TRIBUNWOW.COM - Respons menohok soal bintang Timnas Indonesia Rp 17,38 Miliar sampai kena desak ganti, 1 nama ready jadi pengganti.
Dilansir TribunWow.com, kabar kepindahan satu bintang Timnas Indonesia Rp 17,38 Miliar, Sandy Walsh ke tim asal J-League kini tuai respons menohok.
Sebagaimana diketahui, Sandy Walsh dikabarkan telah sepakat bergabung dengan tim raksasa J-League, Yokohama F Marinos.
Sandy Walsh dikabarkan bakal menjadi pemain ASEAN kedua yang akan merapat ke Yokohama F Marinos.
Baca juga: Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert Rasa Shin Tae-yong: 2 Cikal Bakal Sebabnya, 2 Potensi Kontras
Sebelumnya ada bek asal Thailand, Theerathon Bunmathan yang pernah cicipi karier bersama Yokohama F Marinos.
Kabar bakal merapatnya Sandy Walsh ke Yokohama F Marinos diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @footballabroadindonesia, Jumat (7/2/2025).
"NEWS
Sandy Walsh akan mengikuti jejak Theerathon Bunmathan sebagai pemain ASEAN yang bermain untuk Yokohama F Marinos
Bersama Yokohama F Marinos, Theerathon Bunmathan tampil sebanyak 94 kali dengan mencetak 4 goal dan 11 asis
Akankah Sandy Walsh tampil reguler ? atau hanya menghiasi bangku cadangan seperti pemain Indonesia sebelumnya yang bermain di liga Jepang," tulis @footballabroadindonesia.
Kans merapatnya Sandy Walsh ke Yokohama F Marinos diperkuat dengan kontraknya yang memang bakal segera usai pada 30 Juni 2025 mendatang.
Sayangnya, kabar bakal merapatnya Sandy Walsh ke tim dengan 5 gelar juara Liga Jepang itu mendapatkan banyak respons menohok dari para suporter Timnas Indonesia.
Di mana, para suporter Timnas Indonesia menyesalkan keputusan Sandy Walsh yang justru santer ke Liga Jepang ketimbang bermain untuk klub Eropa lainnya.
Bahkan, beberapa di antaranya juga sudah mempertanyakan sosok pemain muda pengganti Sandy Walsh di sektor bek kanan Timnas Indonesia.
Hal itu dapat diketahui pada unggahan Instagram @footballabroadindonesia.
"Awal penurunan karir," tulis @fauz****
"Gak usa auto follow klubnya, yang udah2 ketebak endingnya," tulis @mtfadillahSudah boleh cari calon pengganti diposisi RB atau posisi lain dengan usia yang lebih muda, mengingat walsh dan diks sudah cukup senior. Lagi pula sebagai bentuk persaingan agar setiap pemain tidak merasa nyaman dan aman terhadap posisinya. Tapi apapun itu yang terbaik buat Sandy walsh," tulis @rpermata_li****
"jangan sampe udh ke asia masih minim menit bermain, pasti abis itu langsung terjun bebas ke asean," tulis @jnau****
"Selamat penurunan karir," tulis @ramli_to****
"Fixxx 2026 Bakalan jadi cadangan kalo sampai lolos ke Piala Dunia," tulis @alan****.
Baca juga: Jersey Kedua Timnas Indonesia Resmi Dirilis Erspo, Ultras Garuda & LA Grande Beri Reaksi Mengejutkan
Di sisi lain, di tengah kabar kepindahan Sandy Walsh ke Liga Jepang, satu opsi kandidat pesaingnya di pos bek kanan yang terang-terangan ingin ke Timnas Indonesia mencuat.
Ya, sosok pemain yang dimaksud tak lain adalah fullback klub Eredivisie, Go Ahead Eagles, Dean James.
Ketertarikan Dean James membela Timnas Indonesia diungkap oleh satu di antara media besar di Belanda, Voetbal Primeur.
