TRIBUNWOW.COM - Training kedua Dejan Tumbas dan Dime Dimov di Persebaya Surabaya disorot, Bonek desak manajemen segera lakukan 1 hal krusial.
Dilansir TribunWow.com, Persebaya Surabaya belum lama ini berhasil mengumumkan dua pemain asing tambahan untuk putaran kedua.
Dua pemain asing tambahan yang belum lama diperkenalkan oleh Persebaya Surabaya yakni Dejan Tumbas dan Dime Dimov.
Pengumuman resmi keduanya oleh Persebaya Surabaya diumumkan pada 5 Januari 2025 lalu.
Baca juga: Transfer Gercep Persebaya Surabaya: 2 Pemain Kejutan Dilaunching, Slot Asing Lengkap, 2 Lokal Next?
"Hari ini Persebaya mengumumkan rekrutan asing baru untuk mengarungi Liga 1 2024/ 2025, Dime Dimov dan Dejan Tumbas.
Kami yakin kedua pemain baru ini bisa menambah kekuatan Persebaya di putaran kedua. Dalam melakukan perekrutan, kami ingin memastikan bahwa kehadiran Dime dan Dejan tidak menggganggu chemistry yang telah berkembang dengan baik sepanjang putaran pertama lalu.
Selain itu, Dejan juga berusia muda, bersama Dime, mereka bisa bermain di beberapa posisi.
Kita semua harus selalu menyadari, bahwa skuad Green Force musim ini adalah tim baru. Mayoritas baru bersama musim ini. Belum sematang tim-tim lain yang saat ini bersaing di papan atas, yang rata-rata sudah bersama dua atau tiga musim sebelumnya.
Dime dan Dejan, bersama mayoritas tulang punggung Persebaya saat ini, bisa menjadi bagian dari perjuangan Persebaya untuk dua-tiga tahun ke depan!" tulis @officialpersebaya.
Tak selang lama setelah pengumuman kedatangannya Dejan Tumbas dan Dime Dimov langsung lakoni sesi training perdananya pada 5 Januari 2025.
Saat itu, keduanya turut berlatih dengan para penggawa Persebaya Surabaya di Lapangan Thor, Surabaya, Jawa Timur.
Keduanya nampak dikenal terlebih dahulu oleh tim pelatih kepada rekan-rekan lainnya sebelum memulai sesi training perdana mereka.
Banjir sorotan terkait keduanya pun tak terelakan pada kolom komentar unggahan.
Sehari kemudian, Senin 6 Januari 2025, Dejan Tumbas dan Dime Dimov melakoni sesi training kedua yang dilakukan di Lapangan Thor.
Uniknya, sambutan hangat untuk keduanya dari para Bonek berubah drastis.
Beberapa di antaranya justru mewarnai sesi training kedua Dejan Tumbas dan Dime Dimov dengan desakan yang ditujukkan kepada manajemen.
Bukan desakan out pemain, melainkan keinginan Bonek untuk segera melihat Persebaya Surabaya mengumumkan pemain lokal rekrutan di paruh musim ini.
"Ayo tambah 2 pemain lokal lagi di lini depan dan belakang Persebaya masih rapuh saat diobrak Abrik Bali united," tulis @ferii_andr****
"Lokal e kpn welcime min," tulis @om.gustrie_****
"min arek" lagi ngelu, ndang diuplod pemain lokal seng anyar," tulis @jongj****
"pemain lokal sek meh join sido sopo iki cakk, @ tulis @erwn_erl****
"Ditunggu 2 lokal grade a," tulis @ajss_saput****
"@officialpersebaya pemain baru lokalnya kapan di umumkan?" tulis @maspikri_****
"Aku bola bali bukak ig mu min . Mosok ga ono penambahan pemain lokal min," tulis @luky_prat****.
Menarik dinantikan, siapakah nantinya pemain lokal anyar Persebaya Surabaya di paruh kedua.
Akankah banyak kedatangan pilar grade A lokal anyar, atau justru malah sebaliknya.
