TRIBUNWOW.COM - Debut kiper baru PSS Sleman, yakni Alan Bernardon nampaknya mampu menyihir BCS dan Slemania meski Super Elja kalah tipis dari Persebaya Surabaya.

PSS Sleman sendiri sempat bertandang ke markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Minggu (11/8) malam pukul 19.30 WIB.

Pertandingan melawan Persebaya Surabaya merupakan laga tandang perdana PSS Sleman di gelaran Liga 1 2024 ini.

Baca juga: Skill Dijual Terpisah? Bomber Anyar Perselabaya Flavio Silva Buang Banyak Peluang Lawan PSS Sleman

Tampil dengan kekuatan terbaiknya, PSS Sleman sempat membuat tim tuan rumah frustasi, di mana Persebaya Surabaya tak bisa mencetak gol hingga babak pertama berakhir.

PSS Sleman harus bernasib apes di mana pada menit ke-78 harus kebobolan lewat titik putih.

Bek anyar PSS Sleman asal Brasil, Cleberson Martins sempat melanggar winger Persebaya Surabaya Kasim Botan di kotak terlarang.

Hasilnya, PSS Sleman harus mendapat hukuman penalti dari wasit pemimpin laga melawan Persebaya Surabaya itu.

Kiper PSS Sleman asal Brasil, yakni Alan Bernardon sejatinya sudah menebak dengan benar arah tendangan Bruno Moreira.

Namun, bola masih bisa menembus jala PSS Sleman dan akhirnya Persebaya Surabaya unggul 1-0 hingga babak kedua berakhir.

Baca juga: Hasil Persebaya Surabaya Vs PSS Sleman, Bruno Moreira Dapat Voucher, Alan Bernardon Cukup Tangguh

Di sisi lain, debut Alan Bernardon di bawah mistar PSS Sleman tampaknya mampu mencuri hati para pendukung Super Elja, yakni BCS ataupun Slemania.

Tampak pada unggahan Instagram @pssleman pada Minggu (11/8), Alan Bernardon panen pujian seusai menjalani debut bersama PSS Sleman di Liga 1 2024 dan menorehkan delapan saves ketika melawan Persebaya Surabaya.

Dipujinya Alan Bernardon oleh para BCS dan Slemania seolah menjadi penanda bahwa pendukung setia PSS Sleman tersebut sudah move on dari kiper tim musim lalu asal Filipina, Anthony Pinthus.

Anthony Pinthus sendiri sering menjadi sorotan tajam di PSS Sleman berkat performanya yang masih jauh dari kata memuaskan kala itu.

Kini, dengan hadirnya Alan Bernardon, diharapkan mistar PSS Sleman akan tampil kokoh untuk mengarungi Liga 1 2024.

Di sisi lain, eks Persib Bandung yang kini menjadi kapten PSS Sleman, yakni Kim Kurniawan justru masih mendapat sorotan tajam dari BCS dan Slemania.

Performa Kim Kurniawan ketika melawan Persebaya Surabaya dianggap belum maksimal untuk menaikkan pamor PSS Sleman.

"KIPERMU GG MAN," tulis akun @sleman.football_f***.

"Kipermu mantaap mann tapi berbenah neh," ujar akun @pebekwkw***.

"Lagi lagi kim ngga efektif," unggah akun @pngg***.

"Kim wayahe istirahat dulu ganti liyane sek," ucap akun @tri_priyan***.

Baca juga: Profil Francisco Rivera: Bintang Persebaya yang Masuk Top 10 Pemain Termahal, Kans Ancam PSS Sleman

Gejolak Senada Trah Mataram: Persis Solo-PSS Lepas Pemain Potensialnya

Dua tim asal Bumi Mataram, yakni Persis Solo dan PSS Sleman ternyata tengah melakoni gebrakan transfer yang senada jelang Liga 1 2024, di mana tim kasta kedua PSMS Medan dan PSIM Yogyakarta ikut diuntungkan.

Baik PSS Sleman dan Persis Solo memang sama-sama sibuk merombak komposisi pemainnya untuk Liga 1 2024 ini.

Namun, belakangan Persis Solo dan PSS Sleman justru kepergok melepas pemain-pemain potensialnya jelang dimulainya kompetisi musim 2024/2025.

Di kubu Persis Solo, sosok gelandang bertahan potensial yakni Kanu Helmiawan kini tengah resmi dilepas ke PSMS Medan.

Melansir dari unggahan Instagram @official_psmsmedan pada Rabu, 7 Agustus 2024 kabar merapatnya Kanu Helmiawan dari Persis Solo menuju PSMS Medan dapat diketahui.

Kanu Helmiawan tengah dipinjamkan ke PSMS Medan setelah musim lalu hanya bermain sebanyak 10 pertandingan di Persis Solo dalam gelaran Liga 1 2023.

"Selamat datang di Medan, Kanu! ," tulis PSMS Medan saat mendatangkan Kanu Helmiawan dari Persis Solo.

Kanu Helmiawan sendiri adalah seorang gelandang bertahan yang bisa diplot sebagai bek tengah berusia 23 tahun dan sempat menjadi bagian dari juaranya Persis Solo di Liga 2 2021 lalu.

Tentu, dengan pengalaman menghantarkan Persis Solo promosi ke kasta tertinggi, Kanu Helmiawan bisa menularkannya kepada PSMS Medan yang musim lalu gagal mentas dari Liga 2 2023 tersebut.

Dilepasnya Kanu Helmiawan oleh Persis Solo tersebut ternyata dibarengi gejolak yang serupa oleh tim Mataram lainnya, yakni PSS Sleman.

PSS Sleman juga terpantau tengah melepas satu pemain potensialnya jelang Liga 1 2024.

Sosok bek kanan berusia 19 tahun milik PSS Sleman, yakni Muhammad Fariz kini telah resmi dipinjamkan ke PSIM Yogyakarta.

Melansir dari unggahan Instagram @psimjogja_official pada Rabu, 7 Agustus 2024 kabar dipinjamkannya Muhammad Fariz ke PSIM Yogyakarta dari PSS Sleman dapat diketahui.

"Muhammad Fariz didatangkan sebagai pinjaman dari saudara muda, PSS Sleman untuk memperkuat lini belakang PSIM Jogja. Fariz akan mengisi salah satu slot U21 musim ini," tulis PSIM Yogyakarta.

Musim lalu, Muhammad Fariz sempat dipinjamkan PSS Sleman ke klub Liga 2, yakni Sriwijaya FC.

Sedangkan saat Liga 1 2022 lalu, Muhammad Fariz sempat mencatatkan tujuh kali penampilan di PSS Sleman.

Dengan usianya yang masih muda, Muhammad Fariz bisa diproyeksikan mendapat menit bermain yang lebih banyak di PSIM Yogyakarta ketimbang di PSS Sleman kelak.

Menarik untuk dinantikan bagaimana kiprah dua pemain dari Bumi Mataram di klub barunya tersebut pada Liga 2 2024 mendatang.

(TribunWow.com/Aulia)