prinsip yang telah kalian pelajari.
1. Apa hubungan antara sila ke-4 Pancasila dan budaya musyawarah?
2. Di suatu wilayah muncul suatu masalah, yaitu ada warga yang memarkir mobilnya di depan rumah sehingga menghalangi kelancaran jalan di gang tersebut.
Warga yang lain melaporkan hal tersebut kepada Ketua RT setempat.
Jika kamu menjadi Ketua RT, apa yang akan kamu lakukan?
3. Musyawarah tidak sama dengan pemungutan suara.
Bagaimana kamu menjelaskan hal ini?
4. Apa yang terjadi jika tidak ada satu orang pun yang peduli terhadap kepentingan orang lain?
5. Apa pendapatmu tentang Bonar dan teman-temannya dalam cerita pada kegiatan "Ayo Menulis"?
Jawaban:
1. Sila ke-4 menyatakan bahwa kerakyatan dipimpin oleh hikmat dalam permusyawaratan/perwakilan.
Itu berarti bangsa Indonesia mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.
Hal ini menjadikan budaya musyawarah selalu ada dalam setiap segi kehidupan masyarakat Indonesia.
2. Jika saya adalah Ketua RT, saya akan mengumpulkan seluruh warga dan mengajak mereka mendiskusikan atau memusyawarahkan permasalahan tersebut.
Sebelumnya, saya akan memberikan pijakan bahwa masalah ini harus dimusyawarahkan dengan kepala dingin.
Setelah seluruh warga berkumpul, selaku ketua RT, saya akan memimpin musyawarah dengan menyampaikan fakta bahwa mobil yang diparkir di jalan sangat mengganggu kelancaran lalu lintas jalan.
Selanjutnya, saya akan memberikan kesempatan kepada warga untuk menyampaikan pendapat.
Berdasarkan pendapat tersebut, saya akan mengajak warga menyepakati sebuah keputusan bersama untuk kepentingan bersama.
3. Musyawarah tidak sama dengan pemungutan suara karena di dalam musyawarah belum tentu pendapat yang didukung lebih banyak orang adalah keputusan yang terbaik.
Dalam musyawarah, pembicaraan diilakukan secara saksama dengan manfaat dan kekurangannya.
4. Jika tidak ada yang peduli dengan kepentingan orang lain, akibat yang terjadi adalah kepentingan yang saling bertabrakan, sehingga menimbulkan perpecahan, perselisihan, dan pertengkaran.
5. Bonar dan teman-temannya sudah berusaha untuk mempraktikkan musyawarah dalam mengambil keputusan.
Mereka berani menyampaikan ide dan mendiskusikannya dengan saksama.
Disclaimer:
- Kunci jawaban hanya digunakan sebagai pemandu bagi orang tua untuk mendampingi anak belajar
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawab sendiri, kemudian gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan.
(TribunWow.Com/Peserta Magang/Aisha Nur Rohmah)