TRIBUNWOW.COM - Persis Solo baru-baru ini melakukan perubahan besar dalam jajaran pelatih mereka, dengan menggantikan Milomir Seslija yang sebelumnya memimpin tim, dengan Ong Kim Swee sebagai pelatih baru.

Kehadiran Ong Kim Swee, yang bertepatan dengan bursa transfer paruh kedua musim 2024/2025, memberikan peluang bagi pelatih asal Malaysia ini untuk menyesuaikan komposisi tim.

Dengan pengalaman dan gaya kepelatihan yang berbeda, Ong Kim Swee memiliki potensi untuk membawa perubahan signifikan pada strategi dan formasi yang digunakan oleh Persis Solo, yang diharapkan dapat memperkuat skuad dan meningkatkan performa tim ke depannya.

Dengan kedatangan Ong Kim Swee, bukan hal yang mustahil jika dia memilih untuk memperkuat skuad Persis Solo dengan mendatangkan pemain baru yang lebih berpengalaman.

Ada kemungkinan pelatih asal Malaysia ini juga akan menambah pemain internasional untuk memperkaya kualitas tim, menyesuaikan dengan visi dan gaya permainannya yang lebih segar. 

Sementara itu, para penggemar setia Persis Solo, Pasoepati, terus memberikan tekanan kepada manajemen tim untuk melakukan perombakan pemain.

Mereka merasa bahwa beberapa pemain yang ada saat ini sudah tidak menunjukkan performa seperti dulu lagi, sehingga ada harapan agar tim dapat melakukan perbaikan yang signifikan agar mampu bersaing lebih baik di sisa musim ini.

Baca juga: Profil Victor Dethan: Supersub Timnas Indonesia untuk Bantai Laos, Persija Minat Bajak PSM Makassar?

Lantas siapakah ketiga sosok tersebut? Cek profil dan statistiknya berikut ini:

1. Sutanto Tan

Sutanto, yang sebelumnya membela PSM Makassar, kini menjadi sorotan utama di kalangan para pecinta Persis Solo.

Meski selama ini sering mencetak gol untuk tim, performanya belakangan ini dinilai menurun.

Hal ini membuat banyak penggemar, khususnya Pasoepati, mempertanyakan apakah pemain tersebut layak dimainkan di pertandingan berikutnya. 

Para suporter menganggap Sutanto cenderung bermain dengan ego yang tinggi, dan terlihat enggan untuk bekerja sama dengan rekan-rekannya di lapangan.

Meski kontribusinya dalam mencetak gol tak bisa dipungkiri, gaya permainannya yang lebih individualis kini menjadi sorotan, dan banyak yang merasa dia belum memberikan kontribusi yang maksimal bagi tim dalam beberapa laga terakhir.

Sutanto, pemain kelahiran Pekanbaru yang kini berusia 30 tahun, telah bergabung dengan Persis Solo sejak 12 Mei 2022. Memiliki postur tubuh tinggi 1,79 meter dan dominan dengan kaki kanan, Sutanto menempati posisi gelandang dalam tim.

Karier sepak bola Sutanto dimulai pada tahun 2009, saat ia bergabung dengan PS Batam.

Setahun setelahnya, ia melanjutkan perjalanan kariernya dengan bergabung bersama Geylang Youth. Pada tahun 2011, Sutanto secara resmi menjadi bagian dari Persib Youth.

Namun, ia tidak bertahan lama di sana, dan pada tahun berikutnya, ia pindah ke Pelita Jaya Youth.

Setelah tiga tahun bersama Pelita Jaya, pada tahun 2014, Sutanto hijrah ke klub Hougang Reserve. Pada 18 Januari 2015, ia resmi bergabung dengan Bali United.

Tahun berikutnya, ia memutuskan untuk melanjutkan karier di Mitra Kukar, namun hanya sebulan kemudian, Sutanto kembali pindah ke Persija Jakarta.

Pada tahun berikutnya, Sutanto kembali ke Bali United dan memperkuat tim selama dua tahun. Pada tahun 2019, ia pindah ke PSIM Yogyakarta.

