TRIBUNWOW.COM - Nama legenda Barcelona kini tengah ramai diisukan bakal menjadi pengganti Shin Tae-yong seandainya pelatih asal Korea Selatan tersebut dipecat dari Timnas Indonesia.

Belakangan Shin Tae-yong tengah ramai diisukan dipecat dari Timnas Indonesia seusai ada seorang anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, yakni Khairul Anwar yang mengucapkan terima kasih kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Praktis, ucapan terima kasih tersebut menjadi isu liar yang berujung dengan potensi dipecatnya Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia.

Baca juga: Nasib Shin Tae-yong dengan Timnas Indonesia akan Diumumkan PSSI Siang Ini, Undangan Telah Disebar

Padahal, Shin Tae-yong sempat mendapat perpanjangan kontrak di Timnas Indonesia hingga 2027 mendatang.

Kini, beredar rumor calon pengganti Shin Tae-yong seandainya benar-benar dipecat dari Timnas Indonesia.

Sosok pengamat sepak bola Haris Pardede dalam kanal YouTube-nya @bungharpa pada Minggu (5/1), sempat memberikan bocoran terkait calon pengganti Shin Tae-yong seandainya dipecat dari Timnas Indonesia.

"Nah ada satu nama yang mengerucut dan ini juga gua konfirmasi melalui dua sumber yang gak bisa gua sebut. Ada satu nama yaitu mantan pemain AC Milan, mantan pemain Barcelona, mantan pemain PSV Einhoven, dan mantan pemain Lille. "

"Nah kira-kira siapa? Kalau kalian menebeka Patrick Kluivert, ya itu profilenya seperti itu," tutur pengamat Haris Pardede terkait kisi-kisi rumor pengganti Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

"Tapi sekali lagi informasi yang gua terima dari beberapa sumber yang cukup kredibel. I might be wrong, bisa saya salah, tapi sumber-sumber ini kredibel," lanjutnya terkait potensi Patrick Kluivert merapat ke Timnas Indonesia.

Baca juga: Soal Isu Pergantian Shin Tae-yong dari Kepelatihan Timnas Indonesia, Nova Arianto Angkat Bicara

Lantas, siapakah sosok Patrick Kluivert yang berpotensi menjadi pelatih baru Timnas Indonesia seandainya Shin Tae-yong dipecat tersebut?

Melansir dari Transfermarkt, Patrick Kluivert merupakan pelatih asal Belanda berusia 48 tahun yang kini tengah menganggur setelah terakhir kali melatih klub Turki, Adana Demirspor.

Memiliki lisensi Pro Kontinental, Patrick Kluivert sempat memulai kiprah kepelatihannya pada 2008 lalu dengan menjadi pelatih striker AZ Alkmaar.

Patrick Kluivert sendiri sempat menjadi asisten pelatih di Timnas Belanda maupun Kamerun hingga terakhir pelatih kepala di Adana Demirspor.

Sedangkan rekam jejak saat masih aktif sebagai pemain, Patrick Kluivert tentu tak perlu diragukan lagi.

Rentetan gelar saat membela Ajax Amsterdam hingga Barcelona menjadi pembuktian Patrick Kluivert yang merupakan seorang striker tersebut.

Sebagai seorang pelatih, Patrick Kluivert memiliki formasi andalan 4-2-3-1.

Menarik untuk dinantikan bagaimana nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia dan apakah Patrick Kluivert yang akan jadi suksesornya kelak.

Baca juga: Media Korsel Sindir PSSI Terkait Isu Liar Pemecatan STY dari Timnas Indonesia: Bukan Pertama Kalinya

Profil Patrick Kluivert

Nama Lengkap                                  : Patrick Stephan Kluivert

Tanggal lahir / Umur                        : 1 Juli 1976 (48)

Tempat kelahiran                             : Amsterdam, Belanda

Kewarganegaraan                            : Belanda-Suriname

Periode rataan sebagai pelatih      : 0,85 Tahun

Lisensi Kepelatihan                          : Lisensi Pro Kontinental

Formasi yang disukai                       : 4-2-3-1

Agen                                                    : 79KAPS

Rekam Jejak Kepelatihan Patrick Kluivert

Pelatih Kepala Adana Demirsport (1 Juli 2023-4 Desember 2023)

Pelatih Interim Curacao (14 Mei 2021-31 Oktober 2021)

Manajer Akademi Barcelona (25 Juli 2019-30 Juni 2021)

Asisten Pelatih Kamerun (4 Agustus 2018-16 Juli 2019)

Baca juga: Reaksi Mengejutkan Shin Tae-yong di Tengah Problematika Nasibnya Bersama Timnas Indonesia

Exco PSSI Buka Opsi Pelatih Baru di Timnas Indonesia

Di sisi lain, anggota Exco PSSI lainnya, yakni Vivin Cahyani menyebut federasi belum mengambil sikap resmi atas nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

"Belum ada keputusan resmi dari PSSI," tutur Vivin Cahyani pada Minggu (5/1), dikutip dari Tribunnews.com.

Lebih lanjut lagi, Vivin Cahyani menyebut PSSI memang menargetkan Timnas Indonesia bisa bermain di Piala Dunia 2026.

"PSSI jelas punya target besar menuju ke Piala Dunia, perlu dukungan semua pihak untuk bertransformasi menuju ke yang lebih baik dari segala sisi," lanjut Vivin.

Walhasil, Vivin menilai federasi akan membuka semua opsi yang bisa membuat Timnas Indonesia bisa tampil di Piala Dunia 2026 kelak.

Opsi yang dimaksudkan tersebut adalah adanya pergantian pelatih di kubu Timnas Indonesia demi menunjang asa skuad Garuda tampil di Piala Dunia 2026.

"Untuk itu kami terbuka terhadap opsi-opsi apapun yang membuat Timnas Indonesia bisa makin mendekat ke target utama yaitu masuk ke kompetisi Piala Dunia baik itu tentang pemilihan pemain maupun pergantian pelatih."

"Semua sangat dinamis dan terbuka terhadap perubahan yang lebih baik dan tidak ada yg permanen semua bergerak dinamis menuju arah yang tepat sesuai misi," tandasnya.

Di sisi lain, Shin Tae-yong masih terikat kontrak dengan Timnas Indonesia hingga 30 Juni 2027 menurut Transfermarkt.

Isu dipecatnya Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia memang ramai terdengar setelah pelatih asal Korea Selatan tersebut gagal membawa skuad Garuda lolos fase grup Piala AFF 2024 kemarin.

Padahal, Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia sempat mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0 pada lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kemarin.

Menarik untuk dinantikan bagaimana nasib Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia dalam waktu dekat ini.

(TribunWow.com)

Sebagian artikel ini telah diolah dari Tribunnews.com dengan judul Exco PSSI soal Kabar STY Dipecat: Belum Ada Keputusan, Tapi Terbuka Opsi Demi Piala Dunia 2026