TRIBUNWOW.COM - Hasil imbang rasa kalah yang dialami PSIS Semarang kontra PSM Makassar di pekan ke-23 Liga 1 2024 berbuah sorotan tajam dari Panser Biru dan Snex.

PSIS Semarang dan PSM Makassar sendiri sempat bertemu di Stadion Jatidiri, Semarang pada Minggu (16/2) malam pukul 19.00 WIB.

Dalam pertandingan yang digelar tanpa penonton tersebut, PSIS Semarang sempat unggul terlebih dahulu sebelum dipaksa imbang oleh PSM Makassar.

Baca juga: Update Klasemen Liga 1: Persija Gagal Runner Up, Persib Bandung Nyaman di Pucuk, PSIS Hati-hati

PSIS Semarang unggul terlebih dahulu berkat gol dari Joao Ferrari di menit ke-37.

Sedangkan PSM Makassar sempat membalas lewat tendangan penalti Yuran Fernandes di penghujung babak pertama yang sukses merobek jala PSIS Semarang yang dikawal oleh Syahrul Trisna.

Hingga peluit panjang dibunyikan, PSIS Semarang dan PSM Makassar harus remis 1-1 di pekan ke-23 Liga 1 2024 kali ini.

Hasil imbang kontra PSM Makassar tersebut membuat PSIS Semarang kini berada di peringkat ke-14 klasemen sementara Liga 1 2024 dengan koleksi 22 poin dari 23 laga.

Sedangkan PSM Makassar tetap berada di papan tengah, yakni di nomor delapan pasca remis dengan PSIS Semarang, di mana Juku Eja mengoleksi 33 poin. 

PSIS Semarang kian dekat dengan zona merah Liga 1 2024 seiring pesaing-pesaing Laskar Mahesa Jenar hanya memiliki selisih poin yang tipis.

Baca juga: Hasil Akhir Laga PSIS Semarang Vs PSM: Syahrul Trisna Selamatkan Mahesa Jenar, Skor Imbang 1-1

Di sisi lain, hasil imbang rasa kalah PSIS Semarang tersebut sempat mendapat sorotan tajam dari Panser Biru dan Snex yang merupakan fans fanatik Laskar Mahesa Jenar.

Lewat Instagram @psisfcofficial pada Minggu (16/2) lalu, tampak Panser Biru dan Snex sempat mengkritik kebijakan transfer PSIS Semarang yang tak terlalu banyak mendatangkan pemain baru di putaran kedua Liga 1 2024.

Sosok striker baru dari PSIS Semarang, yakni Gustavo Souza tengah jadi target kritikan tajam para Panser Biru dan Snex karena performanya yang kurang memuaskan kontra PSM Makassar.

Bahkan, tak sedikit Panser Biru dan Snex yang menilai PSIS Semarang telah tertipu brosur saat mendatangkan Gustavo Souza di putaran kedua Liga 1 2024 lalu.

Pada pertandingan melawan PSM Makassar, Gustavo Souza baru masuk di menit ke-90+1 dan langsung mendapat peluang meski tendangannya belum berbuah gol.

"Gustavo ro hari nur lho aku nyekel hari nur, kui striker grade A opo grade E lur," komentar akun @hagih***.

"Malam ini kita (suporter) belajar bersama bahwasanya 1 bek asing grade A mampu mengimbangi bahkan mengungguli kualitas 3 bek asing grade C. Semoga manajemen bisa belajar lagi dalam perekrutan pemain asing (dgn budget terbatas)," tutur akun @pbagasprat***.

"Kualitas pemain asing patut di pertanyakan," unggah akun @ys24train***.

"Pemain andalane yoyop strker anyar mangan Dewe rak Umpan...untung pinalti gak gol.. hedehhh maine," tulis akun @tunggal_gusw***.

Baca juga: BREAKING NEWS PSIS Semarang Vs PSM, Kiper Label Timnas Indonesia Gagalkan Penalti Juku Eja

Jalannya Laga PSIS Semarang Vs PSM Makassar, Minggu (16/2):

Babak Pertama

Laga belum genap satu menit, gawang Laskar Mahesa Jenar sudah dibuat keteteran PSM Makassar.

Beruntung, PSM Makassar gagal unggul cepat atas PSIS Semarang.

Pada menit ke-3, PSM Makassar mendapat peluang emas dari luar kotak penalti setelah mendapat umpan back pass dari rekannya.

Sayang, sepakannya melebar keluar gawang PSIS Semarang.

Gol!!! Yuran Fernandes menjebol gawang PSIS Semarang pada menit ke-10.

Laga sempat terhenti karena wasit mengecek VAR guna melihat ulang tayangan gol Yuran Fernandes.

Namun, gol tersebut dianulir karena Yuran Fernandes dinilai melanggar pemain PSIS Semarang sebelum menjebol gawang Syahrul Trisna.

Pada menit ke-20, Yuran Fernandes kembali menjadi momok bagi PSIS Semarang.

Ia berhasil melesatkan gol lewat tandukan setelah berhasil memanfaatkan bola tendangan bebas yang ditendang rekannya.

Sayang, gol itu dianulir karena ia berada di posisi offside.

Pada menit ke-26, laga sempat terhenti sementara waktu.

Hal itu karena jersey Yuran Fernandes robek setelah sempat berduel dengan pemain bertahan PSIS Semarang.

Saat itu Yuran Fernandes dan rekan-rekannya berada di kotak pertahanan PSIS Semarang untuk menyambut boal tendangan bebas yang dilesatkan oleh rekannya.

Yuran Fernandes diminta keluar lapangan terlebih dulu untuk mengganti jersey.

Gol!!! Joao Ferarri berhasil menjebol gawang PSM Makassar pada menit ke-37.

Wasit sempat menghentikan laga untuk mengecek gol Joao Ferarri via VAR.

Namun, wasit mengesahkan gol tersebut dan membuat PSIS Semarang unggul sementara 1-0 atas PSM Makassar.

Gol!!! Yuran Fernandes mencetak gol lewat titik putih di penghujung babak pertama.

Babak Kedua

PSIS Semarang dan PSM Makassar tampil saling menekan di lima menit awal babak pertama.

Kedua tim saling mencari celah untuk mencetak gol dan merubah kedudukan laga.

Hingga laga memasuki menit ke-60, tak ada gol tambahan tercipta.

Padahal, kedua tim beberapa kali mendapat peluang emas yang seharusnya membuahkan gol.

Pada menit ke-72, PSIS Semarang hampir merubah kedudukan menjadi 2-1.

Abdallah Sudi menyerang dari sisi kanan pertahanan PSM Makassar dan mengirim umpan terobosan untuk Gali Freitas,

Tendangan Gali Freitas menyasar sudut jauh tetapi bola malah keluar lapangan.

Kedua tim bermain dengan tempo menurun di 10 menit akhir babak kedua.

Baik penggawa PSM Makassar dan PSIS Semarang tampak lelah dan menunggu lawan membuat kesalahan.

Pada menit ke-87, Ruxi membuat pelanggaran di kotak penalti PSIS Semarang dan membuat Juku Eja mendapat hadiah sepakan titik putih dari wasit.

Matheus Silva kemudian ditunjuk menjadi eksekutor.

Sayang, sepakan Matheus Silva berhasil ditepis oleh Syahrul Trisna.

PSIS Semarang sempat memiliki peluang lewat serangan balik yang dilakukan Gali Freitas di menit tambahan waktu babak kedua.

Namun, pergerakannya berhasil dihentikan barisan pertahanan PSM Makassar.

(TribunWow.com)