Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - Profit Timnas Indonesia naturalisasi Tristan Schenkuizen, ada 4, pilar Persib Bandung semakin nyata terancam, berikut sebabnya.
Dilansir TribunWow.com, nama Tristan Schenkuizen kini kembali mencuat ke media sosial jadi satu di antara opsi naturalisasi Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, Tristan Schenkuizen merupakan gelandang bertahan kelahiran Provinsi Limburg, Belanda.
Darah Indonesia Tristan Schenkuizen berasal dari neneknya.
Baca juga: Thom Haye & Bintang Persib Terancam, Pilar Fortuna Sittard Rp 434 Juta Ngode Gabung Timnas Indonesia
Meski begitu, tak diketahui secara persis darimana nenek Tristan Schenkhuizen berasal.
Lebih lanjut, Tristan Schenkhuizen juga sudah menyatakan diri tertarik untuk bisa membela Timnas Indonesia.
Hal itu diungkapkan Tristan Schenkuizen saat diwawancarai oleh podcaster Yussa Nugraha.
"Sampai saat ini apakah kamu pernah di hubungin oleh PSSI?" tanya Yussa Nugraha.
Baca juga: Profit-Rugi Timnas Indonesia Naturalisasi Bomber Persib Bandung David da Silva: Bobotoh WajIb Cek
Tristan menjawab, jika sejauh ini, dirinya belum mendapatkan kontak dari PSSI mengenai kans membela Timnas Indonesia.
"Tidak, saya belum mendengar apa-apa, aku juga belum kontak dengan mereka, kita tunggu saja kalau mereka hubungin aku."
"Kemungkinan aku ingin melakukan itu," ujar Tristan.
Lebih lanjut, Tristan tak sungkan untuk menyatakan ketertarikan serta pujiannya untuk Timnas Indonesia.
"Iya tentu saja pasti kesempatan yang bagus jika bisa membela negara, kalau Timnas Belanda tidak bisa pastinya Indonesia kesempatan yang bagus," jelasnya.
Apabila benar Tristan Schenkuizen dinaturalisasi Timnas Indonesia, maka akan membuat posisi bintang Persib Bandung semakin nyata terancam.
Di mana, ada 4 profit instan yang bisa didapatkan Timnas Indonesia apabila sukses menaturalisasi Tristan Schenkuizen.
Berikut ulasannya:
1. Akurasi Umpan
Posisinya yang merupakan gelandang bertahan dan juga mampu bermain di posisi otak serangan dituntut untuk mampu memberikan aliran umpan tajam akurat.
Umpan short pass, through pass, maupun long pass menjadi makanan sehari-hari yang kerap ditunjukkan oleh Tristan Schenkhuizen.
Hal itu dapat dibuktikan dari catatan assistnya yang mampu dilesatkan sebanyak 7 assist dari 15 pertandingan.
2. Naluri Gol Tinggi
Kedua berkaitan dengan statistik yang jarang dimiliki oleh seorang gelandang bertahan.
Ya, siapa sangka, Tristan Schenkhuizen tak hanya mampu mengalirkan bola sebagaimana tugasnya sebagai jenderal lini tengah.
Pemain berusia 19 tahun itu ternyata juga memiliki insting gol tinggi nan mematikan.
Hal itu dapat dibuktikan dari catatan gol yang berhasil ia persembahkan untuk Fortuna Sittard U-21.
Total, Tristan Schenkhuizen mampu bukukan 7 gol dari 15 pertandingan.
Catatan ini yang kans membuat bintang Persib Bandung, Marc Klok semakin terancam.
Mengingat, statistik terbaiknya berada di musim 2017/2018 bersama PSM Makassar dengan lesatan 6 gol dan 4 assist.
3. Aset Emas Jangka Panjang
Ketiga berkaitan dengan keuntungan di luar teknis yakni usia Tristan Schenkuizen yang terbilang masih sangat muda.
Seperti diketahui, Tristan Schenkhuizen lahir di Sittard, Belanda, 12 Juli 2004.
Atau saat ini terbilang masih sangat muda yakni berusia 19 tahun.
Di tahun 2024 ini, Tristan Schenkhuizen berusia 20 tahun, usia yang tentu bisa dijadikan aset emas jangka panjang Timnas Indonesia.
Terlebih, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, diketahui sangat menyukai para pemain muda untuk ia kembangkan bersama skuad Garuda.
Baca juga: Kelebihan di Luar Dugaan Timnas Indonesia Naturalisasi Jens Raven: Bintang PSS dan Persis Terancam
4. Jebolan Eropa
Tak bisa dipungkiri, masuknya para pemain naturalisasi didikan Eropa mengubah wajah Timnas Indonesia.
Pola permainan dari kaki ke kaki seperti skema klub-klub di Eropa berhasil ditunjukkan.
Begitu pun jika Tristan Schenkuizen berhasil dinaturalisasi Timnas Indonesia.
Gaya main dari kaki ke kaki bakal semakin terlihat.
Sosoknya yang telah berkarier sejak umur 8 tahun bersama Fortuna Sittard membuatnya telah matang secara permainan, terutama di lini tengah.
Ketenangan serta mentalitasnya terasah, Shin Tae-yong tinggal memolesnya sedikit lagi agar bisa nyetel dimainkan di line up Timnas Indonesia.
Hal itu dapat dibuktikan dari keberhasilannya menembus skuad senior Fortuna Sittard per 1 Juli 2024.
Berikut profil dan rekam jejak karier Tristan Schenkuizen:
Profil Tristan Schenkhuizen
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Tristan Schenkhuizen:
Nama lengkap : Tristan Schenkhuizen
Tanggal lahir : 12 Juli 2004
Tempat kelahiran : Sittard, Belanda
Usia : 20 tahun
Tinggi : 1,78 m
Kewarganegaraan : Belanda
Posisi : Gelandang Bertahan/Defensive Midfielder
Kaki : Kiri/Left
Klub saat ini : Fortuna Sittard
Bergabung : 1 Juli 2024
Kontrak berakhir : 30 Juni 2025
Rekam Jejak Karier
- Fortuna Jeugd (1 Juli 2020)
- Fortuna Sittard U18 (2020-2022)
- Sittard U21 (2022-2024)
- Fortuna Sittard (1 Juli 2024).
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News