Persija Jakarta Vs Arema FC

Gagal Dekati Persib setelah Tumbang Kontra Arema, Pelatih Persija: Kartu Merah Maciej Gajos Tak Adil

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

AKSI LAGA - Duel sengit di laga Persija Jakarta kontra Arema FC di pekan ke-26 Liga 1 2024, Minggu (9/3/2025). Terbaru Persija Jakarta gagal dekati Persib Bandung setelah menelan kekalahan lawan Arema FC dengan skor 1-3.

TRIBUNWOW.COM - Persija Jakarta dipermalukan Arema FC dengan skor 1-3 pada pekan ke-26 Liga 1 2024/2025, Minggu (9/3/2025).

Hal ini memperkecil peluang Persija Jakarta untuk mendekati Persib Bandung yang berada di puncak klasemen sementara.

Setelah kekalahan ini, Persija Jakarta masih berada diposisi empat klasemen sementara dengan torehan 43 poin.

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena mengatakan bahwa situasi yang sulit untuk mengalahkan Arema FC dengan 9 pemain saja.

Baca juga: Persija Diterpa Isu Tunggakan Gaji usai Kalah dari Arema, Rizky Ridho Buka Suara: Ini Bukan Hak Saya

Lantaran Persija Jakarta harus kehilangan Maciej Gajos dan Gustavo Almeida karena mendapatkan kartu merah.

Namun dengan hanya 9 pemain saja, Persija Jakarta mampu menahan imbang Arema FC di paruh babak pertama. 

Bahkan, Persija mampu mencetak gol terlebih dahulu lewat Rizky Ridho pada menit ke-62.

Sayangnya, Arema FC langsung mencetak tiga gol dalam waktu sembilan menit lewat aksi Pablo Oliviera pada menit ke-65, Dalberto pada menit ke-67, dan gol bunuh diri Muhammad Ferarri pada menit ke-73.

Menurut Carlos Pena, sangat berat bagi Persija menghadapi Arema FC dengan kurang pemain.

"Secara sepak bola ini memang sangat sulit bagi kami bermain dengan sembilan pemain sampai menit ke-60."

"Akan tetapi para pemain sudah mencoba berjuang sebisa mungin dan berhasil mencetak gol pertama."

"Tapi Arema FC menyamakan skor dan berhasil mencetak dua gol lagi," kata Carlos Pena kepada awak media termasuk BolaSport.com.

Lebih lanjut, Carlos Pena menilai kartu merah yang diterima Gustavo Almeida itu layak.

Baca juga: Arema FC Akhiri Puasa Kemenangan 5 Tahun atas Persija, Pelatih Singo Edan Justru Puji Rizky Ridho

Sebab, ia menilai Gustavo Almeida melakukan pelanggaran keras.

Sedangkan untuk kartu merah Maciej Gajos, Carlos Pena tidak setuju.

Pasalnya, Maciej Gajos tidak sengaja melakukan pelanggaran keras hingga mengenai kaki dari Ahmad Maulana.

"Kartu merah Maciej Gajos itu tidak adil."

"Orang yang mengerti bola bisa paham bahwa dia itu mencoba passing, setelah itu tidak sengaja menginjak kaki lawan."

"Jadi saya pikir ini tidak kartu merah 100 persen," kata Carlos Pena.

Carlos Pena menyayangkan keputusan wasit VAR yang menilai bahwa Maciej Gajos harus mendapatkan kartu merah.

Baca juga: Meski Sukses Permalukan Persija, Arema FC Masih Dapat Sorotan Tajam, Aremania Kritik Pedas 2 Aspek

Adapun wasit VAR dalam laga ini adalah Yudi Nurcahya asal Bandung, Jawa Barat.

Untuk wasit AVAR diambil alih oleh Beni Andriko asal Sumatera Barat.

Sedangkan wasit tengah yang bertugas di laga ini adalah Steven Yubel Poli asal Sulawesi Utara.

Menurut Carlos Pena, seharusnya wasit yang bertindak dalam VAR ini harus paham melihat kejadian tersebut.

"Soal VAR, itu adalah alat yang bagus untuk sepak bola tapi harus ada orang yang bisa mengoperasikannya dengan baik."

"Butuh orang yang bagus juga untuk membantu wasit tengah mengambil keputusan."

"Apalagi ada beberapa keputusan wasit di laga ini tidak bagus," kata Carlos Pena.

(TribunWow.com/Peserta Magang Universitas Slamet Riyadi/Adam Kusuma Herangga)

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul Tidak Terima Maciej Gajos Kartu Merah, Ini Alasan Carlos Pena Usai Persija Kalah Lawan Arema FC Hingga Sindir Wasit VAR