Baca juga: Sinyal A1 Persebaya Segera Launching Berlian: Target Kejutan Terciduk di Surabaya, Pakai Nomor 5?
Mengulik Sosok Dejan Tumbas
Dejan Tumbas adalah penyerang asal Serbia yang lahir pada 5 Agustus 1999 dan kini berusia 25 tahun.
Dengan tinggi badan 1,87 meter dan kaki kanan yang dominan, ia menjadi andalan di lini depan.
Di usianya yang genap seperempat abad, Dejan Tumbas memiliki pengalaman yang mengesankan di dunia sepak bola.
Kariernya dimulai pada tahun 2016, saat ia bermain untuk Hajduk 1912 U-19 sebelum bergabung dengan Partizan U-19. Pada 2017, ia pindah ke FK Backa dan bertahan selama dua tahun.
Setelah itu, Dejan bergabung dengan Dinamo Vranje, namun hanya bertahan tiga bulan sebelum vakum selama lima bulan, lalu kembali ke Dinamo Vranje.
Pada tahun 2021, Dejan bergabung dengan Kolubara.
Baca juga: Profil Cleylton: Bek yang Bikin Persis Solo Tak Bisa Berpaling dari Pemain-pemain Liga Malaysia
Dua tahun kemudian, ia memperkuat Khujand, meski hanya selama satu bulan, sebelum pindah ke Sloboda Uzice.
Tahun berikutnya, ia kembali bermain untuk Khujand. Akhirnya, pada awal 2025, Dejan memulai babak baru dengan bergabung bersama Persebaya Surabaya.
Selama bermain untuk Khujand, Dejan menunjukkan performa impresif dengan mencetak delapan gol dan dua assist dalam 13 pertandingan.
Penampilannya yang gemilang menarik perhatian Paul Munster dan dipercaya dapat memperkuat lini depan Persebaya Surabaya.
Debut Dejan Tumbas sangat dinantikan oleh Bonek, pasalnya ini merupakan laga pertamanya di Liga Indonesia.
Mengenal Sosok Dime Dimov
Dime Dimov merupakan pemain sepak bola kelahiran Skopje, Makedonia Utara.
Lahir pada 25 juli 1994, Dime Dimov kini genap berusia 30 tahun.
Memiliki postur badan setinggi 1,84 meter, Dime Dimov bermain di posisi bek tengah.
Dime Dimov mengawali kariernya sebagai pemain sepak bola bersama klub Metalurg Skopje pada 1 Juli 2013 silam.
Ia hanya mengawal Metalurg Skopje dalam 1 pertandingan.
Kemudian, pada 1 Januari 2014, Dime Dimov bergabung dengan Kozuf Miravci.
Setelah hengkang dari Kozuf Miravci, Dime Dimov melanjutkan langkahnya menuju Gostivar pada 1 Juli 2015.
Lalu, pada 18 Januari 2016, Dime Dimov memutuskan untuk hijrah menuju Horizont.
Bersama Horizont, Dime Dimov membukukan 15 pertandingan dengan catatan satu assist.
Enam bulan kemudian, Dime Dimov pun hengkang dari Horizont dan merapat ke AP Brera Strumica.
Perjalanannya bersama AP Brera Strumica cukup panjang.
Ia mengawal AP Brera Strumica selama 145 pertandingan dengan torehan 2 gol serta 1 assist.
Bahkan, Dime Dimov juga turut berkontribusi mengantarkan AP Brera Strumica menyabet gelar juara Macedonian Cup pada musim 2018/2029.
Tujuh tahun lamanya ia berseragam AP Brera Strumica.
Pada 1 Juli 2023, Dime Dimov pun memilih untuk bergabung dengan Lokomotiv Sofia.
Ia bermain untuk Lokomotiv Sofia selama 57 pertandingan.
Hingga akhirnya, Dime Dimov resmi diperkenalkan sebagai rekrutan anyar Persebaya Surabaya pada 5 Januari 2025. (TribunWow.com/ Adi Manggala)