TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang kini dihantui krisis striker pemain asing di beberapa laga Liga 1 2024/2025, Mahesa Jenar tak tertarik pulangkan sang mantan?
PSIS Semarang bisa dikatakan bakal tanpa penyerang asing pada beberapa laga kedepan.
Muncul anggapan, ini akibat PSIS Semarang membuang pemain sebelumnya yang berstatus legend.
Baca juga: Panser-Snex Full Senyum? Idola Anyar Dikabarkan Cedera Comeback & Gabung Sesi Latihan PSIS Semarang
Namun PSIS Semarang punya kans untuk kembali reuni di paruh musim Liga 1 2024-2025.
Skuad Laskar Mahesa Jenar sedang bernasib kurang baik di awal kompetisi.
Bak sudah jatuh tertimpa tangga.
PSIS kehilangan Sudi Abdallah di matchday pertama, saat menghadapi Persita Tangerang di kandang.
Karena cedera pemain Timnas Burundi ini, saat salah mendarat ketika duel udara.
Memaksanya harus menepi.
Solusi pun muncul dengan menggaet Evandro Brandao sebagai pengganti Sudi Abdallah.
Baca juga: Ultimatum Bonek di Sesi Latihan Persebaya: Desak 1 Lini Segera Berbenah, Persita Jadi Lawan Sulit
Namun belum juga main, bomber anyar eks RANS Nusantara FC ini malah diterpa cedera saat latihan.
Ia cedera betis saat latihan bersama skuad PSIS Semarang, pada Jumat (30/8/2024) lalu.
Kejadian ini dikonfirmasi langsung sang pelatih kepala PSIS Semarang, Gilbert Agius.
"Evandro akan diperiksa terkait cederanya. Dia mengalami cedera kecil."
"Makanya belum bisa gabung dengan kita," katanya mengutip TribunJateng.com.
"Saya harap hanya cedera ringan, semoga dia segera cepat pulih," tambahnya.
Sementara Dokter PSIS Semarang, Radityo Haryo menyampaikan spesifik cedera Evandro Brandao.
Akibat cedera tersebut, bomber anyar Laskar Mahesa Jenar ini harus absen selama 1 bulan.
Dari pemerikasaan Evandro cedera sprain tendon, karena ada robekan sebagian, pada Tendon Achillenya.
"Penanganan cedera Evandro 1 bulan ini, bahkan kurang sudah bisa kembali ke dalam lapangan.
"Dengan program fisioterapis dan program medis lainnya. Mohon doanya semoga Evandro lekas pulih dan bergabung ," ujar Radityo Haryo.
Keadaan ini terpaksa PSIS Semarang berpeluang tanpa penyerang asing empat laga berikutnya BRI Liga 1 2024/2025.
Baca juga: Vibes Kontras Warnai Sesi Latihan PSIS Semarang: Snex-Panser Sorot Tulang Punggung Rp 3,04 Miliar
Yakni tiga lawa away melawan Dewa United, Persib Bandung, PSM Makassar. Sedangkan melawan Arema FC akan berstatus kandang.
Seperti kutukan lini depan PSIS Semarang, karena terjadi secara terus menerus.
Ini seusai manajemen 'membuang' legendanya, Hari Nur Yulianto ke Malut United.
Padahal, Hari Nur bisa sebagai opsi striker tunggal.
Dimana kerap dimainkan pelatih Gilbert Agius di tengah krisis penyerang PSIS.
Hari Nur bisa sebagai plan kedua, menuntaskan pekerjaan rumah Gilbert Agius di awal musim ini.
Tak sebanding empat bomber muda yang PSIS Semarang yakni Wildan Ramdhani, M Akrom, Debby Liana dan Aulia Rahman.
Kans Hari Nur Yulianto dan PSIS Semarang CLBK bisa saja terbuka lebar.
Apalagi kontrak dan kondisi terkini bisa kembali digaet.
Yakni skema pertama, PSIS bisa langsung menebus kontraknya akan usai akhir musim 2024/2025.
Selanjutnya PSIS Semarang bisa mengajukan peminjaman sampai akhir musim, opsi pembelian permanen.
Kedua skema ini bisa terwujud, mengingat nasib Hari Nur Yulianto tak mendapat menit bermain di skuad Malut United
Pelatih Malut, Imran Nahumarury belum memberikan menit bermain untuk pemain ini.
Hanya saja ada beberapa faktor yang bisa membuat PSIS ogah memulangkan mantan pemainnya itu.
Sebab di skuad PSIS memiliki pemain lokal potensial di sektor penyerang yang patut dicoba, ketimbang pemain veteran seperti Hari Nur Yulianto. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul PSIS Semarang Krisis Striker Dua Bomber Asing Lagi Cedera, Kans Pulangkan Legenda Pakai Opsi ini