TRIBUNWOW.COM - Simak pembahasan kunci jawaban Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka, Rajin Berlatih Bab 8 halaman 190-193.
Pada Bab 8 yang membahas tentang Menghindari Gibah Dan Melaksanakan Tabayun, siswa diharapkan mampu mendeskripsikan pesan Islam untuk harmonisasi sosial dengan menghindari gibah dan menumbuhkan sikap tabayun dengan benar.
Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka ini merupakan karya dari Rudi Ahmad Suryadi dan Sumiyati.
Kunci Jawaban ini dapat digunakan orang tua atau wali untuk memantau perkembangan dan hasil belajar anak.
Sebelum menengok kunci jawaban, siswa diharapkan untuk mengerjakan soal yang tersedia terlebih dahulu.
Baca juga: Kunci Jawaban Antropologi Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka, Tes Formatif Bab 1 Halaman 77 78 79
Pilihan Ganda
1. Membicarakan aib yang ada pada diri seseorang dengan maksud untuk merendahkan harga dirinya dinamakan….
A. Hasud
B. Gibah
C. Dendam
D. Buruk sangka
Jawaban : B
2. Perhatikan peryataan berikut ini!
1) Andi berkata bahwa rapat akan membahas penjatuhan Roni dari jabatan ketua kelas.
2) Ia mengatakan bahwa hari ini tidak ada ulangan harian.
3) Gita sangat terkejut atas berita musibah yang menimpa temannya.
4) Angga berpesan kepada teman-temannya bahwa teman baru di kelasnya suka menipu.
Yang merupakan contoh sikap gibah adalah....
A. 1) dan 2)
B. 2) dan 3)
C. 3) dan 4)
D. 1) dan 4)
Jawaban : D
3. Ransi dan Aksa adalah dua orang yang bersahabat sejak kecil. Suatu ketika Ransi menghadap guru BP untuk konsultasi masalah pelajaran. Pada waktu yang bersamaan Aksa melihatnya. Ia merasa bahwa sahabatnya melaporkan keburukan sikapnya kepada guru BP. Dalam hal demikian Aksa terkena sikap….
A. Buruk sangka
B. Hasad
C. Khianat
D. Iri
Jawaban : A
4. Perumpamaan perilaku gibah seperti memakan daring saudaranya yang sudah mati terdapat dalam surah….
A. Q.S. al-Ḥujurāt/49: 2
B. Q.S. al-Ḥujurāt/49: 12
C. Q.S. al-Ḥujurāt/49: 22
D. Q.S. al- Ḥujurāt/49: 32
Jawaban : B
5. Perhatikan penyataan berikut ini!
1) Selalu berintrospeksi diri.
2) Mengunjingkan orang lain.
3) Selalu menyebar aib orang lain.
4) Merasa dirinya diawasi oleh Allah Swt.
Yang merupakan cara menghindari perbuatan gibah adalah ...
A. 1) dan 2)
B. 2) dan 3)
C. 3) dan 4)
D. 1) dan 4)
Jawaban : D
6. Meneliti dan menyeleksi berita, serta tidak tergesa-gesa dalam memutuskan sesuatu dinamakan….
A. Tabayun
B. Suuzan
C. Husnuzan
D. Hasud
Jawaban : A
7. Ketika mendengar berita dari media sosial yang merugikan kita, sikap kita adalah….
A. Menerima berita dengan senang hati
B. Mencari sumber berita tersebut
C. Marah dengan yang memberikan berita
D. Mengklarifikasi berita tersebut terlebih dahulu
Jawaban : D
8. Agama memerintahkan untuk melakukan tabayun. Tabayun berkaitan dengan pembawa berita dan isi berita. Hal ini dilakukan agar tidak
terjadi….
A. Amarah yang sangat besar
B. Penyesalan di kemudian hari
C. Putus asa terhadap masalah yang dihadapi
D. Kebohongan berita yang diterima dan disebar
Jawaban : D
9. Farhan berangkat ke sekolah bersama dengan temannya yang bernama Rizki. Sampai di sekolah, mereka bertemu dengan Fulan yang
menceritakan bahwasannya Farhan dan Rizki pulang sekolah nanti ditantang untuk berkelahi dengan Bejo tanpa alasan yang jelas. Sikap
Farhan dan Rizki sebaiknya ….
A. Tidak percaya begitu saja dan menanyakan informasi yang benar
B. Percaya dengan berita tersebut, dengan menemuinya setelah pulang sekolah untuk berkelahi
C. Cuek terhadap berita tersebut, karena merasa tidak punya masalah
D. Mengajak teman-temannya untuk ke lokasi yang telah ditentukan.
Jawaban : A
10. Ani mendapatkan pesan dari orang yang tidak dikenal melalui pesan pada salah satu media sosial bahwa salah satu anggota keluarga mengalami musibah. Ia di rawat di rumah sakit. Di akhir pesan tersebut, Ani harus segera mentransfer uang ke nomor rekening salah satu bank. Sikap yang tepat dilakukan Ani adalah…
A. Mengecek terlebih dahulu anggota keluarga yang terkena musibah
B. Mengirim langsung uang ke nomor rekening tersebut
C. Memblokir nomor yang tidak dikenal
D. Panik, menangis dengan histeris
Jawaban : A
Essay
1. Mengapa gibah dilarang oleh agama?
2. Bagaimana cara menghindari gibah?
3. Berikan penjelasan singkat mengenai perbedaan gibah dengan kritik!
4. Bagaimana langkah kita dalam mengantisipasi berita hoax?
5. Jelaskan makna tabayun dalam kehidupan sehari-hari!
Jawaban
1.Gibah dilarang agama karena gibah merupakan perbuatan keji. Orang yang gibah sama seperti orang yang memakan daging bangkai saudaranya sesama muslim. Setiap orang memiliki perasaan jijik dan tidak senang memakan daging saudaranya apalagi yang sudah mejadi mayat. Orang yang berakal sehat pasti tidak akan mau memakan daging saudaranya, walaupun dagingnya segar dan sudah dimasak.
2. Cara menghindari gibah
1. Berkumpul dengan orang-orang yang saleh.
2. Selalu ingat bahwa Allah Swt. sangat membenci seseorang yang menggunjing saudaranya.
3. Berintrospeksi diri dengan melihat aib diri sendiri dan selalu berusaha memperbaikinya.
4. Menjaga lisan.
5. Berfikir positif.
6. Berdo’a mohon perlindungan Allah Swt. agar terhindar dari perbuatanperbuatan keji dan munkar.
3. Perbedaan gibah dan kritik.
Gibah adalah menggunjing, membicarakan kejelekan dan kekurangan orang lain. Pada gibah, terdapat pembicaraan mengenai kejelekan atau aib orang lain.
Kritik adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi atau membantu memperbaiki pekerjaan.
4. Langkah mengantisipasi berita hoax :
a. Mengantisipasi berita hoax
b. Hati-hati dengan judul provokatif.
c. Cermati alamat situs.
d. Periksa fakta.
e. Cek keaslian foto.
f. Ikut serta grup diskusi anti-hoax.
5. Makna tabayun :
1. Berhati-hati dalam menerima berita.
2. Menghargai orang lain sehingga tidak terjadi kesalahpahaman.
3. Berbaik sangka terhadap sesama sehingga dapat menimbulkan kerukunan dan kedamainan.
4. Menjaga persatuan dan kesatuan baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat sekitarnya.
5. Hidup rukun dan damai di dalam masyarakat.
*) Disclaimer :
Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar anak.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Marita Nur Isnawati)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News