Profil Anderson Salles: Disinyalir Hengkang dari Bhayangkara FC, Ikuti Jejak Pelatih ke Persebaya?

TRIBUNWOW.COM - Sosok Anderson Salles, bek asal Brasil yang disinyalir hengkang dari Bhayangkara FC dan berpotensi susul mantan pelatihnya ke Persebaya Surabaya.

Nama Anderson Salles menjadi sorotan lantaran beberapa kali absen dalam latihan Bhayangkara FC sehingga muncul rumor sang pemain akan hengkang.

Keberadaannya yang semakin tak terlihat hingga nasibnya yang belum jelas di Bhayangkara FC kian memperkuat spekulasi hengkangnya Anderson Salles.

Baca juga: Gerak-gerik Kejutan 4 Tim Besar Liga 1 2024: Persib, Persija, Arema & Persebaya, Masih Lapar Bintang

Dilansir TribunWow.com, posisi Anderson Salles di Bhayangkara FC nampaknya akan tergantikan oleh sosok Jaimerson Silva, eks bek Persis Solo.

Jaimerson diketahui telah mengikuti beberapa rangkaian sesi latihan hingga pertandingan uji coba bareng Bhayangkara FC.

Diketahui, bentuk regulasi klub Liga 2 hanya diperkenankan menurunkan tiga pemain asing saja.

Maka, hadirnya Jaimerson telah melengkapi kuota pemain asing Bhayangkara FC.

Nama asing lain yang turut memperkuat skuad berjuluk The Guardian itu ialah Junior Brandao dan Matias Mier.

Keduanya menjadi pemain asing yang dipertahankan Bhayangkara FC setelah bergabung pada 2024 dan 2023 silam.

Sementara itu, nasib Anderson Salles di Bhayangkara FC juga belum menemui kejelasan akankah dipertahankan atau dilepas.

Baca juga: Bukan Anderson Salles, Persebaya Surabaya Dikaitkan dengan 3 Sosok Bek Asing Ini, Bonek Cek

Baru-baru ini, Anderson Salles dikaitkan bakal bergabung ke Persebaya Surabaya untuk Liga 1 2024/2025.

Pasalnya, mantan pelatihnya di Bhayangkara FC yakni, Paul Munster pun kini telah menukangi tim Bajul Ijo itu.

Hingga kini, klub kebanggaan masyarakat Surabaya itu masih memiliki dua kursi kosong bagi pemain asing di Liga 1 musim 2024/2025.

Hanya Slavko Damjanovic yang saat ini telah mengisi posisi pertahanan untuk pemain asing di Persebaya Surabaya.

Sementara lima posisi lain telah diduduki oleh Bruno Moreira, Flavio Silva, Gilson Costa, Fransisco Rivera, dan Mohammed Rashid.