Bursa Transfer PSIM Yogyakarta

Bumi Mataram Bergesekan: PSIM Yogyakarta Coba Preteli Persis Solo, PSS Sleman Potensi Kena Getahnya

Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LIGA 2 2024/2025 - Para pemain PSIM Yogyakarta berselebrasi setelah mencetak gol ke gawang PSPS Pekanbaru dalam lanjutan match day terakhir babak grup X Play Off Liga 2 2024/2025 di Stadion Mandala Krida pada Senin, 17 Februari 2025. Bumi Mataram bergesekan, PSIM Yogyakarta coba preteli Persis Solo, PSS Sleman potensi juga kena getahnya, Brajamusti cek.

TRIBUNWOW.COM - Bumi Mataram bergesekan, PSIM Yogyakarta coba preteli Persis Solo, PSS Sleman potensi juga kena getahnya, Brajamusti cek.

Dilansir TribunWow.com, PSIM Yogyakarta berpotensi bikin tim-tim di Bumi Mataram bergesekan.

Bukan tanpa sebab, terkini, Persis Solo harus bersiaga karena satu bintangnya di lini depan masuk ke dalam lis belanja PSIM Yogyakarta.

Lengah sedikit saja, Persis Solo berpotensi kehilangan satu goal getter ulungnya.

Baca juga: PSIM Yogyakarta Rasa PSM Makassar: 2 Nama di Balik Gelar Liga 1 Juku Eja Dicomot, Cek Peluangnya

Tak cuma Persis Solo, klub asal Bumi Mataram lainnya, PSS Sleman juga kans alami nasib serupa.

Terlebih, baik Persis Solo dan PSS Sleman kini tengah berjibaku keluar dari zona degradasi.

Selain itu, romansa transfer PSIM Yogyakarta, Persis Solo dan PSS Sleman juga kans jadi sebab adanya perpindahan bintang antar ketiganya awal musim nanti.

Brajamusti cek ulasannya berikut ini:

Coba Preteli Persis Solo

Striker Timnas Indonesia milik Persis Solo, Ramadhan Sananta kini dikabarkan masuk ke dalam lis bidikan PSIM Yogyakarta.

Kabar masuknya Ramadhan Sananta ke dalam lis belanja PSIM Yogyakarta diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @serdadumerahputih_1945, Minggu (30/3/2025).

"Ramadhan Sananta menjadi incaran tim promosi sekaligus rival Persis Solo yaitu PSIM Yogyakarta," tulis @serdadumerahputih_1945.

Lantas, bagaimana kans PSIM Yogyakarta serobot bomber andalan tim rival abadinya di Bumi Mataram itu awal musim nanti?

Bicara peluang, kans PSIM Yogyakarta mendatangkan Ramadhan Sananta terbuka lebar.

Ada dua indikasi yang bakal mempermudah PSIM Yogyakarta untuk bisa amankan striker kelahiran Daik, Kepulauan Riau tersebut..

Indikasi pertama berkaitan dengan kontrak Ramadhan Sananta yang usai per 31 Mei 2025 bersama Persis Solo.

Tak kurang dari 2 bulan lagi, Ramadhan Sananta bisa pergi dari Laskar Sambernyawa awal musim nanti.

Lebih lagi, sosoknya yang kini berhasil memikat Patrick Kluivert untuk mengisi pos lini depan Timnas Indonesia secara bergantian dengan Ole Romeny jadi indikator lain.

PSIS Semarang sempat terang-terangan ingin mendatangkan Ramadhan Sananta.

Namun, krisis finansial yang kini dialami PSIS Semarang ditaksir akan sulit untuk bisa realisasikan transfer Ramadhan Sananta.

Kedua, manuver PSIM Yogyakarta dengan segala tawaran menariknya.

Dengan kontraknya yang segera habis, maka PSIM Yogyakarta bakal leluasa dalam mengajukan proposal penawaran.

Terlebih, PSIM Yogyakarta baru memastikan diri kembali ke Liga 1.

Praktis, secara finansial, PSIM Yogyakarta bakal jor-joran demi berbicara banyak pada musim 2024/2025 mendatang.

Di sisi lain, apabila Persis Solo tak kunjung berikan manuver, tak menutup kemungkinan Ramadhan Sananta bakal berpaling untuk coba mendengarkan tawaran dari PSIM Yogyakarta.

Menarik dinantikan, akankah Persis Solo segera lakukan manuver demi amankan bomber dengan label 15 gol dan 3 assist itu musim depan dari kejaran PSIM Yogyakarta atau justru sebaliknya.

Baca juga: Kota Gudeg Memanas: PSIM Yogyakarta Potensi Pecundangi Persis Solo hingga Kandidat Pelatih Idaman

Potensi Gerogoti PSS Sleman

Nama-nama pemain asing bidikan PSIM Yogyakarta kini tengah memasuki tahap penggodokan yang dilakukan oleh manajemen.

Kabar itu disampaikan langsung oleh Manajer PSIM Yogyakarta, Dyaradzi Aufa Taruna,

Dalam pernyataannya, PSIM Yogyakarta sudah mengintai beberapa pemain asing sarat pengalaman di Liga Indonesia.

Terutama pemain asing yang memiliki rekam jejak jelas di gelaran Liga 1.

Hal itu menjadi syarat mutlak dari manajemen PSIM Yogyakarta terkait pererkrutan pemain asing.

"Soal pemain asing, tentu kita ambil pemain yang harus sudah pernah main di Indonesia," ujar Dyaradzi dikutip TribunWow.com dari TribunJogja.com.

Syarat itu berkaca dari perjalanan PSIM Yogyakarta musim ini di Liga 2 2024/2025.

