TRIBUNWOW.COM - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan responsnya seusai dianggap bukan lagi bagian dari PDI Perjuangan.
Ditemui di sebuah tempat makan di Solo, Jawa Tengah, Kamis (5/12), Jokowi menilai pengumuman itu mencerminkan bahwa PDIP seakan hanya partai perorangan.
Namun Jokowi enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai maksud pernyataannya tersebut.
Baca juga: Terkekeh, Jokowi Mengaku Endorse 84 Paslon di Pilkada 2024: Saya Tak Berbuat Apa-apa
Adapun saat ditanya apakah dirinya kini sudah terafiliasi dengan partai tertentu, Jokowi kembali melontarkan soal partai perorangan.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dalam jumpa pers di Sekolah Partai Lenteng Agung pada Rabu (4/12) mengungkapkan bahwa Jokowi dan keluarganya kini bukan lagi bagian dari partai banteng.
Menurut Hasto, hal tersebut menyusul perbedaan sikap politik yang dimiliki Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution.
Baca juga: Respons Santai Jokowi seusai PDIP Pecat Effendi Simbolon: Itu Kewenangan Partai
Pernyataan Hasto ini merespons pengakuan Jokowi sehari sebelumnya yang menyatakan bahwa dirinya masih menyimpan KTA PDIP.
Jokowi bahkan menyebut dirinya masih bersahabat baik dengan Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo dan berharap bisa bertemu.
Adapun PDIP sendiri berencana memecat sebanyak 27 kadernya yang terbukti main dua kaki saat gelaran Pilkada dan Pilpres 2024.
Pengumuman pemecatan ini akan disampaikan pada 17 Desember mendatang.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Masih Bestie dengan Ketua DPC Solo Tapi Tak Lagi Bagian PDIP, Jokowi : Berarti Partainya Perorangan