TRIBUNWOW.COM - Laga Persela Lamongan vs Persija Jepara diwarnai dengan kericuhan pada matchday terakhir Grup Y Babak 8 Besar Liga 2 2024/2025.
Pertandingan Persela vs Persijap harus dihentikan dan dibubarkan menyusul kondisi yang tidak kondusif di Stadion Bumi Wali Stadium, Selasa (18/2/2025).
Persela Lamongan dalam keadaan tertinggal dari Persijap Jepara dengan skor 0-1.
Gol Persijap Jepara dicetak oleh Rosalvo pada menit ke-37.
Baca juga: Hasil Persela Vs Persijap: Kungfu, Kuning Konyol-Rusuh LA Mania, Kalinyamat Resmi ke Play Off, 0-1
Persela Lamongan harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke- 20 setelah Muhammad Bimasakti Andiko diganjar kartu merah.
Pertandingan memang berlangsung sengit mengingat hasilnya menentukan peluang menjadi runner-up Grup Y untuk menjalani play-off promosi.
Dengan hasil itu, maka Persijap Jepara yang berhak menjadi runner-up dan akan menghadapi PSPS Pekanbaru dalam perebutan juara 3 dan satu tiket terakhir promosi Liga 1.
Kronologi Kericuhan
Terjadi insiden kericuhan pada pertandingan terakhir grup Y babak 8 besar Liga 2 2024/2025 antara Persela Lamongan vs Persijap Jepara, Selasa (18/2/2025).
Tepatnya pada menit ke-79 pertandingan dihentikan oleh wasit karena terjadi insiden flare dari tribun penonton.
Para pemain lantas menepi ke bench masing-masing sembari menunggu situasi membaik.
Dalam tayangan live streaming Vidio, asap flare mulai terlihat dari sisi kiri layar.
Aksi tersebut pun mulai diikuti oleh sudut-sudut stadion lainnya.
Walhasil kepulan asap tebal sempat memenuhi stadion dan tampak mengganggu jarak pandang.
Baca juga: BREAKING NEWS Persela Vs Persijap: LA Mania Lempar Botol, Flare & Masuk Lapangan, Laga Ditunda
Kondisi tersebut pun diperburuk setelah oknum suporter turun ke lapangan stadion.
Mereka tampak menyasar area bench pemain sembari mengangkat tangan selayaknya mengungkapkan kekecewaan.
Melihat kondisi tersebut, para pemain khususnya dari pihak Persijap, langsung berlari meninggalkan area lapangan.
Mereka langsung bergegas ke lorong stadion yang menghubungkan ke ruang ganti.
Berbarengan dengan itu juga terjadi insiden pelemparan yang mengarah ke area bench tim Persijap.
Diduga barang yang lempar adalah air minum kemasan gelas.
Setelah kondisi semakin memburuk pihak Vidio pun mencabut siaran langsung dari Stadion Bumi Wali Tuban.
Hingga kini belum diketahui secara pasti status pertandingan akankah ditunda ataupun diakhiri dengan kemenangan Persijap skor 0-1.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kronologi Kericuhan Laga Persela vs Persijap: Dimulai Flare hingga Penonton Masuk Lapangan