TRIBUNWOW.COM - Berikut ini profil Jayden Oosterwolde, pemain Rp260 miliar yang berpotensi membuat Timnas Indonesia gigit jari, cek sebabnya.
Timnas Indonesia baru-baru ini tengah gencar melakukan naturalisasi terhadap pemain asing yang memiliki darah keturunan Indonesia.
Dikabarkan, PSSI dan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong tengah membidik pemain Fenerbahce, Jayden Oosterwolde.
Diketahui, Jayden Oosterwolde memiliki darah campuran Indonesia-Suriname yang saat ini menetap di Belanda.
Baca juga: Profil Paulo Meneses: Pelatih yang Bikin Madura United Plagiat PSM dan Arema FC
Catatan statistik Jayden yang gacor membuatnya dilirik Timnas Indonesia.
Setelah proyek naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Jayden Oosterwolde dikabarkan menjadi target selanjutnya.
Ketiga pemain tersebut diketahui sudah saling mengenal sejak kecil.
Di sisi lain, Jayden Oosterwolde belum pernah berjuang bersama Timnas Belanda.
Fakta tersebut bisa menjadi alasan kuat yang mendukung rencana naturalisasi Jayden.
Tak hanya itu, rupanya Erick Tohir juga menjalin hubungan dekat dengan pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho.
Erick Tohir bisa saja memanfaatkan jalur 'orang dalam' agar Jose Mourinho membujuk anak asuhnya itu untuk bergabung dengan skuad Garuda.
Namun, dikabarkan Timnas Belanda juga telah mengincar Jayden
Timnas Belanda telah memantau Jayden sejak laga UEL yang digelar di Stadion De Glorsch Veste, Belanda.
Jika PSSI dan Shin Tae-yong tak bergerak cepat, dapat dipastikan Timnas Indonesia akan gigit jari.
Sebab, Jayden pasti akan memprioritaskan negara asalnya daripada Timnas Merah Putih.
Baca juga: Profil Catur Pamungkas: Idola Bonek Comeback Jelang Laga Lawan Persib, Eks Arema FC Kena Gusur?
Sosok Jayden Oosterwolde
Jayden Quinn Oosterwolde atau yang lebih dikenal dengan Jayden Oosterwolde merupakan pemain sepak bola yang lahir pada tanggal 26 April 2001.
Pemain berusia 23 tahun tersebut lahir di Zwolle, Belanda.
Dengan penggunaan kaki dominan kiri, Jayden menempati posisi sebagai bek kiri.
Jayden memulai kariernya bersama klub lokal ZAC, kemudian berpindah ke akademi Twente FC PADA 2012.
Ia akhirnya resmi meneken kontrak dan bergabung dengan Twente FC pada tahun 2016.
Bersama klub tersebut, Jayden berhasil mengoleksi sebanyak 8 gol dalam 26 pertandingan.
Ia juga pernah tercatat memakai seragam klub Parma Calcio 1913 pada tahun 2022.
Performanya yang epik pada laga Serie B membuat Jayden menjadi andalan tim Parma Calcio selama musim 2022/203.
Ia berkontribusi dalam 19 pertandingan dan berhasil mencetak 1 gol.
Penampilannya tersebut berhasil membuat klub asal Turki, Fenerbahce meliriknya.
Akhirnya, Fenerbahce resmi meminang Jayden pada Januari 2023.
Jayden dikenal sebagai pemain yang serba bisa.
Ia dapat menempati posisi bek kiri, bek tengah, maupun gelandang kiri.
Bersama Fenerbahce, Jayden berhasil menyubangkan satu gol dan menelurkan tiga assists.
Pria kelahiran Zwolle itu juga tercatat pernah bermnain di Liga Eropa pada musim 2022/2023 dan UECL Qualifiers 2023/2024.
Baca juga: Profil Bojan Hodak: Kena Semprot Bobotoh seusai Persib Dilibas Zhejiang, Ini Sebabnya
Profil Jayden Oosterwolde
Nama lengkap : Jayden Quinn Oosterwolde
Tanggal lahir/Umur : 26 April 2001/23
Tempat lahir : Zwolle, Belanda
Tinggi badan : 1,89 meter
Kewarganegaraan : Belanda-Suriname
Posisi : bek-bek-kiri
Kaki dominan : kiri
Klub saat ini : Fenerbahce
Bergabung : 30 Jnauri 2023
Kontrak berakhir : 30 Juni 2027
Harga pasar : Rp260,72 miliar
Baca juga: Profil Komail Al-Aswad: Kapten Bahrain Kans Bikin Repot Timnas Indonesia
Riwayat Transfer
Twente FC U-17 : 1 Juli 2016
Twente FC U-19 : 1 Juli 2018
Twente FC : 20 Juli 2020
Parma FC : 31 Januari 2022
Twente FC : 30 Juni 2022
Parma FC : 1 Juli 2022
Fenerbahce : 30 Januari 2023
Catatan Statistik
Europa League : 2 pertandingan, 1 kartu kuning, dan 180 menit bermain
Champions League Qualifying : 4 pertandingan, 1 kartu kuning, dan 389 menit bermain
Super Lig : 7 pertandingan, 3 kartu kuning, dan 630 menit bermain
Baca juga: Profil Abduljabar: Bomber Gaek Bahrain yang Jadi PR Jay Idzes dkk di Timnas Indonesia
Catatan Statistik Berdasarkan Klub
Twente Enschede FC: 41 pertandingan, 1 gol, 3 assist dan 2971 menit bermain
Fenerbahce: 38 pertandingan, 1 gol, 3 assist dan 2739 menit bermain
Twente Enschede FC U-19: 25 pertandingan, 7 gol dan 2175 menit bermain
Parma Calcio 1913: 24 pertandingan, 1 gol dan 1864 menit bermain.
Kejuaraan Domestik
Netherlands Cup U-19 : 3 pertandingan, 1 gol, dan 270 menit bermain
TOTO KNVB Beker : 1 pertandingan dan 120 menit bermain
Piala Italia : 1 pertandingan dan 45 menit bermain
Turkiye Kupasi : 4 pertandingan, 2 kartu kuning, dan 194 menit bermain
Kejuaraan Internasional
Europa League : 3 pertandingan, 1 kartu kuning, dan 270 menit bermain
UECL Qualifiers : 4 pertandingan, 1 gol, 1 kartu kuning, dan 294 menit bermain
Liga Konferensi : 9 pertandingan, 1 gol, 2 kartu kuning, dan 765 menit bermain
Champions League Qualifying : 4 pertandingan, 1 kartu kuning, dan 389 menit bermain.
(Magang TribunWow.com/Suci Nur Aini)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News