Liga 1

Wagner Lopes Mulai Dipaido BCS: Sinyal Out dari PSS Menguat? 2 Mantan Persib Bandung Masih Nganggur

Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok pelatih anyar PSS Sleman asal Brasil, Wagner Lopes saat pimpinan latihan perdana Super Elja (kiri) dan selebrasi gol para pemain PSS Sleman pada gelaran Liga 1 2023/2024. Wagner Lopes mulai dipaido Brigata Curva Sud (BCS), sinyal out dari PSS Sleman menguat? 2 mantan Persib Bandung masih nganggur.

TRIBUNWOW.COM - Wagner Lopes mulai dipaido Brigata Curva Sud (BCS), sinyal out dari PSS Sleman menguat? 2 mantan Persib Bandung masih nganggur.

Dilansir TribunWow.com, tiga laga di musim perdana Wagner Lopes bersama PSS Sleman berjalan menyesakkan.

Di pekan perdana, Wagner Lopes sudah harus puas melihat anak asuhnya dibuat malu Persebaya Surabaya dengan skor tipis 1-0 saat bertandang ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Pada pekan kedua, PSS Sleman dipaksa bertekuk lutut oleh Persik Kediri saat bermain di markas sementara mereka di Stadion Manahan Solo.

Baca juga: Sempat Digoda Imannya oleh PSS Sleman, Bomber Rp 3,48 Miliar Justru Alami Peningkatan Karier, Tepat?

Dilanjutkan pada pekan ketiga, di mana PSS Sleman harus puas dipermalukan oleh Semen Padang dengan skor tipis 1-0.

Terkini, selepas laga kontra Semen Padang, Wagner Lopes menuai banyak paido (tidak percaya-red) dari BCS.

Hal itu dapat diketahui pada unggahan terkini PSS Sleman, Selasa (27/8/2024), saat memposting Post-Match Press Conference selepas laga kontra Semen Padang.

Pada unggahan tersebut, BCS terlihat sangat kecewa akan strategi atau taktik yang dimainkan oleh Wagner Lopes.

Suporter setia PSS Sleman itu menganggap taktik Wagner Lopes monoton dengan hanya memainkan skema long pass tanpa adanya variasi serangan lain yang dimainkan.

"Minim taktik @wagnerlopesout," tulis @heryk****

"OMONG KOSONG!!!" tulis @raihan_adit****

"Tulung pertahanke pelatihmu kuwi sampe liga 2!" tulis @ahmadzk****

"Brisik main long pass long pass g ada yg berani nusuk," tulis @gshop_jo****

"Taktikmu cuma segini," tulis @irfanprast****

"Ganti pelatih mmpung drg kelanjutan," tulis @ridhosyah****

"Bullshit, Omong Kosong !" tulis @andang_m_ri****

"Longball sprint," tulis @edzha_****

Baca juga: 4 Peringatan Darurat Out Juru Taktik Liga 1 2024: PSS Sleman, Persis, Madura United & PSBS, Persib?

Merujuk banyaknya kritikan tajam dari BCS, sudah sepatutnya manajemen PSS Sleman coba melirik opsi pelatih lain sebagai planing cadangan.

Di mana, ada dua mantan pelatih Persib Bandung berpengalaman di Liga 1 yang saat ini masih menganggur.

Satu di antaranya bahkan pernah dikaitkan dengan PSS Sleman.

Berikut ulasannya:

1. Mario Gomez (Argentina)

Nama Mario Gomez yang merupakan bekas pelatih Persib Bandung, Arema FC dan Borneo FC di Liga 1 layak dipertimbangkan sebagai opsi PSS Sleman jika depak Wagner Lopes.

Statusnya saat ini nganggur setelah terakhir kali melatih Bhayangkara FC di Liga 1 2023/2024.

Mario Gomez resmi diberhentikan oleh Bhayangkara FC per 29 Februari 2024.

Dengan statusnya saat ini yang nganggur, maka, kans PSS Sleman untuk mendatangkannya dapat berjalan lebih mudah.

Mengingat PSS Sleman hanya tinggal menegosiasikan nilai gaji dan kontrak saja kepada Mario Gomez.

Baca juga: Bumi Mataram Beserta Kutukannya: PSS Sleman & Persis Solo Babak Belur, PSIM Yogyakarta Apa Kabar?

 

Profil Mario Gomez 

Dilansir dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Mario Gomez :

Nama Lengkap                     : Roberto Carlos Mario Gomez

Tanggal Lahir                        : 27 Februari 1957

Tempat Kelahiran                : Amsterdam, Belanda

Usia                                        : 67 Tahun

Kewarganegaraan               : Argentina

Avg. Syarat sebagai pelatih : 0,74 Tahun

Lisensi Kepelatihan             : Lisensi A

Klub saat ini                          : -

Formasi yang disukai          : 4-4-2

2. Robert Alberts (Belanda)

Pelatih asal Belanda, Robert Alberts saat ini masih menganggur setelah dilepas Persib Bandung per 10 Agustus 2022.

Sempat dikaitkan dengan Persikabo 1973, Persis Solo, dan PSIS Semarang namun transfer kepindahannya tak kunjung terealisasikan.

Status nganggurnya Robert Alberts bisa dimanfaatkan oleh tim pengagum lamanya, PSS Sleman

Mengingat, catatan rekam jejak Robert Alberts di gelaran Liga 1 diketahui tak pernah gagal bersama tim yang pernah ia tangani.

Sukses membawa PSM Makassar dan Persib Bandung menjadi runner up Liga 1.

Serta pernah memberikan gelar juara Indonesia Super League (ISL) kepada Arema FC pada 2010 silam.

Bicara peluang, kans Robert Alberts didatangkan PSS Sleman terbuka lebar.

Tim berjuluk Super Elja itu bisa mendatangkan Robert Alberts dengan cuma-cuma alias bebas transfer.

Deretan Penghargaan Klub yang Pernah Ditangani Robert Alberts

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut deretan gelar yang pernah direngkuh oleh Robert Alberts:

Prestasi Robert Alberts

- Juara Liga Singapura

1. Home United (1998-1999)

- Juara Singapura Cup

1. Home United (1999-2000)

2. Home United (2000-2001)

- Juara Liga Indonesia 

1. Arema Indonesia (Indonesia Super League 2009-2010).

Profil Robert Rene Alberts

Dilansir dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Robert Rene Alberts:

Nama Lengkap                     : Robert Rene Alberts

Tanggal Lahir                        : 14 November 1954

Tempat Kelahiran                : Amsterdam, Belanda

Usia                                        : 69 Tahun

Kewarganegaraan               : Belanda

Avg. Syarat sebagai pelatih : 2,23 Tahun

Lisensi Kepelatihan             : Lisensi Pro UEFA

Klub saat ini                          : Tanpa Klub

Formasi yang disukai          : 4-3-3

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News