Dua tahun kemudian, tepatnya pada 2020, Sutanto bergabung dengan PSMS Medan. Tahun 2021 menjadi tahun penting dalam perjalanan kariernya, saat ia bergabung dengan PSM Makassar.

Akhirnya, pada 2022, Sutanto menjadi bagian dari Persis Solo, yang merupakan klubnya hingga saat ini. 

Baca juga: Profil Nguyen Quang Hai: Mesin Gol Vietnam Pembungkam Timnas Indonesia, Persija Minat Lagi?

Biodata Sutanto Tan

Nama lengkap: Sutanto Tan

Tempat tanggal lahir:Pekanbaru, 4 Mei 1994

Tinggi: 1,79 meter

Posisi: Gelandang - gelandang bertahan

Kaki dominan: kanan

Klub saat ini: Persis Solo

Bergabung: 12 Mei 2022

Kontrak berakhir: 31 Mei 2026

Harga saat ini: Rp 3,48 miliar

Riwayat Transfer Klub

PS Batam: 1 Juli 2009

Geylang Youth: 1 Juli 2020

Persib Youth: 1 Januari 2011

Pelita Jaya Youth: 1 Agustus 2011

Hougang Reserve: 14 Juni 2014

Bali United: 18 Januari 2015

Mitra Kukar: 1 Maret 2016

Persija Jakarta: 15 April 2016

Bali United: 11 Desember 2017

PSIM Yogyakarta: 18 Agustus 2019

PSMS: 13 Februari 2020

PSM Makassar: 17 Maret 2021

Persis Solo: 12 Mei 2022

Baca juga: 4 Profil Bintang PSS Sleman yang Potensi Angkat Koper secara Kilat, BCS-Slemania Setuju?

Catatan Statistik Berdasarkan Klub

Persis Solo: 71 pertandingan, 3 gol, 0 assists, 5.725 menit bermain

Persija Jakarta: 26 pertandingan, 0 gol, 1 assists, 1.202 menit bermain

PSM Makassar: 25 pertandingan, 32 gol, 1 assists, 1.944 menit bermain

Bali United: 15 pertandingan, 0 gol, 0 assists, 563 menit bermain

Hougang United: 3 pertandingan, 0 g0l, 0 assists, 29 menit bermain

2. Sho Yamamoto

Yamamoto, seorang pemain yang dinaturalisasi dari Jepang, kini tengah menjadi sorotan publik.

Keputusan pelatih untuk tetap memasukkan namanya dalam line-up mendapat kritikan keras dari Pasoepati, yang dengan tegas meminta agar Yamamoto tidak dimainkan.

Meskipun memiliki latar belakang yang kuat, performa Yamamoto dalam beberapa pertandingan terakhir dianggap jauh dari harapan, membuat banyak pendukung Persis Solo merasa frustrasi dan kecewa.

Karier sepak bola Yamamoto dimulai pada tahun 2017, ketika ia bergabung dengan klub OFK Petrovac di Montenegro.

Setelah dua tahun bermain di sana, mantan pemain Persebaya ini melanjutkan perjalanan kariernya ke Spartak, Serbia. Namun, kurang dari setahun berada di Serbia, Yamamoto memilih untuk pindah ke FK Iskra di Montenegro.

Meski hanya lima bulan di sana, ia kembali ke Spartak sebelum akhirnya kembali lagi ke FK Iskra dua bulan kemudian.

Setelah dua tahun memperkuat FK Iskra, pada tahun 2022, Yamamoto bergabung dengan Persebaya Surabaya.

Tak lama setelah itu, pada 28 November 2023, ia resmi menjadi bagian dari Persis Solo, melanjutkan perjalanan kariernya di Liga Indonesia.