“Saya terbuka untuk membela Timnas Indonesia. Namun, saya harus fokus kepada Go Ahead Eagles terlebih dulu. Lalu kita lihat nanti apakah saya dapat pemanggilan atau tidak,” kata Dean James.
Menarik dinantikan, akankah keputusan Sandy Walsh yang santer semakin dekat ke JLeague bakal membuat kariernya di Timnas Indonesia meredup atau justru sebaliknya.
Mengenal Sosok Dean James
Dean Ruben James atau yang lebih dikenal dengan Dean James merupakan epmain sepak bola kelahiran Leiden, Belanda.
Lahir pada 30 April 2000, saat ini Dean James genap berusia 24 tahun.
Memiliki kaki dominan kiri, Dean James bermain di posisi bek kiri dalam timnya.
Diketahui, Dean James memiliki darah keturunan Indonesia dari neneknya (ibu dari pihak ayah) yang berasal dari Surabaya.
Dean James mengawali kariernya dengan menimba ilmu di sejumlah klub pemuda, di antaranya adalah RKSV DoCos Leiden (2004-2006) dan AFC Ajax (2008-2014).
Setelah keluar dari Ajax Youth, Dean James memilih untuk bergabung dengan Volendam Youth pada 1 Juli 2014.
Ia menapaki perjalanan yang cukup panjang bersama klub Volendam.
Tercatat, ia sempat memperkuat Volendam dari berbagai kelompok usia, seperti Volendam U-17, U-19, U-21, hingga FC Volendam senior.
Menilik pada laman Transfermarkt.co.id, Dean James berhasil membukukan 50 pertandingan dengan torehan 5 assist selama membela Volendam U-19.
Kemudian, saat berseragam Volendam U-21, Dean James sukses mencatatkan 4 assist dalam 39 pertandingan yang dilakoni.
Pada 1 Juli 2020, Dean James resmi direkrut ke dalam skuad senior FC Volendam.
Penampilannya pun terbilang cukup apik, di mana ia berhasil mencetak 2 gol dan 2 assist selama 55 pertandingan bersama FC Volendam.
Tiga kemudian, Dean James memilih untuk hijrah menuju klub Go Ahead Eagles pada 18 Juli 2023.
Hingga kini, ia telah mencetak 1 selama 22 pertandingan bersama klub Go Ahead Eagles.
Kabar terbaru, pemain jebolan akademi Ajax tersebut berminat untuk membela Timnas Indonesia.
Menarik untuk dinantikan apakah Dean James bakal menjalani proses naturalisasi bersama Timnas Indonesia.
Baca juga: Info A1 Kejutan Naturalisasi Timnas Indonesia: Sosok Rp 4 M Beri Kode, Marselino Berpotensi Tergusur
Profil Dean James
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Dean James:
Nama : Dean Ruben James
Tanggal lahir : 30 April 2000 (24)
Tempat kelahiran : Leiden, Belanda
Kewarganegaraan : Belanda
Posisi : Bek - Bek Kiri
Kaki dominan : Kiri
Klub Saat Ini : Go Ahead Eagles
Agen pemain : PURE
Bergabung : 18 Juli 2023
Kontrak berakhir : 30 Juni 2026
Harga pasaran : Rp9,56 miliar (per 17 Desember 2024)
Riwayat Transfer Klub Dean James
- Volendam Youth : 1 Juli 2014
- Volendam U-17 : 1 Juli 2016
- Volendam U-19 : 1 Juli 2017
- Volendam U-21 : 1 Juli 2019
- FC Volendam : 1 Juli 2020
- Go Ahead Eagles : 18 Juli 2023
Catatan Statistik
- Go Ahead Eagles : 22 pertandingan, 1 gol, 2 kartu kuning, dan 1.174 menit bermain.
- FC Volendam : 55 pertandingan, 2 gol, 2 assist, 5 kartu kuning, dan 3.122 menit bermain.
- FC Volendam U-19 : 50 pertandingan, 5 assist, 4 kartu kuning, dan 3.433 menit bermain.
- FC Volendam U-21 : 39 pertandingan, 4 assist, 2 kartu kuning, dan 2.045 menit bermain.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News