TRIBUNWOW.COM - Bagaimana jika tidak sahur namun tetap berpuasa di bulan suci Ramadhan, lalu apakah hukumnya?
Sedangkan, bisa saja terkadang seseorang tak sempat ataupun tidak bangun di saat waktu sahur tiba, namun tetap menjalankan ibadah Puasa.
Ataupun bisa saja sedang tidak ada makanan untuk disantap ketika waktu sahur tiba.
Bagaimana hukumnya? Apakah sahur itu wajib atau tidak?
Simak penjelasan Ustaz Wahid Ahmadi berikut ini.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kota Bengkulu untuk Puasa Ramadhan 2025/1446 H, Lengkap selama 1 Bulan
Dikutip dari kanal YouTube TRIBUNWOW OFFICIAL, Ustaz Wahid Ahmadi menjelaskan jika seseorang tidak Sahur namun tetap menjalankan Puasa itu sah-sah saja.
"Sahur itu meskipun sangat dianjurkan, namun sifatnya adalah sunnah saja."
"Sedangkan mungkin bisa saja orang tersebut lupa sahur atau tidak ada makanan yang bisa disantap saat masuk waktu sahur," ujar Ustaz Wahid Ahmadi.
Dari sini bisa dipahami bahwa Sahur itu sifatnya sunnah, tapi sangat dianjurkan jika masih ada waktu.
Namun, jangan jadikan tidak sahur untuk alasan tidak berpuasa.
Baca juga: Bolehkah Mandi Junub atau Mandi Wajib Dilakukan setelah Sahur Bulan Ramadhan? Apakah Tetap Sah
Alasan Sah Untuk Tidak Berpuasa
Sementara itu, dilansir dari laman resmi BAZNAS, ada beberapa alasan yang sah untuk tidak berpuasa.
Berikut rangkumannya:
1. Kesehatan yang Buruk
2. Usia Tua dan Kelemahan Fisik
3. Perjalanan Jauh
4. Haid dan Nifas
5. Menyusui dan Kehamilan yang Berisiko
(TribunWow.com/Peserta Magang Universitas Slamet Riyadi/Adam Kusuma Herangga)