Biodata Sho Yamamoto 

Nama lengkap: Sho Yamamoto/山本 奨

Tempat tanggal lahir: Kasukabe, 12 November 1996

Kewarganegaraan: Jepang

Tinggi: 1,74 meter

Posisi: Gelandang- gel. tengah

Kaki dominan: kanan

Klub saat ini: Persis Solo

Bergabung: 28 November 2023

Harga saat ini: Rp 4,35 miliar

Baca juga: Profil Kadek Arel, Pahlawan Gol Timnas Indonesia yang Mencuri Perhatian saat Lawan Laos

Riwayat Transfer Klub

OFK Petrovac: 10 Juli 2017

Spartak: 15 Juli 2019

Fk Iskra: 14 Januari 2020

Spartak: 30 Juni 2020

FK Iskra: 14 Agustus 2020

Persebaya Surabaya: 1 Juni 2022

Persis Solo: 28 November 2023

Catatan Statistik Berdasarkan Klub

FK Iskra: 65 pertandingan, 5 gol, 2 assists., 4.271 menit bermain

Persebaya Surabaya: 54 pertandingan, 12 gol, 11 assists, 4.481 menit bermain

OFK Petrovac: 48 pertandingan, 7 gol, 0 assists, 3.673 menit bermain

Persis Solo: 34 pertandingan, 1 gol, 3 assists, 3.042 menit bermain

Rudar Pljevlja: 29 pertandingan, 2 gol, 0 assists, 1.172 menit bermain

FK Spartak: 2 pertandingan, 0 gol, 0 assists, 52 menit bermain

3. Facundo Aranda

Facundo Aranda, pemain muda asal Argentina, telah resmi bergabung dengan Persis Solo pada 22 Juli 2024.

Sebagai gelandang serang yang memiliki potensi besar, Aranda yang lahir pada 18 Maret 2000, kini berusia 20 tahun dan memiliki karier yang cukup menjanjikan di masa depan.

Namun, perjalanan Aranda bersama Persis Solo tampaknya belum berjalan sesuai harapan.

Dari 10 pertandingan yang sudah dilalui Persis Solo, Aranda baru tampil dalam lima pertandingan.

Bahkan, tiga dari lima laga tersebut dimulai dengan statusnya sebagai pemain pengganti.

Meskipun demikian, ini bisa dianggap sebagai tantangan bagi Aranda untuk membuktikan kemampuannya lebih jauh, terutama karena ia masih sangat muda dan berada di fase awal karier profesionalnya.

Puncak kesulitan yang dihadapi Aranda datang dengan cedera yang dialami menjelang laga penting melawan Borneo FC.

Meski begitu, cedera tersebut bisa menjadi kesempatan bagi Aranda untuk memperbaiki diri dan mempersiapkan diri lebih matang untuk kesempatan berikutnya.

Persis Solo sendiri tampaknya tidak langsung mengambil keputusan terburu-buru.

Meskipun ada spekulasi mengenai kemungkinan Aranda dilepas pada bursa transfer paruh musim, masa depannya masih bisa berubah tergantung pada bagaimana ia dapat merespons tantangan ini dan menunjukkan konsistensinya di lapangan.

Baca juga: Bukan Struick, Ini Profil Pemain Keturunan Senjata STY di Timnas Indonesia, Loas Potensi Tumbalnya

Biodata Facundo Aranda

Nama lengkap: Walter Facundo Aranda

Tempat tanggal lahir: Argentina, 18 Maret 2000

Kewarganegaraan: Argentina

Posisi: Penyerang- sayap kanan

Kaki dominan: kiri

Klub saat ini: Persis Solo

Bergabung: 22 Juli 2024

Harga saat ini: Rp 2,17 miliar

Riwayat Transfer Klub

Sta Lucia U-22: 7 Februari 2022

San Telmo II: 30 Juni 2022

Sp. Penarol: 15 Februari 2023

FK Jezero: 3 Juli 2023

Persis Solo: 22 Juli 2024

Catatan Statistik Berdasarkan Klub

FK Jezero: 34 pertandingan, 4 gol, 2 assists, 1.697 menit bermain

Sta Lucia: 19 pertandingan, 2 gol, 1 assists, 889 menit bermain

Persis Solo: 12 pertandingan, 0 gol, 0 assists, 528 menit bermain

San Telmo: 8 pertandingan, 0 gol, 0 assists, 127 menit bermain

Sp. Penarol: 6 pertandingan, 0 gol, 0 assists, 233 menit bermain

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Reni Tri Rahayu)

Baca berita lainnya di Google News