Di mana, keputusan PSIM Yogyakarta mendatangkan pemain asing sarat pengalaman di Liga 2 mampu membuahkan hasil menawan.

Rafinha, Yusaku Yamadera dan Omid Popalzay yang didatangkan paruh kedua sukses beri kontribusi nyata bagi PSIM Yogyakarta.

Lolos kembali ke Liga 1 dengan status juara Liga 2 2024/2025 jadi bukti kecerdikan manuver transfer PSIM Yogyakarta musim ini.

"Karena kalau pemain asing kan musim depan berdasarkan skema resmi pemain ada delapan total," lanjutnya.

Untuk itu, manajemen PSIM Yogyakarta bakal berusaha semaksimal mungkin guna bisa mendatangkan pemain-pemain berpengalaman di Liga 1 agar tak perlu melakukan adaptasi terlalu lama.

"Kalau itu saya usahakan lebih baik yang sudah pernah main di Indonesia. Supaya adaptasinya kulturnya, dan cara bermainnya sudah biasa," ulasnya.

Merujuk clue pemain asing berpengalaman, sudah sepatutnya PSIM Yogyakarta mencoba untuk mempertimbangkan menampung eksodus berlian grade A PSS Sleman yang disinyalir bakal angkat kaki jika Super Elja terdegradasi.

Terkini, kekalahan dari Persis Solo 4-1 membuat langkah PSS Sleman keluar dari zona merah degradasi semakin berat.

Sisa 7 laga harus dituntaskan anak asuh Pieter Huistra jika ingin bertahan di Liga 1 musim depan.

Apabila gagal, maka empat pemain asing utama PSS Sleman di musim ini yang tampil menawan berpotensi besar bakal ditampung PSIM Yogyakarta baik secara keseluruhan maupun beberapa di antaranya saja.

Berikut prediksi kandidatnya:

1 Gustavo Tocantins

Nama pertama tentu saja bomber tersubur PSS Sleman yang juga masuk ke dalam jajaran daftar top skor Liga 1 musim ini, Gustavo Tocantins.

Catatan 11 gol Gustavo Tocantins dan konsistensi performanya beberapa musim terakhir kans membuat nama sang bomber jadi buruan utama jika PSS Sleman terdegradasi.

Terlebih, bukan saja produktif dalam catatkan gol  Gustavo Tocantins juga mampu menjadi tembok dan pelayan rekan setimnya dengan gelontoran assist terbanyak di skuad PSS Sleman dengan 4 assist.

Bukti bakal jadi primadonanya Gustavo Tocantins di bursa transfer mendatang dapat dilihat dari gebrakan satu tim Liga 1 yang sudah memantaunya sejak paruh musim lalu.

Bahkan disebutkan, tim tersebut berani menebus kontrak Gustavo Tocantins pada paruh musim lalu.

Dan tak menutup kemungkinan, semakin nyatanya PSS Sleman di ambang degradasi membuat tim pengintai Tocantins ancang-ancang untuk bisa menggoda sang bomber Super Elja.

"GUSTAVO DITEBUS?
Kabar tak kalah mengejutkan datang dari penyerang asing PSS Sleman, Gustavo Tocantins.

Ujung tombak Laskar Sembada asal Brazil tersebut dikabarkan diminati oleh klub lain.

Tak tanggung-tanggung, bahkan klub tersebut dikabarkan berani untuk menebus top skor Super Elang Jawa tersebut," tulis @sleman.football.enthusiast, 4 Januari 2025.

PSIM Yogyakarta bisa memproyeksikan Gustavo Tocantins sebagai rekan duet mematikan bagi Rafinha karena memiliki tipikal bermain sama yakni striker petarung.

Potret selebrasi Gustavo Tocantins setelah berhasil lumpuhkan sang mantan Barito Putera. (Instagram/pssleman)

Baca juga: Bocoran Transfer Permata Timnas Indonesia: Bali United & PSIM Yogyakarta Jadi Aktor Antagonisnya

2. Nicolao Cardoso (LW)

Kedua, ada pemain yang sejatinya baru cicipi gelaran Liga 1 bersama PSS Sleman, Nicolao Cardoso.

Berposisi sebagai winger kiri, Cardoso mampu unjuk kualitasnya dengan torehan 5 gol dan 2 assist bagi PSS Sleman.

Catatan yang tak buruk bagi seorang pendatang baru di Liga 1.

Gol terkini Nicolao Cardoso tercipta saat PSS Sleman dibantai Persis Solo dengan skor telak 1-4 di markas sendiri.

3. Cleberson (CB)

Meski lini belakang PSS Sleman dapat dikatakan keropos di musim ini, pengalaman serta kepemimpinannya kans membuat nama Cleberson tak sulit mencari klub anyar jika Super Elja terdegradasi.

Gelontoran 3 gol jadi indikasi Cleberson bakal jadi primadona transfer apabila PSS Sleman turun kasta.

Di musim lalu, Cleberson sukses mencuri perhatian dengan sukses antarkan Madura United ke partai puncak Liga 1 2023/2024 sebelum dikandaskan Persib Bandung.

4. Vico Duarte (AMF)

Gelandang serang yang baru didatangkan PSS Sleman paruh musim lalu, Vico Duarte jadi nama berikutnya.

Meski baru koleksi 2 gol dan 2 assist dari 9 pertandingan, peran sentral Vico Duarte dalam mengokestra lini tengah PSS Sleman jadi sebab.

Aliran bola dan juga kelihaiannya jadi eksekutor bola mati jadi nilai jual Vico Duarte jika PSS Sleman turun kasta.

PSIM Yogyakarta bisa mempertimbangkan Vico Duarte untuk diduetkan dengan Omid Popalzay di lini tengah Laskar Matram.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News